6

2.3K 131 60
                                    

Chapter sebelum nya...

Di tempat parkir, hali sedang memakai helm nya berwarna hitam dan sudah menaiki motor ninja berwarna hitam dengan stiker berbentuk petir merah yang menghiasi motor sersebut

BRUM!!...BRUM!!

Hali : lets to the home

Setelah keluar dari kantor nya, halilintar mengendarai motor nya dengan sangat cepat tetapi teratur, ia meliak-liuk menyabit motor atau mobil yang ada di depan nya. Ia ingin cepat pulang ke rumah sebab adik sepupu nya akan datang, lagi pun dari gedung kantor dan rumah nya sangat jauh sekitar dua jam perjalan

Happy Reading...

Di rumah, ketiga kakak-beradik sedang membagi tugas mereka, salah satu nya adalah thorn yang bertugas untuk memasak makan malam. Jangan salah ya teman, thorn itu jago memasak apa saja

Thorn : hm.. *memotong bawang*

Kita beralih ke solar yang sedang membereskan salah satu kamar yang akan di tinggali adik terkecilnya

Solar : Haccu!

Ya mungkin solar akan baik-baik saja dengan pekerjaan nya, thunderf? Wohh dia sedang tidur dengan santai dan baju nya ia hanya memakai tengtop yang membuat nya tebar ketek..ya itu cara yang bagus untuk menghemat cucian kotor, dan juga hawa sejuk yang di keluarkan oleh AC bisa lebih meyebar ke tubuh nya yang agak berotot

BRAGH!!

Thunderf : OPOCOT POY GULA-GULA MANIS *Jatuh*

Thorn : haihh thunderf jangan lah tidur terus

Thunderf : *bangun* kenapa akak thorn nih? Biasanya kak thorn akan bangunkan thunderf tepat saat makan malam *menatap thorn*

Ya Thunderf menatap thorn yang masih memakai baju pakaian kerja nya, ya perbedaan nya lengan kemeja yang berwarna hitam itu di gulung sampai sikut dan dia memakai celemek yang bertuliskan "cooking Boy"

Thorn : adik mu sebentar lagi akan datang, cepat bersiap

Thunderf : adik ku? Ouhh plasma..EHHH PLASMA?!

Thorn : iya plasma

Thunderf : kenapa tidak bilang awal-awal?! *loncat dari kasur*

Thorn : haihh dah cepat siap

Thunderf : Mm..*masuk kamar mandi*

Thorn : sikap mu dari dulu memang tidak berubah *keluar dari kamar thunderf*

Ya mungkin keadaan Thorn dan Thunderf baik-baik saja, kita berbalik kearah solar yang sedang diam sambil melihat pemandangan luar rumah dari balik jendela kamar kosong yang akan di diami adik terkecil nya

Solar : senang rasa nya plasma akan datang, tetapi apakah kak hali akan datang malam ini? Aku kangen kak hali

Ning..Nong Ning..Nong

Solar : ah itu mungkin plasma

Solar berjalan menuruni tangga dan menghampiri pintu utama rumah, ia memegang kenok pintu dan menghela nafas sejenak

Thorn : solar!! Buka kan pintu! *teriak dari dapur*

Solar : ya

Satu helaan nafas lagi solar membuka pintu depan, terlihat lah seorang remaja muda lelaki memakai topi yang disengetkan sedikit ke kiri, kaos lengan pendek berwarna jingga, dilapisi oleh jaket hooded tanpa lengan berwarna hitam dan dilapisi lagi oleh kemeja lengan pendek tidak dikancing dengan pola kotak kotak

what should we do?..Thorn And Solar (Book 1✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang