Zilion Angga Xaferdick itu namaku. Bunda dan ayah jarang pulang karna mengurusi perusahaan yang di ausy.Adik ku juga ikut dengan mama dan ayah, maklum adikku itu baru berumur 5 tahun dan disini tidak ada yang mengurusi nya, kalian tanya mengapa tidak memakai baby sister saja untuk mengurusi adik mu? Jawabannya adalah karena suatu insiden 2 tahun lalu yang nenyebabkan orang tua ku tidak mau lagi memakai baby sister .
Flashback on
"Assalamualaikum" salam orang tua yang baru saja pulang dari pekerjaan nya
Plak
"Berisik!! "
Plak
"Huaaa ~~~"
Plak
PlakBuk.. Buk.. Buk... (Bunyi pintu yang di dorong ayah lion ya)
"Huaaaaa!!!" tangis memenuhi gendang telinga
Braaaak
Bunyi pintu yang di buka secara paksa, betapa terkejutnya kedua orang tua melihat anak nya di siksa oleh baby sister yang tak punya hati itu...
Mana ada orang tua yang rela anaknya di pukul dengan orang yang bukan siapa siapa nya. Kalo ada pasti orang tua itu kejam atau memang ada maksud tertentu
"Apa yang kau lakukan!! "Bentak sang ibu-Bunga Xaferdick seraya mengambil gendongan dari baby sister
"Aku tidak lakukan apa-pun" bohong baby sister tadi dengan gelengan
"BOHONG KAMU!!! KAMU SUDAH MEMUKULI ANAK SAYA, ANAK SAYA SALAH APA SAMA KAMU? SALAH APA?!!?!
" tuduh sang ibu dengan raut tak percaya"Bukan saya yang pukul! Bukan saya! Bukan! Bukaaan!!!!! " racau baby sister itu
"T-ternyata kamu g-gila? " tanya bunga tak percaya
"Saya ga gila! hahaha, saya ga gila, hahaha, berisik! Berisik! Berisiiiik! " racau baby sister yang sedang memegangi kedua telinga nya....
"Halo, saya Dewa Xaferdick! Bawa orang tidak waras ini ke rumah sakit jiwa! Cepat! " perintah ayah lion-Dewa Xaferdick dengan nada tegasnya
Tuut tuut
"Huaaaa~~" tangis bayi yang masih berumur 3 tahun
"Sudah sayang dia sudah tidak ada" ucap lembut bunga menuruni tangga
"Hua~~"
"Hahaha kamu nangis, hahaha" racau baby sister yang melewati ruang tamu
Flashback off
Aku yang baru saja pulang dari latihan futsal,langsung mendengar ayah yang berusaha mendorong pintu dengan paksa, lalu aku bantu ayah dan mengalir lah cerita tersebut. Sakit rasanya lihat adik yang aku sayangi di perlakukan tidak layak. Dari situlah orang tua ku membawa adik kecilku bersama mereka.
Aku yang berada di sekolah bersama sahabat-sahabat ku di gudang sekolah tempat biasa kita untuk bolos,dari pagi hingga nanti pulang sekolah kita diselingi dengan canda dan tawa, kadang aku suka bingung kenapa aku punya sahabat yang rada-rada begini.
Tempat ini tak begitu buruk menurutku, karna disini rapi dan terawat karna kita kadang membersihkannya.
Tempat ini juga bisa di bilang nyaman karna di sini hanya ada sofa dan meja untuk kita tiduran dan apapun itu.
Gio dan bagas sedang mengupas kulit kacang, kalau sehan dan elvin sedang bermain catur, sedangkan aku? Yaah aku melihat mereka, kadang juga aku bermain catur dan juga ikut makan kacang bersama gio dan bagas.
KAMU SEDANG MEMBACA
LIAY-OLA
RandomJangan lupa VOTE+COMENT. And yang belum follow aku, hendaklah memfollow terlebih dahulu. ✘✘✘✘ Gadis yang jatuh bangun seorang diri. Tanpa adanya semangat dari keluarganya,tak membuat ia patah akan namanya semangat. Ceria? Senyum? Ramah? Itu sifatny...