16.

3.6K 309 31
                                    

"Ayolah Eomma, aku harus bertemu dengannya sekali lagi saja"

Taehyung tidak henti hentinya memohon pada Eomma-nya agar ia bisa masuk menemui Jisoo di ruang rawat. Jisoo semalam panas tinggi dan berakhir di rumah sakit.

"Jisoo butuh istirahat Tae. Kau ini jangan seperti anak kecil eoh! Kalau dia sakit kau tidak bisa menikah dengannya besok" ucap Eomma Taehyung kesal

"Aku hanya ingin menemuinya, aku tidak akan membawanya kabur dari rumah sakit Eomma. Kumohon Eomma"

Taehyung masih setia merengek pada Eomma-nya di depan ruang rawat Jisoo. Tidak perduli dengan tatapan orang yang berlalu lalang. Benar-benar seperti anak kecil. Eomma-nya tidak tahu harus apa lagi bilang dengan Taehyung kalau Jisoo harus istirahat.

Bukan dia tidak ingin menemui Taehyung dengan Jisoo. Tapi Jisoo sangat sensitif dengan suara saat sedang tidur, maka dari itu Eomma-nya tidak mengijinkan Taehyung masuk. Jika Taehyung dibiarkan masuk dia pasti akan menanyakan banyak hal pada Jisoo. Memang anak yang menyebalkan.

"Oke-oke tapi hanya sebentar ya"

Tanpa banyak basa-basi lagi dia langsung masuk ke dalam untuk melihat keadaan sang calon istri. Taehyung mendekat ke arah ranjang dan duduk di sampingannya. Menatap wajah sang calon istri yang damai membuatnya sedikit tenang. Walaupun masih khawatir karena wajahnya sangat pucat.

Taehyung menggenggam telapak tangan Jisoo yang tidak di infus dengan hati-hati takut membangunkan Jisoo dari tidurnya. Jisoo menggeliat merasa terganggu, tapi merasakan usapan di rambutnya membuat Jisoo kembali ke alam mimpinya.

"Soo-ya cepat sembuh agar kau bisa menikah dengan ku" bisik Taehyung pelan

Tangan Taehyung beralih mengusap pipi lembut milik Jisoo. Taehyung terlalu fokus dengan kegiatannya hingga tidak menyadari kalau Jisoo sudah membuka matanya. Jisoo menatap wajah Taehyung yang masih belum sadar kalau Jisoo sudah sadar dan sedang memperhatikan Taehyung yang masih setia mengusap lembut pipi Jisoo.

Jisoo memegang tangan Taehyung yang berada di atas pipinya dan menggenggam pelan dan membuat Taehyung terkejut. Taehyung benar-benar tidak menyadarinya.

"Soo-ya kau terbangun ya? Apa aku mengganggu mu?" Tanya Taehyung dengan nada paniknya

"Tidak" ucap Jisoo pelan. Sangat pelan seperti sedang berbisik. Jisoo menatap Taehyung yang masih asik mengelus wajah nya

"Tidur lah, aku ada di sini" ucap Taehyung lembut. Bukannya tidur Jisoo justru bergerak ingin duduk. Taehyung membantu Jisoo duduk lalu menempatkan bantal di punggung Jisoo.

"Aku haus" ucap Jisoo pelan. Taehyung mengambil kan air Jisoo lalu membantu Jisoo minum

Taehyung menaruh kembali air itu di atas meja. Ia kembali menatap Jisoo yang juga sedang menatapnya.

"Kenapa? Mengagumi ku" ucap Taehyung percaya diri. Jisoo memutar bola matanya malas. Jika saja Jisoo sedang tidak sakit mungkin dia akan menjambak rambut Taehyung hingga ia minta ampun

"Percaya diri sekali kau, kenapa kau ada disini?" Tanya Jisoo

"Tentu saja menemani calon istri ku. Memangnya apa lagi, aku juga ingin menagih hutang mu" Jisoo mengerutkan keningnya. Hutang? Jisoo rasa ia tidak ada hutang pada Taehyung

"Hutang apa?" Ucap Jisoo lirih

"Kau ini, dasar pelupa. Hutang ini" ucap Taehyung sambil menepuk-tepukan bibirnya dengan telunjuknya.

Jisoo baru ingat tentang perjanjian yang kemarin ia buat dengan Taehyung. Padahal ia berharap Taehyung lupa, tapi memang otak mesum Taehyung tidak pernah lupa dengan janji itu. Jisoo menghela napasnya, ia melirik Taehyung sekilas. Jisoo mengigit bibirnya, ia tau bagaimana caranya agar ia bisa melepaskan diri dari hutang itu

Secret Mr. And Mrs KimTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang