09

672 33 1
                                    

Bismillahirrahmanirrahim
Happy Reading!!

   Sementara itu dikamar anna masih belum bisa memejamkan matanya Ia masih memikirkan apa yang baru ia dengarkan
"Huh pria tadi kakak gue?  ini cuman mimpi bangun Anna". anna belum bisa menerima kenyataan.
"Eh bentar kayaknya gue pernah liat pria itu deh tapi dimana ya lupa gue oh Dirumah sakit".Anna berbicara pada dirinya sendiri
"Ah bodo amat lah gak penting mending tidur biar gak telat kan besok pagi MaPel Penjas".ujar anna menarik selimutnya. Namun hingga pukul 2.00 dini hari anna belum bisa tertidur hingga matahari terbit ia masih belum tertidur Ia lalu memilih untuk bersiap-siap berangkat sekolah.
Didapur Eva sedang membuat sarapan untuk Kei dan Anna.
"Pagi ma". Sapa kei lalu duduk di meja makan.
"Pagi sayang tolong bangunin adik kamu dikamarnya ya". Pinta Eva pada kei. Kei baru saja berdiri anna sudah ada diantara mereka.
"Gak perlu anna udah bangun".ucap anna yang sudah siap berangkat sekolah.
"Anna ini masih pagi buta kamu udah mau berangkat sekolah?, kamu belum sarapan,ayo duduk sarapan bareng Kak Kei, ini mama buatin sarapan kesukaan kamu Nasi Goreng Udang". Ucap mamanya yang sudah meletakkan piring berisi sarapan di atas meja.
"Anna sarapan di sekolah aja". Ucap anna datar seraya melangkahkan kakinya pergi namun baru beberapa langkah ia berhenti.
"Anna kembali ke meja makan dan sarapan bareng sekarang". Eva berteriak marah melihat sikap anna padanya. Akhirnya anna menuruti perintah mamanya dan menyantap sarapannya.
Kei melihat itu semua dan kembali menyantap sarapannya.
Sementara mamanya tersenyum bahagia menatap anna.
"Mama ngapain senyum-senyum sendiri?".tegur anna.
"Mama bahagia sekarang kamu udah mulai terbuka".ucap mama Anna berhenti mengunyah sarapannya.
"Maksudnya?".tanya anna
"Iya mama bahagia kamu sekarang gak pake softlens lagi buat nutupin mata biru kamu".jelas mamanya.
Anna bercermin di layar HPnya membuktikan ucapan mamanya.
"Hah Anna Lupa". Anna langsung berlari mengambil softlens dikamarnya lalu memasangnya
"Duh anna kok lo bisa lupasih".Ucap anna merutuki dirinya.

Kei yang melihat tingkah adiknya bingung kenapa ia menutupi mata indahnya.
"Mama kenapa Anna gitu ?".tanya kei
"Dulu anna selalu di kejar oleh seseorang dan orang itu ingin membunuh Anna karena mata birunya". Ucap Mama sedih.
Kei hanya mengangguk mendengar jawaban Mamanya.
Anna sudah kembali ke meja makan seraya merapikan seragam olahraganya.
"Ma anna berangkat". Anna pamit seraya menyalami tangan mamanya.
"Bareng Kak Kei aja ya".tawar Kei
"Nggak Usah,makasih".ucap anna
"Anna kamu berangkat sama Kak Kei atau mama sita kunci motor kamu 5 bulan".ancam Mama yang sudah memegang kunci motor ntah sejak kapan.
"Hah 5 b..bbulan?".tanya anna
Mama hanya mengangguk
"Okey Just Today".anna keluar meninggalkan kei dan mamanya
"Ma kei pergi dulu".pamit kei.
"Iya hati-hati,mama nitip adik kamu ya tolong jagain dia baik-baik."
"Iya ma Kei janji".ucap kei.

