*fyi, part 20 di delete karena satu dan lain hal:)
***
andaikata aku boleh berbicara perihal kebenaran,
mencintaimu butuh selapang kesabaran.mungkin kita sama-sama egois,
menerka-nerka namun selalu saja bertindak pesimiskadangkala ada sesak di tiap detik yang berdetak,
seolah berontak.kapan terakhir kali kita bertatap mata,
hingga terlupa bahwa waktu telah terlewati sedemikian lama?kapan terakhir kali kita menghabiskan waktu berdua,
hingga kamu tak sadar bahwa sepanjang hari itu pula kamu senantiasa tertawa?bilamana menunggu itu berarti pilu, bagiku menunggu ialah rindu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Unsent Feelings
Poetrysegala perasaan yang tak bisa kukatakan, jadi kutulis saja karena lebih mudah. untuk memulainya, kamu akan menjadi ungkapan yang pertama. begini, aku menyukaimu. dan kamu akan mendominasi segala tulisanku. semua bercerita tentangmu, ialah dirimu yan...