Jo
Author pov
"Nih ruangannya" ucap irene saat mereka telah sampai di depan ruang dance "yauda makasi ya" seulgi melepaskan genggaman tangannya dari tangan irene dan langsung masuk ke dalam ruangan yang sudah banyak sekali orang di dalamnya
Tapi pas seulgi mau masuk ke dalam, tangannya langsung di tarik sama irene "kenapa?" Tanya seulgi heran
"Eh, nggak papa cuman mau bilang makasih doang" seulgi mengerutkan dahinya "makasih?" tanya seulgi bingung tetapi Irene menganggukan kepalanya
"Buat?" Tanya seulgi lagi "y-yaa buat yang tadi" Jawab irene sedikit terbata bata "emang tadi kenapa?" Tanya seulgi lagi dan membuat irene dalam hati mengutuk tangan dan mulutnya ini karna suka ceplas ceplos tanpa merunding terlebih dahulu dengan hati dan juga pikirannya
"Ng-nggak papa, nggak jadi" abis itu irene melepaskan tangan seulgi yang sedari tadi ia pegang dan langsung pergi menghilang dari hadapan seulgi
"kenapa dah tuh anak" seulgi masuk kedalam ruangan tersebut dan langsung di sambut oleh pelatihnya
"Seulgi??" Sapa pelatih itu dan seulgi menoleh ke arahnya "iya pak?" Tanya seulgi dengan sopan
"Saya kira kamu tidak jadi ikut kelas dance dan lebih memilih kelas vokal" ucap pelatih itu sambil menepuk pundak seulgi "Oiya, temanmu lisa diamana? Apa dia tidak ikut kelas dance? Bukannya dia juga suka dance sama seperti mu?" Tanya pelatih itu secara bertubi tubi
"Lisa lagi ke dorm sebentar, saya juga sebenarnya mengikuti kelas vokal tapi karna jadwal latihannya sama jadi saya lebih memilih kelas dance" mendengar jawaban dari seulgi, pelatih itu hanya tertawa
"yasudah kalo begitu kita tunggu lisa dulu, saya ingin sekali melihat skil dance kalian, kata teman saya skil dance kalian sangat bagus, jadi saya harap kau dan lisa bisa menunjukan kebenaran dari omongan pelatih kalian itu sekarang" ucap pelatih itu panjang lebar dan hanya di jawab anggukan oleh seulgi
Dan tak lama kemudian lisa datang dengan membawa t shirt putih dan di lempar nya ke seulgi "thanks boy" ucap seulgi dan hanya dijawab dengan satu jempol oleh lisa
Seulgi keluar dari ruangan itu dan pergi menuju kamar ganti untuk mengganti baju nya karna tak mungkin seulgi berlatih menggunakan seragam sekolah
Sekitaran 4 menit seulgi mengganti pakaian dan keluar dengan pakaian yang seperti biasanya dia kenakan saat latihan dance
Seulgi kembali ke dalam ruangan dance, saat dia masuk ke dalam semua anak anak dancer sudah duduk bersila terkecuali lisa yang berdiri di samping pelatih
"Ah ini dia, kenalkan dia kang seulgi, dia dancer tebaik dari thailand sama seperti lisa, skil dance mereka berdua katanya sangat bagus, sepertinya sekarang waktu yang tepat untuk membuktikannya, bagiamana seulgi? Lisa?" Seulgi dan lisa sempat saling tatap tatapan dan akhirnya keduanya menganggukan
"Sebelumnya jangan berharap lebih pada kita berdua, karena kita juga sudah jarang latihan"
"tidak apa, ini bukan perlombaan, ayo tunggu apa lagi, ayo mulai"
Musik pun mulai di putar bersamaan dengan gerakkan lihai dari badan kedua dancer asal thailand itu
Tangan keduanya terayun santai tapi enak di pandang begitu pun dengan badan dan kaki mereka berdua, yang bergerak santai tapi sangat enak di pandang