Suasana hening menyelimuti keduanya didalam mobil.
"Njir mimpi apa gue semalem bisa naik mobil mewah kayak gini, semalemkan lo nggak tidur goblok". Ucap anna dalam batinnya yang sudah berada di dalam mobil kei.
"Kamu sekarang kelas berapa?".tanya kei mencairkan suasana.
"Kelas 12".jawab anna singkat.
"Sekolah kamu dimana?".
"Makanya kalau gak tau jangan sok mau nganterin orang". Sinis anna.
"Makanya kasih tau supaya kakak tau".
"Udah stop disini aja".pinta anna
"Kenapa?".tanya kei
"Udah sampai KAKI".ucap anna hendak membuka pintu mobil.
"KAKI?". Ucap kei bingung
"Iya KAKI alias KAk KeI". Ucap anna lalu keluar dari mobil.
Kei terkekeh mendengar panggilan adiknya itu.
"Cara jalannya udah kayak laki".
Ujar Kei kembali melajukan mobilnya menuju ke kantor.

Anna berjalan santai di koridor sekolah. Semua siswi dikelas  yang membicarakan anna berhenti ketika anna datang dan menatap anna Jijik. Anna tak memperdulikan ia lalu duduk di bangkunya.
"Udah berasa jadi selebriti gue tiap hari digosipin".
  Mika dan konco-konconya masuk kekelas anna.
"Mau Ngapain lagi nih cewek lampir kekelas gue".ucap anna yang melihat Mika berjalan kebangkunya.
"Guys Gue gak nyangka ternyata dikelas ini ada yang udah gak punya harga diri".teriak mika menyinggung Anna sementara yang disinggung hanya diam.
"Wahwahwah gak nyadar diri dia Guys". Teriak mika lagi
"berapa duit yang lo dapet dari om-om yang nyewa lo? Murahan banget sih lo".Ucap Mika memukul meja anna membuat suasana kelas menjadi tegang.
"Maksud lo apa ngomong kayak gitu?". Ucap anna yang menatap datar mika.
"Dasar murahan lo udah gak punya harga diri".hina mika
Anna berdiri menahan emosinya.
"Oh ya lo bilang gue cewek murahan  mari kita lihat seberapa murahannya lo yang tiap malem keluar masuk club gonta ganti pasangan atau gue". Ucap anna dengan senyum smirknya.
"Lo Dasar bitch " . Teriak mika menampar Anna.
"Hahaha gak kebalik tuh". Ucap anna yang memegang pipi kirinya.
"Lo emang Bitch Anak Haram sama kayak nyokap lo kalian itu bitch". Ketus mika mendorong Anna.
"Jangan pernah lo hina nyokap gue".Geram anna menarik kerah baju Mika.
"Heh emang nyatanya gitu Nyokap lo emang pelac...".
Anna tak mampu menahan emosinya lagi Ia langsung menghajar Mika yang belum selesai bicara. Semua yang ada dikelas itu tak ada yang berani menghentikan perkelahian mereka.
Hingga Fian dan denal yang baru datang melihat anna yang sedang menghajar mika yang sudah tak berdaya.
"Anna stop udah lo tenang anna".teriak fian menarik anna.
"Lepasin gue fi gue mau ngasih pelajaran buat dia yang udah hina nyokap gue". Teriak anna menahan amarahnya.
"Anna udah cukup okey tenang".ucap denal mendudukkan anna di kursi.
"Ada apa ini ribut-ribut?". Tiba-tiba guru olahraga datang bersama Pak Sam.
"Itu pak Anna berkelahi dengan Mika siswa dari kelas 12 Ipa 3".sahut ketua kelas.
"Kenapa kalian diam saja? Bawa mika ke UKS Sekarang dan kamu anna ikut bapak ke ruang BK". Perintah pak Sam
Mereka langsung membawa mika Ke UKS yang sudah pingsan dan anna mengikuti pak Sam meninggal  denal dan fian.

To be continue...

Maaf guys kalau ceritanya Absurd, GaJe dan banyak typo-nya.
Maklum first story.
Dan jangan lupa Vote yaa..
See you next Part......

The Secret LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang