💚say good bye

68 2 0
                                    

Pagi ini maryam akan kembali  ke mesir.
"Kamu baik baik di sana yah" kata aisyah mencium kening maryam

"Iya umi, makasih  umi sudah menerima Maryam nginap di sini" 

"Umi malah seneng kamu ada  di sini" Peluk aisyah sebagai tanda perpisahan. Ia terpaksa  tidak bisa mengantar maryam ke bandara dikarenakan ia harus mengajar di ponpes dan sebagai  gantinya. Kina dan alif  lah yang mengantar  maryam.

Seharusnya besok lah maryam Berangkat  namun, ia tak enak hati jika harus berlama lama di rumah aisyah apalagi mertua alif yang sepertinya  tidak menyukainya

Flashback  on

Nita yang baru saja selesai makan itu langsung menyusul maryam .

"Maryam boleh saya bicara sama kamu"  nita masuk ke dalam kamar dan menatap maryam dengan serius

"Apa hubungan  kamu dengan alif"? Tanya nita  blak blakan. Ia seorang ibu  naluri seorang ibu pasti tak pernah salah

"Maksud  tante ? Aku dan alif hanya sebatas  sahabat tante" Ujar maryam lembut

"Benarkah hanya sebatas sahabat? " tanya nita Berulang,  mana ada seorang wanita  bersahabat dengan seorang pria dan mustahil di salah satu mereka tidak menyimpan rasa.

"Kenapa tante bertanya seperti  itu? Kalau tante tidak percaya sama maryam, tante bisa kok bicara langsung sama alif "

"Saya hanya ingin Mendengar dari mulut kamu, Apa kamu masih menyimpan rasa dengan  alif  yang notabenenya adalah suami anak tante "

Daripada berbohong, maryam mengatakan yang sejujurnya " iya,maryam punya  rasa sama alif, Tapi karna anak tante datang kehidupan alif semuanya hancur!!"  Akhirnya  beban yang ia pendam terlepaskan.

" hmm tante sudah tau sejak awal bertemu dengan mu maryam, Dan kubur mimpi mu untuk memiliki  alif karna sejatinya alif hanya milik kina, anak tante "  nita langsung keluar dari kamar maryam setelah mengatakannya.

Setelah kejadian malam itu, Nita tak ingin lagi Melihat maryam, tak ada satu pun orang yang mengetahui kejadian itu temasuk aisyah.

Flashback off

Mereka sudah tiba di bandara, Waktu penerbangan maryam masih tersisa stengah jam lagi. Ia sengaja tiba cepat agar maryam tak ketinggalan pesawat.

Kina yang  haus itu meminta izin kepada Alif untuk mengambil  air minumnya yang ketinggalan di mobil " alif, aku ambil minum dulu " Pamit kina

"Mau aku temenin"? Mencegat tangan kina
"Nggak usah kina bisa sendiri kok" kata kina tersenyum

Gadis Kecil itu segera beranjak dari tempat duduknya  setelah meminta izin kepada alif

Maryam yang semula diam, kini angkat  bicara  setelah kepergian Kina " alif, aku mau ngomong sesuatu sama kamu"  ucap maryam.

"Kamu mau ngomong apa mar, sepertinya  serius"

" apa kamu masih ada rasa sama aku"? Tanya Maryam  langsung. Alif langsung menatap maryam dengan tatapan sulit diartikan

"Kenapa kamu bertanya seperti itu mar"? Alif sudah menganggap  Maryam sebagai adiknya sendiri, dan Mustahil jika ia ingin mengkhianati Kina. Walaupun sejujurnya rasa alif kepada maryam tidak sepenuhmya hilang begtu saja.

"Aku hanya minta kamu jujur lif, sbeelum aku pergi aku ingin tau perasaan kamu terhadap aku" maryam yang semula duduk langsung berdiri. Dan diikuti oleh alif yang berdiri

"Iya , memang aku masih ada rasa sama kamu, tapi sebelum kamu meninggalkan aku mar, dan kamu sudah tau kalau aku mempunyai istri ": kata alif .

"Izinkan aku menjadi istri kedua kamu lif"  alif terkejut  ia tak menyangka jika maryam akan berkata sperti  itu, Memang Tipe istri Alif seperti maryam namun Allah memberikan jodoh  yang sudah sempurna di matanya, Tak ingin mencari yang lain .

