Pain chapter 22

337 24 13
                                    

Selamat membaca!
.

.

Rumah yang sudah lama ditinggalkan itu terawat dengan baik. Keheningan selama lima tahun ini berubah menjadi gelak tawa dari sepasang ayah dan anak yang bermain kejar-kejaran. Satu-satunya wanita disana mendesah tidak habis pikir melihat anak dan suaminya yang tidak kenal lelah. Berlari mengitari rumah sejak bangun tidur.

Meninggalkan keduanya, Eunna berjalan ke sofa diruang keluarga untuk istirahat. Ia memperhatikan keadaan rumah ini yang masih sama seperti yang ia tinggalkan lima tahun lalu. Bahkan foto pernikahannya terawat dengan baik.

Karena akhir pekan, semalam Jungsoo datang keapartemennya tanpa aba-aba mengajaknya pergi keluar. Penolakannya menjadi tidak berarti saat Kyuhyun menyambut antusias ajakkan Jungsoo. Mereka bahkan bermalam disini tidur bertiga di kamarnya yang dulu.

"Eomma!"

Eunna menoleh pada Kyuhyun yang digendong Jungsoo. Entah sejak kapan Kyuhyun suka digendong seperti itu yang Eunna tahu Kyuhyun berubah manja sejak kedatangan Jungsoo.

"Lelah?" tanya Eunna mengulurkan tangan agar Kyuhyun bersamanya.

Jungsoo menyerahkan Kyuhyun pada Eunna setelahnya berjalan ke dapur untuk membuat minuman.

"Haus!"

"Tunggu sebentar Appa sedang membuatnya!" ujarnya seraya menyeka keringat Kyuhyun. Sesekali ia mencium pipi Kyuhyun gemas senang dengan kebahagiaan di wajah Kyuhyun.

Jungsoo datang membawa tiga minuman satu air putih dua yang lainnya perasaan lemon. Air putih itu ia berikan pada Kyuhyun yang disambut cebikkan Kyuhyun.

"Kenapa punyaku belbeda?" tanyanya tidak terima.

"Ini rasanya asam, Kyunie tidak akan suka!"

"Siapa bilang? Kyu tidak pilih-pilh makanan kok!"

Eunna dan Jungsoo mendengus bersamaan. Kyuhyun itu tidak suka sayur sukanya makanan fast food dan daging. Anak itu juga tidak suka air putih, minumnya harus susu atau minuman manis lainnya. Pokoknya yang manis-manis adalah kesukaan Kyuhyun.

"Ok! Nanti Eomma masak sayur yang banyak ya? Kyu kan tidak suka pilih-pilih makanan!"

"Shileo!"

Tangan Kyuhyun terangkat untuk menutupi mulutnya, membayangkan ia harus mengkonsumsi makanan berwarna hijau itu.

Eunna terkekeh sedangkan Jungsoo mengusak kepala Kyuhyun sayang. Ketiganya diam menikmati minuman buatan Jungsoo diwarnai Kyuhyun sibuk menggerutu karena harus menghabiskan air putih.

Diam-diam Jungsoo tersenyum, setelah kepergian Eunna dia tidak pernah membayangkan akan mengalami hal ini. Menjalani keseharian seperti keluarga pada umumnya. Bermain bersama Kyuhyun dan menikmati masakan Eunna. Hal yang selalu ia impikan diawal pernikahannya sebelum ia dengan bodohnya membuat kesalahan bersama Minra.

"Eomma cantik!"

"Eh?"

Kyuhyun menunjuk foto pernikahan orangtuanya didinding saat Jungsoo maupun Eunna tidak mengerti ucapannya. Ini adalah pertama kalinya Kyuhyun melihat foto pernikahan orangtuanya.

"Tentu saja! Karenanya Appa jatuh cinta!" ujar Jungsoo bangga dibalas lirik kan sinis Eunna.

"Oh! pantas saja kau tertarik wanita lain, itulah kenapa kau main belakang saat istri mu tidak cantik lagi!" sarkas Eunna.

Helaan napas keluar dari Jungsoo saat Eunna lagi-lagi menyindirnya. Merusak suasana hatinya saja. Tidak ingin ribut Jungsoo memilih diam.

"Apa foto itu hanya ada satu Appa?"

PAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang