Pain Chapter 6

380 42 8
                                    

Cast: Song Eunna, Park Jungsoo & other cast.
Genre: Romance Family.

.

.

.

Suara denting sendok beradu dengan piring terdengar jelas dari ruang makan rumah Jungsoo. Satu-satunya suara yang memecah kesunyian rumah, kenyataannya diruangan itu ada sepasang anak adam dan hawa duduk berhadapan.

Eunna memperhatikan Jungsoo yang sedang menyantap sarapannya dalam diam. Pagi ini terasa berbeda karena Jungsoo masih saja mendiamkannya meski dia sudah minta maaf pada suaminya itu.

Eunna terus mengaduk makanannya dengan mata tertuju pada Jungsoo. Jungsoo hanya bersikap acuh meski tahu sejak tadi Eunna memperhatikannya.

"Jungsoo!" panggil Eunna meminta perhatian suaminya.

Jungsoo menatap Eunna menaruh sedikit perhatian pada istrinya namun tidak berlangsung lama karena Jungsoo kembali menundukkan kepalanya fokus pada makanan dipiring.

"Bisakah kau mengantarku ke dokter?"

Jungsoo mengangkat kepalanya mendengar ucapan Eunna memperhatikan penampilan istrinya. Wajah pucat dan kantung mata hitamlah yang Jungsoo dapati. Apalagi semalam Eunna sempat muntah pasti keadaan istrinya tidak baik-baik saja.

"Bukankah Noona sudah mengantarmu beberapa waktu lalu!" tanya Jungsoo menatap istrinya intens.

Eunna yang mendapat tatapan intens dari Jungsoo mejadi gugup. Jungsoo pasti akan marah begitu tahu dia tidak menemui dokter keluarga Park.

"Itu... Sebenaranya... Eonnie mengantarku kerumah sakit namun aku tidak menemui Choi uisa!" jelas Eunna terbata.

'PRAK!

Eunna berjengit saat salah satu sumpit yang Jungsoo pegang terlempar kearahnya karena lelaki itu banting keatas meja. Sedang sumpit yang lainnya jatuh kelantai. Mata wanita itu memanas mendapat perlakuan kasar suaminya. Karena Jungsoo selalu bersikap lembut padanya.

"Apa kau meremehkan Noonaku dengan tidak menghargainya? Dia senggaja meluangkan waktunya yang sibuk untuk mengantarmu!" bentak Jungsoo tidak habis pikir.

"Mianhae. Aku tidak bermaksud begitu a-aku a-aku..."

Runtuh sudah pertahanan Eunna air mata itu jatuh begitu saja. Kata yang sudah ia susun dalam kepalanya menguap entah kemana, menyadari kesalahannya. Seadainya Eunna menuruti Nakyung dan tidak berlagak baik-baik saja semuanya tidak akan seperti ini. Dia tidak perlu menerima kemarahan Jungsoo dan melihat bagaimana suaminya jalan bersama wanita lain.

"Aku apa huh? Kau hanya perlu memeriksakan diri pada dokter apa itu susah?" kata Jungsoo kesal.

"Aku tahu aku salah. Namun seharusnya kau tidak perlu semarah ini. Kau juga perlu sadar aku melakukan hal ini karena ingin mendapat perhatian darimu!" bantah Eunna.

"Apa perhatian yang selama ini aku berikan kurang huh?"

"Perhatian mana yang kau maksud? Meninggalkanku dirumah ini sendirian dan menyuruh kakak juga ibumu menjagaku apa itu pantas disebut perhatian. Sedangkan kau diluar sana menemui selingkuhanmu itu kah yang kau sebut perhatian?"

Deg...

Jungsoo mematung mendengar perkataan istrinya. Eunna menutup mulutnya tidak percaya berkata semudah itu. Isakkan perlahan keluar dari bibirnya.

PAINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang