21

1.3K 101 24
                                    

Chapter sebelum nya..

Thorn : aku akan membuat Pelindung Yang akan menutupi pesawat induk tersebut, akan banyak persedian obat dan makanan!

Hali : itu bagus! Tetapi kita tidak akan mencoba nya disini, tempat ini di penuhi banyak pohon dan jika banyak orang melihat ada pesawat induk dadakan itu akan membuat gempar

Thorn : jadi kita akan mencoba nya dimana?

Hali : Antartika

Happy reading..

Halilintar meloncat tinggi ke udara dan merapalkan suatu kata

Hali : elemen Halilintar! Pesawat Jet Halilintar!

Terbuatlah sebuah pesawat berwarna merah hitam dengan skala ukuran sedang, halilintar langsung memasuki pesawat tersebut dan mengambil alih komando

Hali : cepat masuk pesawat!

Setelah sadar dari lamunan nya, Mereka berempat meloncat tinggi dan memasuki pesawat tersebut

Solar : pesawat yang memiliki empat kursi VVIP yang keren *duduk di kursi*

Plasma : keren sekali pesawat ini! Wohh *memandang luar kaca*

Solar, Thunderf dan Plasma sedang menikmati fasilitas pesawat tersebut sedangkan Thorn dan Hali sedang ada di ruang kemudi untuk mengemudikan pesawat

Thorn : Jalur kita aman dari pesawat lain sejauh ini

Hali : Tingkat kan Kecepatan

Thorn : Em! Baik!

Peningkatan kecepatan menjadi 5%..

WUSHHH..

Hal yang membuat Thorn terkejut adalah kecepatan Pesawat Jet yang ia kemudikan memiliki kecepatan diluar nalar manusia ataupun logika

Thorn : kecepatan Jet ini diluar batas nalar dan logika

Hali : kekuatan bisa membuat apa saja menjadi nyata

Hali menekan tombol AutoPilot dan berdiri dari kursi pengemudi nya

Hali : aku sudah membuat pesawat ini dikendalikan oleh sistem, ayo kita bersantai sejenak *tersenyum*

Thorn : baiklah

Thorn mengikuti Hali ke lobby dan bertemu ketiga adik adik nya sedang menonton sebuah movie di Tv layar datar disana

Thorn : santai sekali ya kalian *bertolak pinggang*

Solar : ehehe iya kak, disini fasilitas nya sangat leng-

Hali : tentu saja

Halilintar duduk di salah satu kursi yang tersisa dan membuat kursi tersebut seperti Mini Bed dan bersantai disana

Hali : jika ingin sesuatu, pesan saja lewat robot asisten di samping kanan sana

Halilintar menunjuk sebuah Robot berukuran sedang di pojok kanan lobby yang sedang berdiri menunggu perintah

All : ok!

Halilintar memejam kan mata dan beristirahat, hufth hari yang melelahkan bagi nya yang harus pergi ke beberapa tempat dalam satu hari

Empat jam berlalu, mereka sudah sampai di benua Antartika disana sangatlah dingin tentu saja.

Mereka memakai Mantel musim dingin dengan warna kesukaan sendiri, sekarang mereka berbaris berbanjar di hadapan Halilintar yang sedang menyilangkan kedua tangan nya di dada

what should we do?..Thorn And Solar (Book 1✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang