"Dia ada diantara banyak bintang lainnya di langit itu. Kurasa dia tidak mungkin dapat menemukan aku yang sedang melihatnya dari bumi ini," - Kim Min Jee.
"Setiap bintang punya cahayanya sendiri. Dia akan menemukanmu jika melihat sinarmu," - Doh Kyu...
Pagi yang dilengkapi dengan hembusan angin dingin, menyapa tubuh Kim Min Jee yang sedang berjalan menuju sekolah.
Autumn, 10°C. Daun yang berguguran menari-nari sepanjang jalan dan mulai tersapu seketika Chanyeol datang berlarian menyusul Min Jee.
"Ya! Main tinggal aja nih!" Keluh Chanyeol sembari melingkarkan lengannya ke pundak Min Jee.
Empunya reflek terkejut dan dengan cepat menyingkirkan tangan Chanyeol dari bahunya. "Berat tau!".
Chanyeol yang selalu usil tak mungkin membiarkan Min Jee berjalan dengan tenang, Ia kembali melingkarkan tangannya ke pundak Min Jee sembari bertingkah manja.
"Aa... Gatjjiga... Berangkat bareng lah".
"Dih..." Min Jee mencoba melarikan diri. Chanyeol menyusul.
Begitulah setiap pagi, mereka berjalan bersama sambil tertawa bersama.
Sesaampainya di depan gerbang sekolah, terlihat banyak murid-murid junior menunggu Chanyeol dengan membawa hadiah di tangan mereka. Hari itu, gosip murid-murid tentang Chanyeol yang mengirimkan video audisinya ke sekolah Haneul, sekolah seni terkemuka di Seoul, sedang hangat diperbincangkan di sekolah. Seketika itu Chanyeol sibuk dikelilingi murid-murid junior.
Min Jee yang memahami situasi tersebut, berjalan cuek melewati mereka, sambil memasang earphone ke telinganya, memasukkan kedua tangannya ke dalam saku jas almamaternya.
"Oh... Gomaweo. Gomaweo," Chanyeol tampak kewalahan menerima banyak hadiah sambil sesekali menatap punggung Min Jee yang berjalan semakin menjauh.
***
Di Kantin sekolah.
Min Jee yang sedang makan sesekali celingukan mencari Chanyeol, "Mwoya? Anha? Dia nggak makan siang apa?" gumamnya sambil melihat jam makan siang murid senior yang hampir berakhir.
Saat bel makan siang murid-murid junior berbunyi, Chanyeol datang berjalan ke kantin dengan santai . Min Jee yang sudah menghabiskan makanannya, hendak bersiap masuk kelas meski Chanyeol saat itu menghampirinya.
"Ya... Ga? Aku baru nyampek loh".
"Iyalah. Udah bel masuk. Makan sendiri aja," jawab Min Jee ketus sambil membuang muka berjalan menjauh.
'Bilang aja sengaja makan belakangan biar bisa barengan sama anak-anak junior, diih'. Batin Min Jee kesal.
Chanyeol makan di tempat yang sama, tak lama kemudian beberapa murid junior mulai mendekati. Min Jee yang masih di area kantin, melihat hal itu sambil bergumam dalam hati 'mulai deh star syndromenya'. Ia menghela napas sembari memasang earphone dan kembali ke kelas.
***
Pulang sekolah.
'Neowahamkkegeoreulttaeeodiro gaya halji...' Min Jee berjalan pulang dengan santai, sambil bergumam menyanyikan sepatah lirik lagu Park Jang Hyun - Deul Saram, yang sedang Ia dengarkan.
Chanyeol yang datang dari arah belakang, tiba-tiba mengambil salah satu earphone dari telinga Min Jee dan dipasangnya ke telinganya sendiri.
"Ninggal lagi kan...," protes Chanyeol sambil membenturkan pelan pundaknya ke pundak Min Jee, yang membuat wajah Min Jee semakin ketus.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
'bukannya dia bakal pergi sama anak-anak tadi'?. Gumam Min Jee dalam hati.
Tadinya di depan gerbang sekolah Min Jee melihat beberapa murid junior tampak sedang nunggu Chanyeol, mereka terdengar hendak mengajak Chanyeol hangout ke kota. Namun sepertinya murid-murid junior itu gagal membujuk Chanyeol untuk ikut bersama mereka.
Chanyeol bergumam menyanyikan lagu yang didengar keduanya sambil mengekspresikan emosi dalam bentuk gerakan, yang membuat kabel earphone hampir terlilit di lengan Chanyeol.
"Iiih... Jangan gitu, Yeol. Diem napa. Banyak tingkah deh!" protes Min Jee.
Chanyeol tersenyum kemudian melingkarkan tangannya ke bahu Min Jee, "kenapa sih ni anak..." ucapnya sambil mencengkram pipi Min Jee karna gemas.
"Ya!" hampir saja satu pukulan melayang ke kepala Chanyeol.
Sesampainya di depan rumah, Chanyeol memberikan sebuah goodie bag kepada Min Jee.
"Igemwoya?"
"Seonmul. Dari anak-anak tadi. Udah ah... Naeil buja..." Chanyeol langsung pergi setelah memberikan penjelasan singkat.
"Cih, dasar! Kenapa jadi dikasih ke aku semua... Ini kan hadiah dari fansnya," gumam Min Jee kemudian Ia masuk ke dalam rumah. "Aku pulang".
***
Ujian akhir telah selesai. Suasana sekolah sudah mulai senggang. Banyak jam kosong dan para murid senior sibuk menyiapkan berkas untuk pindah ke sekolah menengah atas. Pengumuman penerimaan murid di SMA Haneul juga sudah mulai di umumkan per gelombang sejak minggu kemarin.
"Min Jee-ah... Min Jee-ah...," suara teriakan lantang seorang lelaki yang berlari dari tangga naik ke lantai atas, menarik perhatian seluruh murid yang ada di sepanjang koridor sekolah. "Ya! Kim Min Jee...".
Semua murid melihat ke sumber suara. Min Jee yang sedang mendengarkan musik hendak masuk kelas, merasa heran karna melihat semua anak-anak menoleh ke arah belakangnya. Ia penasaran apa yang sedang mereka lihat, lantas ia ikut menoleh sembari melepaskan satu earphonenya dan barulah Ia mendengar teriakan namanya.
Min Jee melihat Chanyeol dengan wajah sumringah berlari menghampirinya, "Mwo? Mwo?" ucap Min Jee dengan lirih.
Chanyeol dengan kecepatan cahaya tiba-tiba memeluk Min Jee dengan erat hingga tubuh Min Jee sedikit terangkat.
"Aku lolos. Ya! Aku lolos...".
Min Jee yang masih kaget karna pelukan dari Chanyeol, dibuat kaget untuk kedua kalinya setelah mendengar ucapan Chanyeol, "J-jjinja? Haneul?".
"Eung!" Chanyeol mengangguk kuat dengan senyum yang menampakkan kedua lesung pipinya.
"Ya! Chukhae..." teriak Min Jee excited hingga tanpa sadar Ia memeluk Chanyeol lebih erat.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Eits wait!
Klik vote & kasih komentar dulu dong, writernim seneng banget tau kalo ada notif komen dari kalian. Bikin makin semangat 💪😁
