Syuting pertama dimulai. Seluruh kamera, setting, dan properti telah siap. Mereka melakukan permainan rolet untuk mendapatkan makan siang. Min Jee memberikan properti yang dibutuhkan ke depan meja para member dan hal itulah yang membuat Chanyeol menyadari sesuatu.
Min Jee membagikan properti ke tiap member dengan senyuman. Dia makin tersenyum lebar saat memberikannya kepada D.O. karna mereka merasa telah saling kenal. Kemudian saat Min Jee memberikan kepada Chanyeol, Chanyeol melihat nama Min Jee yang tertera dalam nametag. Min Jee dengan buru-buru membalik nametagnya untuk menutupi identitasnya namun terlambat, Chanyeol sudah membacanya. Raut wajah Chanyeol yang sedari tadi tertawa berubah menjadi kaku, terkejut. Min Jee kembali ke belakang kamera dan berdiri diantara para staff.
Isi kepala Chanyeol mulai penuh dengan tanda tanya, Ia beradu mulut dalam batin, 'Kim Min Jee? Kayaknya sih iya, wajahnya, gayanya, senyumnya...tapi kok...dia diem-diem aja?'.
Syuting pun berjalan dengan canda tawa, beberapa kali mata Chanyeol dan Min Jee beradu. Karna Chanyeol bermain sambil banyak berpikir tentang Min Jee, Ia jadi sering kalah dalam permainan hingga membuat para member menertawakannya.
Merasa kurang nyaman akan tatapan Chanyeol, Min Jee memutuskan untuk pergi dari ruangan dan menyerahkan sisa tugasnya pada anggota tim yang lain.
Mata Chanyeol yang tidak pernah lepas menatap Min Jee, seketika celingukan saat tau Min Jee hendak keluar restauran. Dia benar-benar gagal fokus dalam permainan, 'pergi? Kenapa pergi?' batin Chanyeol berkecamuk.
***
Ketika break syuting, dengan cepat Chanyeol segera pergi keluar untuk mencari Min Jee. Chanyeol berkeliling sekitar hotel dan mulai berpikir, 'kemana jika aku ingin sendirian?' kemudian dia masuk lift lalu naik ke lantai atas.
Rooftop
Benar saja, Min Jee ada disana. Ia sedang berdiri dengan gaya khasnya, memasukkan kedua tangan ke saku mantel sambil menggunakan earphone mendengarkan musik, Ia memang suka menikmati pemandangan musim gugur dari atas.
Chanyeol yang datang dengan ngos-ngosan, mendekati Min Jee pelan-pelan sambil mengamati seluruh gesturnya dari belakang, 'Jeongmal Kim Min Jee...'.
Min Jee menoleh karna merasa ada yang aneh di belakangnya. Ternyata Chanyeol sudah mendekatinya.
"Jjinja, Min Jee-ah..." ucap Chanyeol serius.
Min Jee terbelalak terkejut, tak menyangka jika secepat ini Chanyeol mengenalinya.
"No jeongmal Kim Min Jee? Min Jee-ah?".
Min Jee sempat kebingungan harus bersikap seperti apa, lantas, "Neo...nan... ara? Kamu...tau aku?" ucapnya terbata-bata.
Chanyeol tersenyum senang mendengarnya, "Ya! Kim Min Jee..." Seketika Ia memeluk erat Min Jee.
Min Jee kembali terkejut dengan tindakan spontan Chanyeol. Tangannya mencoba melepaskan diri namun gagal.
"Kamu tuh ya? Eotteokke yeogiseo?" Chanyeol masih tidak mempercayai apa yang telah Ia alami.
Tiba-tiba ponsel Min Jee berdering.
Incoming call
📞Sunbae
Ne Sunbae? Ne...aku kesana...
Setelah menutup telpon, Min Jee segera pergi berlari kecil meninggalkan Chanyeol tanpa mengucap kata apapun.
"Ya! Gatjjiga..." - Chanyeol.
Sepanjang jalan menuju lift, Chanyeol tak berhenti bicara. Semua pertanyaan yang menumpuk dalam otaknya sedari tadi seketika meluap dari mulut besarnya itu.
"Sejak kapan kamu di Jeju?" Tanya Chanyeol. "Udah lama jadi tim kreatif? Dari tadi tuh aku liatin kamu udah curiga, kayaknya beneran Min Jee deh ini... Kalo kamu tau aku dari kemaren disini, harusnya kamu datang ke hotel. Kok bisa di Jeju sih? Kan dulu aku bilang ke Seoul. Jeju... gimana bisa nyasar kesini? Kan jauh...".
Chanyeol menyadari ekspresi Min Jee yang cuek dan tak menjawab sepatah katapun, Chanyeol mulai memegang pundak Min Jee, "Ya! Min Jee-ah...".
Pintu lift terbuka.
Min Jee menepis tangan Chanyeol lantas berjalan pergi meninggalkan Chanyeol.
"Ya! Nan Chan-irago..." Chanyeol berusaha meyakinkan Min Jee jika saja Ia lupa.
Langkah kaki Min Jee seketika terhenti tepat di depan pintu sebelum masuk ruangan syuting.
"Ara... Sekarang waktu break udah selesai, syuting mau jalan lagi. Orang-orang nyariin kamu dari tadi. Jadi berhenti asal bicara dan lakukan tugasmu," ucapnya jengkel. 'Dari dulu sama aja, ngoceh mulu'.
Chanyeol terkejut mendengar kalimat pertama yang Ia dapat dari sahabat kecilnya itu, 'hah? Setelah sekian tahun ketemu, malah bilang aku asal bicara? Nggak ngerti yang sini khawatir takut dilupain apa?' batinnya.
***
Min Jee kembali membantu staff lain untuk memberikan bahan-bahan makanan ke depan meja para member yang bersiap untuk syuting berikutnya.
Saat tiba di depan meja Chanyeol, manusia tersebut kembali berdalih, "gomaweo...hwaiting Min Jee-ah..." bisiknya pada Min Jee.
D.O. yang berada di dekat mereka, mendengar ucapan Chanyeol. 'Banmal? Kok tumben, chanyeol...'.
"Ckk..." Min Jee berdecak cuek.
Dan Kyung Soo merasa ada yang aneh dengan ekspresi Min Jee.
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
Terima kasih telah setia membaca 🤗
Silahkan beri vote ⭐ jika kalian suka dengan chapter ini. Dan jangan lupa tinggalkan komentar, author pastikan untuk membaca dan membalasnya 😊
KAMU SEDANG MEMBACA
Stars: Your Love, My First Love
Fanfiction"Dia ada diantara banyak bintang lainnya di langit itu. Kurasa dia tidak mungkin dapat menemukan aku yang sedang melihatnya dari bumi ini," - Kim Min Jee. "Setiap bintang punya cahayanya sendiri. Dia akan menemukanmu jika melihat sinarmu," - Doh Kyu...