Pain chapter 16

763 56 10
                                    

Cast: Song Eunna, Park Jungsoo & Other Cast

Genre: Drama, Romance & Family

.

.

Saat Minra melihat Jungsoo menuruni tangga dengan senyum mengembang. Minra tahu ada yang membuat suaminya bahagia. Sedikit aneh memang mengingat kemarin suaminya pergi dari rumah sakit bak mayat hidup dan tidak kembali sampai dia pulang kerumah.

Minra bahkan terkejut melihat Jungsoo tidur disisinya. Karena yang Minra pikir suaminya tidak pulang dan memilih kerumah sakit.

"Selamat pagi!"

Jungsoo menyapa Minra lalu melewatinya gantian menyapa anaknya yang sudah duduk dikursi meja makan.

"Pagi Hae!"

"Selamat pagi Appa!"

Jungsoo tertawa melihat sang anak membalas sapaannya dengan semangat. Tidak menyadari Minra semakin menatapnya heran.

"Appa tidak kekantor?" tanya Donghae melihat ayahnya berpakaian santai.

"Ehem Appa ingin menjenguk haelmonie Donghae bisa menyusul dengan eomma nanti!"

Mendengar perkataan ayahnya Donghae bertepuk tangan senang diajak menjenguk neneknya.

Minra menghampiri suami dan anaknya. "Kau ada acara lain?" tanyanya seraya menyodorkan kopi pada Jungsoo.

"Ani!"

Sebenarnya Jungsoo tidak yakin dengan jawabannya. Selain menjenguk ibunya mungkin dia akan menemui Eunna. Senggaja Jungsoo tidak memberitahu Minra perihal Eunna.

Jungsoo rasa waktunya tidak tepat jika ia memberitahu Minra. Pertemuannya dengan Eunna itu tidak terduga jadi ia berniat merahasiakannya lebih dulu.

Minra mungkin tidak ada masalah dengan Eunna. Wanita itu pasti senang mendengar sahabatnya ditemukan tapi Jungsoo perlu menjaga perasaannya. Bagaimanapun Minra adalah wanita yang hatinya sulit dimengerti.

"Jungsoo-ya setelah mengantar Donghae nanti aku ingin mampir keperusahaan Sekyung dulu."

"perlu aku temani?" tanya Jungsoo basa-basi.

"Tidak usah. Sebaiknya kau kerumah sakit dulu eomma pasti ingin melihatmu karena semalam kau tidak kembali saat eomma bangun."

Jungsoo mengangguk toh dia memang tidak berniat ikut keperusahaan Sekyung. Sadar diri dia akan diabaikan saat istri dan teman masa kecilnya bertemu.

0o0o0o0o

Tangisan tidak berhenti keluar dari balita dalam gendongan ibunya. Sedang sang ibu terus menenangkan anaknya seraya menjauh dari keramaian orang. Berharap tangisan sang anak tidak mengganggu orang disekitarnya.

"Kyu mau pulang eomma huks huuu!"

"Arraseo! Tapi nanti ya setelah Kyunie sembuh!"

"Shileo! Pulang hiks Kyu mau pulang, huwaaa Appaaaa!"

Eunna menghela napas mendengar anaknya menangis semakin keras. Apalagi sang anak meronta dalam gendongannya. Eunna takut jarum infus yang terpasang ditangan kiri anaknya tertarik.

"Arraseo kita pulang tapi tunggu harabojie datang otte?" bujuk Eunna lembut.

Kyuhyun menatap ibunya. Eunna tersenyum lembut berharap dengan ini anaknya tidak merenggek kembali.

PAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang