True Love |✓|

CHAPTER 27 : DESTINY LOVE

Angan-angan Taehyung untuk menikmati masa kasmarannya bersama sang kekasih di malam natal pupus sudah. Entahlah , Taehyung juga bingung , cintanya yang salah atau takdir cintanya yang memang sedang sial.

Sekitar dua minggu lebih tiga hari yang lalu pria itu kembali menyandang status singglenya. Well , bagaimana perasaan kalian jika kekasih kalian tidak memberi kabar seolah ditelan bumi , kemudian datang tiba-tiba dengan sejuta harapan dan menyatakan perpisahan yang sama sekali tanpa alasan yang pasti?

Pria itu tahu gadisnya tidak akan melakukan itu tanpa alasan. Jennie bukanlah gadis yang seperti itu..

Taehyung tidak tahu apa alasan gadis pemilik gummy smile itu memutuskannya. Kalaupun Taehyung melakukan kesalahan , Ia akan tetap meminta maaf walau itu bukan kesalahannya sekalipun. Taehyung rela melakukan apa saja , asalkan cintanya kembali dalam rengkuhannya.

Jennie Kim melakukannya dengan sangat baik , membuat pria dingin seperti Kim Taehyung kembali merasakan apa yang namanya cinta. Lihatlah , pria itu bahkan sudah buta akan cintanya.

Pria itu benar-benar mencintai gadisnya.

Taehyung pikir hubungannya dengan Jennie akan baik-baik saja dan semakin harmonis nantinya , mengingat gadisnya sudah melepas tanggungannya sebagai publik figur. Artinya tidak akan ada lagi komentar jahat dari publik yang perlu mereka dengar dan Taehyung sendiri tidak akan susah-susah untuk meluluhkan hati para penggemar Jennie guna meminta restu.

Tapi semua itu , apa masih berguna sekarang?

Kim Taehyung , pria itu sebenarnya masih tak rela bila Jennie memutuskannya. Bukannya apa , dia masih ingat dengan jelas saat gadis itu meminta putus , Taehyung bisa lihat dari mata kucing milik gadisnya , disana nampak ada kebohongan sampai tak berani menatap balik sorot mata elangnya. Tangisan pilu gadisnya seolah memintanya untuk menjauh dan berlari.

Taehyung mencoba untuk bertahan, tapi malah enggan untuk berjuang.

Taehyung , pria yang lemah dan ia mudah menyerah untuk yang namanya cinta.

Sekali lagi Taehyung terkhianati oleh cintanya.

Mencintai Jennie begitu pelik sampai membuat Taehyung ingin menjerit.

Bukankah patah hati terkadang begitu? Berlebihan dan dapat menimbulkan perih tak terhingga bagi penderitanya.

Itu yang Taehyung rasakan.

"Taehyung , hentikan semua ini. Ini sudah melewati batas. Meminum banyak alkohol tidak baik untuk kesehatanmu!" peringatan yang bahkan nampak diacuhkan.

Percuma saja , menghadapi Taehyung yang patah hati ini , kalian tahu Taehyung itu keras kepala sampai rasanya Roséanna Park juga ikut dibuat pusing walau dia tidak ikut minum. Dia saja sudah merasa mual ditempat yang dikelilingi berbagai minuman alkohol itu.

"Sayang , kenapa kau diam saja? Taehyung sudah
melewati batas , aku tidak tahu lagi ini botol yang ke berapa?" Ujar Rosé geram.

Mungkin hanya Rosé saja yang masih waras diantara pria-pria tidak berguna yang sayangnya terlalu tampan untuk diacuhkan itu.

Sudah dua jam mereka berada dalam bar tingkat VIP itu. Niatnya , hanya ingin bersilahturahmi, tapi siapa sangka mereka semua akan menjadi saksi bisu seorang Kim Taehyung yang patah hati.

"Kau tidak perlu khawatir , sayang. Taehyung peminum yang sangat baik. Maklum saja , dia sedang patah hati. Jadi , biarkan saja." Ujar Jimin terlewat santai Rosé saja hanya menganga tidak percaya menatap suaminya.

Rosé mengelus perutnya , Jika kau sudah besar nanti jangan seperti Daddy-mu ya sayang...

" Hei , boss kecil Jimin! Ini sudah botol yang ke sembilan , Boss Taehyung meminumnya sekaligus." sela Jungkook mengingatkan. Kesehatan boss nya adalah yang nomor satu.