" Kau membawa ponakan mu? " Sohe melirik anak perempuan yang melihatnya acuh dari balik punggung sang kekasih.
Taehyung mengidikkan bahunya acuh dan mendaratkan bokongnya di hadapan Sohe " Dia anakku " ujarnya santai.
Sohe hanya mengangguk namun...
PLEASE READ AUTHOR NOTE INI!!!!!! 💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜💜 👇👇👇👇👇👇👇👇👇 Aku kaget, terakhir update tanggal 10 november... Ya ampun, lama banget, maafin ya.
Ini juga merasa bersalah karna nggak update, mungkin sebagian yang follow IG ohmymymy_series pasti tau nih, aku nggak update kenapa.
Makanya follow ya akun IGnya, biar kalian nggak ketinggalan info.
Aku juga ada minta vote untuk FF aku gitu, dan banyak yang nge Vote untuk namatin OH MY HONEY duluan, ya karna kebanyakan penasarm dengan kelanjutan ceritanya. Dan akuuuu juga sedikit bangkit. Heheh.
Oh iya, aku minta dukungan sama kalian untuk selalu vote dan komen, biar aku semangat dan lebih terinspirasi menulis kelanjutan cerita ini.
VOTE KOMENNYA KALIAN ITU SANGAT BERHARGA BAGI AKUUU. UWUUU 💛💛💛
Oke, jujur. aku lagi kurang sehat karna mata aku lagi perih gitu, tapi karna ada rasa tanggung jawab dan juga bersalah karna nggak update ini. Jadinya aku maksain untuk nulis cerita ini.
Oke panjang banget mukadimahnya.
Jangan lupa follow IG ohmymymy_series dannnn vote ama komennya ya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"bibi Sohe!" suara teriakan yang nyaring dari ujung koridor membuat Sohe yang awalnya sedang melakukan tugasnya yaitu membersihkan kebun halaman keluarga Tuan Kim. karna mereka akan membuat acara pesta pernikahan Outdoor menoleh.
Hatinya serasa tersayat namun juga sedikit dingin.
Suara itu. Suara yang dia rindukan.
Sudut bibir Sohe terangkat, membuat lekukan senyuman tipis tatkala melihat Hanni yang berjalan sedikit berlari mengarah padanya. Namun senyum itu luntur seketika ketika melihat Taehyung yang mencegah Hanni berjumpa dengan Sohe.
Sohe menelan susah ludahnya, kini ayah dan anak itu berjalan menjauhi Sohe ketika Taehyung seperti berbisik sesuatu dan Hanni menganggukan kepalanya menurut.
"Apa yang kamu harapkan?"
Sohe tersentak melihat wanita anggun yang kini menghalangi arah pandangnya "S-sofia?"
Gadis itu terkekeh sambil melipat tangannya, "Sofia? Cih, apakah Seketaris Song tidak mengajarkan tentang tata krama pada mu?"
Seketika Sohe langsung menundukkan kepalanya, "M-maafkan aku nona Sofia"
"Well, tidak masalah. Eumm dan juga Nona katamu?, sedikit informasi biar kau ingat, aku ini bakalan menjadi Nyonya Kim asal kau tau." Sofia menampakkan cincin putih yang melingkar pada jemari manisnya dengan Indah.