"Tidak maryam, aku tak kan  pernah menyakiti  kina, karna aku sayang kina dan sampai kapan pun Aku tidak akan pernah Berpoligami" tegas bagas.

"Aku menghargai keputusan mu Alif, aku akan berusaha untuk mengikhlaskan mu sepenuhnya, sebentar lagi aku akan berangkat, bisa kah aku memeluk mu untuk  yang terakhir  kalinya" Maryam memohon.

" aku tidak.."

"Hanya  sebatas saudara lif " sanggah maryam dan Apa salahnya jika alif menyetujuinya , dan pelukan itu hanya sebatas Kakak laki laki dan adik perempuan.

"Baiklah," maryam langsung memeluk alif , dan alif membalasnya." Terima kasih alif" Ucap maryam.

Di saat bersamaan  kina datang dengan sebotol minuman mineral yang ia genggam, Ia sangat terpukul melihat  suaminya berpelukan dengan Wanita lain.

Botol yang ia genggam jatuh, Di saat bersamaan  alif menyadari kedatangan kina, dan melihat semuanya.

" kina " Baru saja Alif ingin mendekati namun kina lansung berlari  dari tempat itu, Masa bodo jika Kina jadi bahan Pertotntongan,

"Kejar alif, dia itu istri kamu,  kina lebih penting " Teriak maryam. Namun aliif kembali ke arah maryam " Aku minta maaf, kamu hati hati  yah, assalamualaikum " alif  langsung mengejar  kina  yang sudah jauh darinya

"Waalaikumsalam "..

Alif sudah mencari  kina ke segala tempat, namun sama sekali ia tak menemukannya

" maafin aku sayang" lirihnya. Alif tak kan menyerah hingga ia menemukan Kina.

¤¤¤¤¤

Aku dikejutkan dengan pelukan suami ku dengan sahabatnya itu, sungguh miris  hidup ku. Di saat aku Mulai menjadi lebih baik berusaha menjadi istri yang baik, Tapi semua usaha ku di khianati.

" kina" panggil Alif.  Namun ku tak hiraukan  aku berusaha berlari jauh dan jauh dari pria itu. Pria yang selalu berjanji dengan  kata kata romantisnya dan sangat mudah menjatuhkan ku.

Yang membuat ku sakit hati adalah ketika ia sudah berjanji untuk tidak mendekati maryam tapi apa yang baru saja ku lihat bukan dekat lagi tapi mereka berpelukan? Dimana  ilmu agama alif? Pasti alif tau batasannya kepada perempuan yang tidak halal baginya.

" kamu jahat lif, aku benci kamu" kina berlari keluar dari bandara dengan Air mata yang berurai.

Panas matahari tak membuatnya menyerah untuk berlari  lebih tepatnya lari dari kenyataan,  kenyataan yang begitu memilukan.

Ia sudah berlari sangat jauh, Kakinya sudah tak bisa di ajak kompromi lagi

"Auhhh" rintih Kina tersungkur karna batu itu, Ia semakin terisak bukan karna batu itu melainkan kenyataan yang harus ia hadapi. " hikss..hiksss..hikss..kenapa kamu khianti aku,  hiks hikss..apa karna kamu mencari yang lebih dari aku" isak kina .

"Hikss..hikss..sangat sakit ya allah , di sini sangat  sakit" tunjuk kina tepat di hatinya

Kina berjongkok ia tak Bisa lagi berjalan, ia sangat lelah berlari , apalgi terik matahari yang membuat Tenggorojannya semakin kering dan kepala yang terasa sakit karna tangisannya.

Dengan tenaga yang ia miliki, kina berusaha  untuk berjalan. Dari  arah yang berlawanan Sebuah mobil kontainer melaju kencang dan  brukkkkkk  tubuh   kina terpental sangat  jauh.

Tubuh dan kepala kina sudah dipenuhi darah segar,  mami,papi,  umi aisyah dan alif aku sayang kalian.." tubuh  Kina banyak mengeluarkan darah.

Warga yang berada di kejadian itu langsung membawa  Kina ke rumah saki terdekat.




HAIHAIHAI

Please jangan nangis !!

Selalu  stay para readers
Lanjut ke part selanjutnya yah👉

Jangan bosan

Tertanda
Syifa-can





Cinta  Seorang Sakinah (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang