KAMAR GAVIN
" ih males banget gwe satu sekolah han sama si udik " kata gavin kesal
" mana bunda pakek belain dia lagi "
tok tok tok
" MASUK " kata gavin lumayan ketus karena masih ngambek. lalu terlihat wanita polos yang masuk
" ngapain lo ke kamar gwe " bentak gavin
" maaf mas gavin ini susu nya dari ibuk " kata saras yang berdiri di depan pintu
" ngak butuh gwe " kata gavin
" maaf mas gavin ini yang buat ibuk kok bukan saya " kata saras
" tapi lo udah pegang jijik gwe " kata gavin
" maaf mas ___ "
" ahhhh minta maaf mulu pergi sono males gwe lihat lo " kata gavin lumayan kasar
" maaf mas saya keluar " kata saras masih menunduk ia meninggal kan kamar gavin
" maaf mulu bikin gwe tambah kesel aja " kata gavin kesal
DI DAPUR
" loh saras kok susu nya di bawa turun lagi " kata riska bingung
" maaf buk sepertinya mas gavin masih marah dengan saya " kata saras sambil menunduk
" dudah tak apa biar saya yang berikan pada gavin kamu bantu mbok nah saja " kata riska mengambil segelas susu dari tangan saras
KAMAR GAVIN
" sem sem lo ikut gwe hasan sama nior oke kalian serang tengah gwe mau ke kanan sama sem ok " kata gavin mengoceh saat bermain games di ipone nya
tok tok tok
" MASUK " kata gavin masih fokus pada layar ipone nya
" njir njir lo mau kemana oiy gwe mau mati ini anjir " kata gavin histetis saat ia hampir mati di games
" sayang " kata riska lalu duduk di samping ranjang gavin
" hemm " kata gavin singkat tanpa melihat riska jujur ia masih kesal dengan riska
" ini susu nya di minum terus tidur ya " kata riska
" hemm "
" adek marah sama bunda " tanya riska lagi
" hemm " jawab gavin ia memang marah dengan riska
" kalau gitu bunda minta maaf sama adek " kata riska
" .... " tak ada jawaban gavin malah menatap riska bingung perasaan tadi yang marah riska karena kesalahan gavin kenapa sekarang gavin yang marah dan riska yang minta maaf
" maaffff " kata riska lalu memeluk gavin
" adek lagi apa " tanya riska saat melepaskan pelukan nya
" mabar sama sem nior ama hasan " jawab sem
" ohhh di minum susu nya abis itu langsung tidur keburu dingin " kata riska menyerah kan segelas susu pada gavin lalu gavin meminum susu itu sambil melihat senyum riska yang tak pernah luntur
" bun manis banget " kata gavin saat sudah menghabis kan segelas susu
" hahhh emang iya tapi tadi bunda ngak naroh gula lo kamu kan suka ngak pakek gula " kata riska bingung perasaan ia tak menaruh gula
" seyum bunda yang manis " kata gavin sontak membuat riska lumayan salting
" ihhhh apa an sih " kata riska mencubit perut gavin
KAMU SEDANG MEMBACA
My student is My husband END
Подростковая литератураBel istirahat sudah berbunyi membuat 3 cogan itu meninggal kan kelas mereka menuju kantin . saat di kantin bangku bangku yang khusus untuk 3 cogan itu ternyata sudah ditempati oleh guru cantik itu " songong tu guru duduk di bangku kita " tatap abi...