The Legend Of Idol |END|

Try

"Sepertinya ini akan cocok ?" setuju Jinsoo setelah mendengar spoiler dari lagu bikinan 3racha

"Aku pikir juga begitu, namun untuk partmu mungkin akan kerjar kejar an dengan part Jisung" jelas Chan

"Kalau aku sih tak apa, asalkan Jisung tak merasa terbebani" ucap Jinsoo lalu tersenyum pada Jisung, namun Jisung hanya menatapnya tanpa ada niatan untuk membalas

Saat ini Jinsoo dan 3racha berada di studio musik, mereka mendiskusikan lagu yang akan mereka bawakan. Awalnya Jisung tak ingin ikut namun karena paksaan dari Minho sang pacar akhirnya ia menyetujuinya. Walau seperti itu, ia tetap profesional urusan lagu seperti saat ini dalam 3 hari ia sudah mengarasemen lagu untuk penampilan solo Felix dan Minho sedangkan bagian vocal akan dipegang Changbin.

Khusus Jinsoo dan Chan, mereka bertanggung jawab dengan penampilan Hyunjin dengan Jinsoo itu sendiri. Namun karena Chan juga bertanggung jawab penuh penampilan Stray Kids akhirnya mau tak mau 3racha kompak membantu.

Setelah beberapa mendengar rekomendasi lagu akhirnya Jinsoo memilih salah satu lagu dan akan mendiskusikan dengan Hyunjin.

"Baiklah, sampai disini rapat kita. Jinsoo fighting, dan terimakasih untuk 3racha" ucap Chan langsung berpelukan walau Jisung tampak enggan.

Jisung langsung keluar, dan menuju ke parkuran untuk jemputanya.

"Jisung" panggil Jinsoo

"Wae ?" tanya Jisung tetap berjalan

"Bisa kita berbicara sebentar " ucap Jinsoo mengejar dan mengahalangi jalan Jisung. Belum menjawab Jisung sudah ditarik ke kantin JYP.

"Apa yang ingin dibicarakan ?"

"Aku ingin kita seperti dulu, tertawa bersama, bertengkar bersama, dan semua bersama mumpung ada projek bersama lagi. Aku tak mau canggung seperti ini" ucap Jinsoo sambil menunduk, benar jika ia pernah srkali bekerja sama dengan 3racha untuk membantu lagunya. Dan saat itu sikap Jisung masih Humble, tak seperti sekarang.

"Jika ini masalah aku tampil dengan Hyunjin, aku tak bermaksut Sung, benar benar tak menginnginkan jika bisa. Bahkan aku tak kenal dia, aku malah tambah canggung karena kasus ini "

"Qku benar2 minta maaf sung, aku hanya ingin dekat dengan Stray Kidz. Aku ingin tahu kerja keras kalian, aku suka semua lagu kalian. Aku tak bermaksut menggaggu hubungan didalamnya" ucap Jinsoo mulai menitihkan air mata membuat Jisung bersalah.
Mau bagaimanapun ia tetap laki-laki yang seharusnya melindungi wanita buka membuatnya menangis seperti ini

"Aku benar benar tak tahu, aku minta maaf, hiks..." tangis Jinsoo pecah. Jisung langsung memeluk Jinsoo dan memberinya kata kata penenang

"Iya Jinsoo, aku minta maaf. Aku yang salah, padahal kau tak tahu apa apa. Aku sungguh minta maaf aku tak sadar kalau hal itu menyakitimu"

"Aku janji setelah ini aku akan selalu didekatmu tertawa denganmu, besok jadwal kita kosong bagaimana kalau kita berjalan jalan, dengan yang lain juga" ajak Jisung berusaha menenangkan Jinsoo

"Janji ?"

"ya, janji"

Esoknya mereka benar-benar berjalan bersama. Mereka memituskan untuk ke cafe langganan Jisung. Setelah memesan mereka duduk disalah satu meja sambil menunggu nama mereka dipanggil.

"Setelah ini kemana ?" Tanya Jinsoo bersemangat

"Aku ingin beli sepatu, apa tak apa ?" Tanya Jisung

"Yap, tak apa. Sekalian aja kita bila couple-an hehehe" ucap Jinsoo

"Baiklah"

Tak lama nama mereka dipanggil, setelah mengambil minuman mereka melanjutkan perjalanan mereka.

Mereka menuju ke store sepatu merk terkenal. Dan Jinsoo benar benar melakukan ucapannya. Ia membeli sepatu dengan model yang sama namun warna yang berbeda.

"Setelah ini pasti aku jadi trending" ucap Jisung setelah mereka keluar dari store

"Hah ? Koq bisa ?"

"Iyalah, aku punya barang yang sama denganmu bukankah itu sangat wow"

"Hah, kau ini ada-ada saja. Oh ya bagaimana kalau saat ini kita jalan-jalan ke sungai Han"

"Aku sih tak apa, emang mau apa disana ?"

"Tak apa, ada banyak hal yang ingin kuperbicangkan dengamu"

"Ehhh, tapi ingat loh aku udah punya pacar" goda Jisung

"Yak, kau pikir aku mau menembakmu apa" kssal Jinsoo

"Bisa aja, mungkin kau jatih cinta padaku"

"Haduh mending aku sama IN dibanding sama Jisung si tupai" ejek Jinsoo

"Si maknae devil kayak gitu kau sandingkan denganku. Kau tak tahu saja bagaimana kelakuannya sat didorm. Polosnya dia itu hanya pencitraan saja" ucap Jisung dengan nada kesal

"Ohh, ya tapi saat dia tersenyum pasti yang melihatnya ingin tersenyum. Bukankah ia benar-benar seperti matahari" ucap Jinsoo sambil memegang dagunya

"Terserah kau, paling kalau kau meang sudah dekat dengan semua member kau akan tahu betapi buruknya kami"

"Barukali ini kutemukan orang sejenis kau. Menjelekkan grub nya sendiri ke idol lain"

"Aku bukan menjelekkan, hanya berbicara fakta hehehe" ucap Jisung sambil ters3nyum bodoh.

Mereka pun bersenda gurau bersama sambil menuju tepat tujuan mereka terakhir.