13.Koios

2.7K 247 3
                                    

Pergi ke dunia lain, mengejar bayangan aneh dan tersesat di sebuah tempat aneh sudah cukup membuat Namjoon dan keenam teman nya susah. Seperti yang dikatakan tadi, mereka tersesat di sebuah tempat yang sama sekali tidak mereka ketahui. Tempat itu penuh dengan barang-barang bekas, disisi kanan jalan ada rumah rumah kecil yg gelap. Jin yang biasanya mengomel menjadi diam, ia sudah lelah mengomel.

"Ini dimana sih? Ah elu si kook ngapainn coba ngejer tu bayangan gaje,"

Sekarang Taehyung yang mengomel, jelas saja. Mereka tidak akan tersesat kalau bukan karena anak Zeus yang memiliki rasa ingin tau besar itu. Jungkook yang diomeli oleh Taehyung hanya diam sambil terus mencari keberadaan bayangan itu, omelan Taehyung sama sekali tidak dibalas oleh Jungkook.

Kesal, tentu saja kesal. Apa yang spesial dari bayangan itu sampai-sampai Jungkook rela mengejar nya.

Setelah 15 menit berjalan, tiba-tiba terdengar suara langkah kaki seseorang Jungkook yang berada didepan langsung menghentikan teman-temannya.

"Hati-hati, ada suara langkah kaki," ucap Jungkook.

Hoseok yang paling penakut diantara teman-temannya sedari tadi hanya diam. Ia tidak tau harus berbuat apa selain dia takut untuk melakukan sesuatu, Hoseok juga tidak memiliki kekuatan seperti Jungkook, Taehyung, Jimin, Yoongi, Jin ia juga tidak punya pedang seperti milik Namjoon. Ia hanyalah putra Hephaestus yang tidak berguna dan hanya bisa membuat benda dari barang bekas

Pria itu sebenarnya memiliki rasa iri pada teman-temannya tapi ia memilih untuk menyembunyikannya rasa iri tersebut.

Suara itu semakin mendekat, Namjoon sudah siap dengan pedangnya sedangkan yang lain sudah bersiap-siap menghadapi serangan.

Hoseok memilih untuk pergi agak jauh dari tempat itu, keenam demigod itu berdiri sambil berjaga jaga. Tiba-tiba terdengar suara erangan.

"Akh!" Erang suara itu.

Ternyata itu suara Jimin, tangan kanan nya terluka. Seperti ada yang menyerang secara diam-diam. Melihat Jimin yang terluka itu, Yoongi langsung menghampiri Jimin untuk melihat keadaannya. Secara tidak sengaja Yoongi menyentuh luka di tangan Jimin.

"Kak! Sakit!" Omel Jimin.

"Maaf," ucap Yoongi singkat dan tentu saja dingin.

"Tunggu, luka bagian kanan sembuh?" Kaget Jimin.

Yoongi yang mendengar itu terkejut ia segera melihat tangan Jimin dan yang benar saja tangannya yang secara tidak sengaja disentuh oleh Yoongi sudah sembuh dari luka tadi.

"Gua baru inget! Kak Yoongi kan anak Apollo dan Apollo dewa penyembuh, wajar saja Jimin bisa sembuh," ucap Namjoon yang mengetahui semua nama-nama dewa dan dewi mitologi Yunani beserta kekuatannya. Selain ia belajar dari buku sejarah ia juga sering diceritakan oleh ayahnya.

Diam-diam Yoongi menggenggam mengusapkan tangannya ke tangan kanan Jimin seketika luka itu sembuh.

"Makasih hyung," ucap Jimin.

"Gak berniat tolong cuma repot kalo lu mati disini," ucap Yoongi.

Jimin hanya tersenyum kecil, Yoongi sebenarnya perhatian hanya saja dia tidak menunjukannya dan Jimin mengetahui itu.

"Siapa yang menyerang Jimin seperti tadi?" Tanya Jin.

"Gak tau inti yang menyerang pasti sangat cepat," ujar Namjoon.

"Kookie awas!" Taehyung refleks mengarahkan tangannya ke air sumur lalu mengendalikannya untuk memblokir serangan itu dan ia berhasil.

Jungkook terkejut dan menatap Taehyung.

7 Demigods Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang