Chapter sebelum nya..
Dan hali pun melanjutkan mengerjakan tugas nya di temani oleh secangkir kopi tanpa gula yang di buat oleh thorn
Happy reading..
Tiga jam sudah hali mengerjakan tugas kantor + tugas sekolah dan akhir nya selesai. Dengan lesu ia mengambil handuk dan masuk ke kamar mandi untuk membersihkan diri nya.
Sesudah mandi, ia memakai piama nya dan merebahkan tubuh nya ke kasur yang empuk. Terasa sedikit sakit dibagian punggung akibat terlalu lama duduk tetapi hanya sesaat dan akhir nya tubuh itu melemas.
Hali : ah~ punggung ku sakit sekali
Hali hampir memejamkan mata tetapi ia mendengar suara pintu terbuka, refleks ia menoleh kearah pintu
Hali : ada apa plasma?
Plasma : ah kakak sedang istirahat ya? Baiklah aku akan membawakan makanan ke kamar mu
Hali : tidak, aku mau makan malam bersama kalian *duduk*
Plasma : erm baiklah, aku tunggu di ruang makan ya kak! *berlari duluan*
Hali hanya menggeleng melihat tingkah laku keponakan nya yang satu ini, dengan kekuatan petir nya, ia berlari keruang makan dengan sekedip mata
Hali : *duduk di kursi nya*
Plasma : agh! *kaget* kak hali membuatku kaget saja *mengelus dada*
Hali : hn
Thorn : malam ini aku yang masak! Dan masakan nya adalah Ramen!
Plasma : wah ramen! Pasti enak nih!
Thunderf : tidak biasa nya kak thorn membuat Ramen seperti ini..
Thorn : ya lagi mau aja sih, toh kita jarang makan makanan seperti ini.. benarkan solar
Solar : *mengangguk*
Sejak dari tadi hali hanya diam dan menyimak keempat adik nya tersebut, astaga rasa ini terbuka lagi. Mungkin hali akan berterima kasih dengan cara bertubi tubi oleh jendral sebab sudah menugaskan nya dengan misi ini. Tetapi ada yang aneh dengan suasana nya
Halilintar pov on..
Aku hanya menyimak keempat adik ku yang berbincang ria, aku merasakan rasa kekeluargaan itu muncul kembali. Hah~ keluarga kecil ku ini, aku bagaikan ayah saja sekarang
Tetapi ada yang aneh dengan suasana nya, dan aku merasakan ada orang yang mengawasiku dari balik jendela. Dengan cepat aku menoleh kearah jendela tetapi aku tidak menemuka apa apa, hanya ada angin yang berhembus
Apa hanya halusinasiku saja? Tetapi aku sangat yakin kalau itu benar benar real. Seperti nya sekarang aku harus mulai waspada
Halilintar pov end..
Solar : kak hali? Yuhuu *mengibas ngibas kan tangan nya di depan wajah hali*
Hali : *kaget* hm?
Solar : dari tadi diam aja, ayo makan kak.. ramen nya udah di depan kakak loh, nanti dingin
Hali langsung mengambil sebuah garpu, oh tungguh sebentar dia akan memakan ramen jadi dia harus memakai sumpit
Dengan cepat hali mengambil sepasang sumpit dan langsung memakan ramen yang masih panas tanpa ditiup membuat semua orang yang ada di ruang makan terkejut, apakah kakak mereka sedang diambil alih dengan taufan? Ah tidak iris mata nya masih ruby
Hali : lumayan.. tetapi kau harus belajar buat ramen dengan ku thorn, mungkin aku akan memberi tau mu bumbu rahasia yang ku buat
Thorn : benarkah?!
KAMU SEDANG MEMBACA
what should we do?..Thorn And Solar (Book 1✅)
Fantasía[Book dua adalah Serve and Family] Hidup lah 2 kakak beradik bernama boboiboy Thorn dan boboiboy solar.. Mereka hidup di temani oleh satu abang yang bernama boboiboy halilintar sang kakak tertua Mereka hidup bahagia sampai suatu hari mereka mendapat...