Gue masih penasaran dengan sosok yang bernama maryam itu. Ingin sekali gue bertanya tapi mungkin bukan waktu yang tepat.
Gue baru saja selesai mandi,Dan melihat alif yang sedang Bermurrotal
alif menempuk kasur menandakan gue harus duduk di dekatnya
"Apa? Kata ku yang sudah duduk di sampingnya
"kamu mau saya ajarkan"? Tanya alif fikiran gue kemana mana,.
"Ajarin apa?
"baca Al-qur'an " singkat padat dan jelas.
Aku mengangguk
"Yaudah sekarang kamu pergi berwudhu," Instruksi Alif dan gue turuti itung itung belajar menjadi istri sholeha.
¤¤¤¤
Karna ini adalah hari ahad, alif meluangkan waktu untuk mengurus pesantren
Alif memang sengaja mengajak Kina, agar kina bisa berkenalan dengan orang di luar pesantren, dan umi aisyah setuju
"Kamu boleh ikut asal pake kerudung " Syarat alif memang tidak susah tapi gue belum terbiasa
"Ihh lif, gue belum terbiasa gimana kalau selendang aja " tawar ku dan di setujui oleh alif.
Walaupun hanya selendang setidkanya kina sudah berusaha menutup auratnya.
"Makasih , pengertian banget sih" kata kina mencubit pipi Alif gemes.
Alif tersenyum melihat aksi Kina, Yang seperi anak anak .
Alif dan kina berjalan jalan, anggaplah jalan pagi, para tetangga menyapa mereka, ada yang mengajak ngobrol kina menceritakan Bagaimana mereka bisa menikah? Dan masih banyak lagi
Letak pesantren itu lumayan jauh dari rumah, dan mereka harus berjalan kaki
"capek" Tanya alif melihat kina ngos ngosan"Biar saya gendong" tawar alif.
Yah kali mau di gendong, Gue kan malu kayak anak kecil aja
"Nggak usah, Aku masih bisa jalan kok" tolak ku namun belum beberapa langkah kaki ku Tergilir " auhhh" rintih ku. Tanpa persetujuan dariku, alif langsung mengendong ku Dan sepatu yang ku kenakan di bawanya begitu saja
"Makanya jangan ngeyel" kina tersenyum bahagia, Moment sederhana namun manis.
"Buset, Kina berat juga" alif berusaha mendaki karna jalannya harus seperti itu.
Kina kasihan melihat Alif yang bercucuran keringat belum lagi Dirinya harus di gendong apalagi beratnya 50 Kg.
"Kamu capek yah? Biar aku turun aja " belum turun, alif langsung Menolak agar kina tak turun dari gendongannya.
"Saya masih kuat" kata alif berusaha menggendong Kina sampai tujuan.
Neng maryam!
Neng maryam!
Neng maryam!!
Gue yang salah dengar atau gimana sih? gue dengar ada yang manggil nama maryam. Namun gue acuh mungkin salah dengar.
Gue dan alif singgah sejenak untuk beristirahat sambil menikmatk pemadangan teh.
" Assalamu'alaikum " alif dan kina menoleh dan mendapati bapak yang sekitar 60-an.
"Waalaikumsalam , eh ada apa pak"? Tanya alif ramah
Sepertinya mereka saling kenal " pikir ku
"Nggak kok den, tadi saya manggil namanya neng maryam "
Ohh jadi ini yang manggil nama maryam
"Eh ternyata saya salah orang, kiraiin neng maryam, maaf yah mbak " gue tersenyum kecut.
Gue bisa melihat perubahan wajah alif saat nama maryam di sebut, siapa sebenarnya maryam? Lalu apa hubungannya dengan alif?.
"Ini istri saya pak, namanya kina " Kata alif memperkenalkaan ku
Bapak itu terlihat terkejut"Aduh ini toh istrinya, saya kira yang jadi istri den alif itu neng maryam ternyata bukan yah"
"Bukan jodoh pak" kata alif santai.
Kina hanya ingin mengetahui maryam melalui mulut suaminya sendiri
¤¤¤¤
Setelah bertemu bapak itu tadi, sikap Kina berubah, apa ia cemburu karna maryam? Tapi kalau benar kina cemburu berarti kina cinta padanya
Aku akan menceritakan siapa sebenarnya maryam, tapi menunggu waktu yang tepat,
Jangan cemburu bidadari ku, Hanya kamu di hati ku " gumam alif mengamati Kina
Merasa di perhatikan, ia tak berani menatap ke arah Alif, jangan sampai jantungnya copot karna tatapan alif yang begitu dalam
"Kamu liat apa sih"? Gue sengaja menutupi rasa gerogi ku.
"pelangi "
Ha'? Pelangi di siang bolong emang ada? kadang iya juga sih muncul
Gue mencari pelangi namun nihil nggak ada pelangi atau Alif tipu gue.
"Pelanginya dimana?
"Dimata mu" Jawab Alif
Alif harus bertanggung jawab sudah membuat hati Kina berdebar, kalau seperti ini bisa bisa kina jantungan, emang si alif pengen jadi duda muda.
"Apan sih" kataku memukul lengannya katakan lah gue salting
"Kamu cemburu yah" tebak Alif.
Kok dia bisa tau kalau gue cemburu sama yang namanya maryam " ngacoh, nggak lah ngapain juga cemburu" Kata ku berusaha menutupinya
"Oo gitu, mau tau ngggak siapa maryam"? Tanya alif
Tanpa gue sadar " iya,mau banget" kata ku spontan upss kecoplosan, dasar nih mulut nggak bisa di ajak kerja sama "
" ketahuan kan cemburunya" goda alif menaik turunkan alisnya
"Idih kegeeran, Maksud aku tuh udah mau pulang " Kina sengaja mengubah topik tapi alif sangatlah peka.
"Yaudah yuk" tarik paksa kina alif menurut dan mengikuti arahan sang istriCemburu itu artinya apa sih?
Sayang? Cinta? Peduli?Yuk koment bantu kina jawab teka teki yang ada di hatinya . Comment kalian sangat berpengaruh loh :)
HAIHAIHAI
Lanjut ke part selanjutnya yah👉
Jangan bosan
Tertanda
Syifa-can
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Seorang Sakinah (END)
Spiritual" ini kan hidup hidup gue, maunya gue apa itu hak gue, lo nggak berhak atur itu!!!! sakinah fardatilla, nama yang bermakna doa, pemberian orang tua yang mempunyai makna dalam artian agar anak tersebut mempunyai sifat yang baik sesuai dengan namany...