11.32 pm
Seorang gadis masih terjaga di balkon menatap rembulan yang bersinar terang dibarengi dengan bintang berkelip indah dilangit. Gadis yang sedang merenungkan perkataan demi perkataan sekitar ±3 jam yang lalu.
'Ya tuhan.. ' batinya seraya memejamkan kedua matanya
Flashback on
Sesudah ayra kekamar nya bersama cia melewati pintu belakang yang menghubungkan kolam renang dan tangga berujung kamar ayra, karna ayra tidak mungkin melewati tangga utama. Ayra bisa dibilang belum diketahui oleh publik karna yang publik tau.. Ayra anak pembantu. Setiap tahun pengambilan raport kenaikan kelas, yang mengambil raport nya ialah pembantu IRT Xander. Tapi belakang belakangan ini yang mengambil raportnya ialah bu ira.
Setelah memberikan cia kepada bundanya, ayra pergi tetapi langkahnya dihentikan oleh cia karna cia ingin duduk bersama ayra.
"Akak! Akak cini duduk ama aku! " teriak cia
Ayra yang takut perlakuannya salah, ia bergeming.
"Sudah nak, duduk saja disini..." ucap ibunda cia
"Iya"
Ayra berjalan mendekati sofa berwarna merah maroon yang berukiran emas lalu duduk dibarengi tatapan tajam yang dimiliki oleh kedua orang tuanya.
"Saya kesini mau membahas tentang perjodohan anak kita sama anak kamu,karena terkait janji yang lampau." ucap Dewa-ayah cia dan diakhiri dengan menunjuk ayra
"Tapi--"
"Jika mau pak dewa seperti itu, saya setuju saja" sela faraz
Ayra yang mendengar itu hanya terkejut dan berakhir meminta izin ke semua untuk kekamarnya.
Flashback off
'Janji'
'Janji'
'Jodoh?'
'Janji-jodoh'
'Apakah ini bentuk kasih sayangmu tuhan? ' batin ayra
"Tapi.. Mengapa ayah-bunda tidak mencegahnya, mereka mengira aku anak mereka tapi mereka salah paham, semua orang tahu bahwa ayra anak pembantu disini, seharusnya ayah-bunda mencegahnya untuk menjodohkannya dengan azra "
Ayra yang sedang monolog sambil melihat bintang bertebaran dilangit menghela nafas pasrah, apapun detik, menit, jam dan hari esok harus bisa dijalankan
'Semangat, ayra kuat..ayra pasti bisa, semangat ayra! ' batin ayra
Keesok harinya.......
Seorang wanita paruh baya sedang menaiki tangga dengan pijakan kaki diujung atas tangga.
Brakk!!!
"Bangun kamu anak tak tau diuntung!!! "
"Bangun!!! " ucapnya dengan sangat nyaring
"Enghhh" erangan milik gadis yang terganggu dari tidurnya
"Bangun anak manja !!!!"
"Bunda? "
"Bangun!! " ucapnya dengan menarik tangan paksa anaknya
Bruk!!
Bunyi seorang gadis yang sedang dibawah lantai dengan posisi tengkurap.
'Shh... ' ringisnya dalam hati
KAMU SEDANG MEMBACA
LIAY-OLA
RandomJangan lupa VOTE+COMENT. And yang belum follow aku, hendaklah memfollow terlebih dahulu. ✘✘✘✘ Gadis yang jatuh bangun seorang diri. Tanpa adanya semangat dari keluarganya,tak membuat ia patah akan namanya semangat. Ceria? Senyum? Ramah? Itu sifatny...