Chapter sebelumnya..
J.Ferlando : [terima kasih kalian kepada 5 bersaudara telah menyelamatkan negeri ini, kami akan selalu mengingat jasa kalian dan kalian akan dapat sebuah bonus oleh pemerintah]
"YEY! Kita menang!." Teriak seluruh orang disana dengan penuh ambisi.
Happy reading..
Dua helikopter khusus medis pun diterbangkan dengan kecepatan tinggi kearah daerah yang sudah ditentukan.
Hujan deras tak membuat mereka berhenti untuk terus melaju ketempat tujuan, bisa kita lihat Deviet bersama Raka, Nathan dan Alex yang sedang terduduk di kursi Helikopter 1.
Deviet : (apakah Halilintar baik-baik saja?).
Jari jemarinya dimainkan beserta ketukan sepatu pantopelnya yang menandakan dia cemas, Raka yang melihat itu hanya menepuk bahu Deviet sambil memasang wajah sendu. Ya walaupun mereka berbeda pangkat tetapi sekarang bukan waktunya untuk bermain kepimpinan.
Raka : tenanglah tuan Deviet, saya yakin tuan Halilintar beserta yang lain akan baik-baik saja.
Deviet mengangguk dan membuat cengiran khas nya. Itu membuat suasana membaik walaupun masih sedikit tegang.
3 jam berlalu, mereka sampai dilokasi pertempuran Hali dkk. Mereka bisa melihat Solar yang terduduk sambil melambaikan tangannya keatas.
Dua helikopter turun dan yang pertama keluar adalah Deviet tentu saja, ia berlari menghampiri Solar yang terduduk disamping Thorn yang terbaring sambil menutupi wajahnya dengan topi sebab hujan yang masih turun.
Deviet : kalian terluka!
Thorn membuka topinya dan menatap Deviet, ia mengisyaratkan untuk membawa Plasma dan Thunderf yang masih keadaan tidak sadarkan diri.
Raka langsung memanggil team medis untuk membawa Plasma dan Thunderf terlebih dahulu ke helikopter. Sedangkan Nathan dan Alex berlari menuju Hali yang terkapar di tengah lapangan basah, wajahnya kotor karena tanah basah dan darah yang masih mengalir membentuk genangan kecil.
Alex : astaga tuan Halilintar!
Alex menutup mulutnya karena mual sebab melihat luka tusukan yang berada di dada kiri dan bahu kanan Hali. Nathan mengambil sapu tangan bersih dari saku nya dan membersihkan wajah Hali yang yang terkena tanah.
Setelah selesai ia mengecek detak jantungnya dengan menempelkan daun telinganya kearah dada Hali dengan sangat pelan.
Nathan : dia masih hidup!
Alex : benarkah?! Syukurlah!
Nathan : tuan Deviet! Bantu kami membawa tuan Halilintar!
Deviet menoleh kearah sumber suara dan berlari kearahnya. Ia terkejut melihat keadaan patner nya yang sungguh mengenaskan, hampir saja ia mengeluarkan air mata sampai ia disadarkan oleh Alex.
Alex : tuan Deviet!
Deviet : y..ya! Ayo bawa dia ke helikopter.
Mereka bertiga mengangkat Hali dan membawanya menuju helikopter, para medis mulai melakukan pertolongan pertama.
Helikopter mulai lepas landas kembali menuju pangkalan militer daerah yogyakarta sebab itu adalah tempat paling dekat dengan pasilitas medis yang sangat mendukung.
Raka : lapor jendral Ferlando, tuan Halilintar dkk sudah kami evakuasi dan akan kami bawa ke daerah yogyakarta untuk pengobatan.
"Laporan saya terima, saya akan segera kesana setelah memastikan semua masyarakat disini pulang ke daerahnya masing-masing."
KAMU SEDANG MEMBACA
what should we do?..Thorn And Solar (Book 1✅)
Fantasía[Book dua adalah Serve and Family] Hidup lah 2 kakak beradik bernama boboiboy Thorn dan boboiboy solar.. Mereka hidup di temani oleh satu abang yang bernama boboiboy halilintar sang kakak tertua Mereka hidup bahagia sampai suatu hari mereka mendapat...