Semanis manisnya coklat bakalan kalah manis sama senyuman kamu.
-Keyla lollyta.¤¤¤
Keyla menghela nafasnya gusar, jari tangganya mengetuk-ngetuk diatas meja. Sesekali dia melihat jam yang melingkar di pergelangan tangan nya.Sudah hampir setengah jam Keyla berada di salah satu tempat penjual nasi goreng langganan nya. Keyla menatap sekitar banyak orang yang sama sepertinya, yaitu menunggu pesanan.
Kalau bukan karena bunda dan ayahnya yang tidak ada Keyla tidak akan menunggu selama ini. Sebenarnya bundanya telah menyiapkan makan malam sebelum pergi ke luar kota, tapi sayang nya makanan yang di buat bundanya sudah basi.
"Lo ngapain si sini?" Keyla terpelonjak kaget ketika seseorang menepuk bahunya.
"Dailan, kamu bikin kaget aku tau gak." Dailan mengangkat bahunya acuh.
"Lo lagi ngapain key di sini?" Tanya ulang Dailan.
"Lagi jadi gelandangan." Jawab asal Keyla.
"Astagfirullah. Lo di usir dari rumah? Atau papa lo bangkrut?" Tanya heboh Dailan.
"Gue turut prihatin yah." lanjutnya.
"Apaan sih Dailan.aku bercanda kali."
"Gue kira lo jadi gelandangan beneran."
"Udah lama di sini?" Keyla menatap Dailan lalu mengangguk kan kepalanya.
"Tunggu di sini gue mau pesen." Dailan berjalan menuju arah gerobak nasi goreng.
"Udah datang aja, cepet banget." Keyla menatap Dailan yang kini telah duduk di sampingnya.
"Ya iyalah cepet. Gue kan pake transportasi gaib." Keyla terkekeh mendengar perkataan Dailan yang tidak masuk akal.
"Serah kamu aja deh."
Tak lama pesanan Keyla dan juga Dailan telah datang. Keyla menatap kesal Dailan. "Kok pesanan kamu datangnya barengan sama aku sih, padahal kan kamu baru aja pesan." Dailan mengangkat bahunya acuh.
"Mana gue tau."
"Ih nyebelin banget sih.aku yang nunggu hampir setengah jam juga baru datang. kamu lima menit aja nggak." ucap Keyla kesal.
"Udah lah biarin aja napa. Mungkin karena gue gantengnya gak ke ketulungan, makanya gue paling terdepan." ucap Dailan.
"Mana ada yang kaya gitu."
"Lo pulang naik apa?" Tanya Dailan.
"Naik sendal." Jawab Keyla.
"Yang bener dong Key, serius nih gue." Dailan menatap gemas Keyla.
"Iya aku juga serius. Lagi pula rumah aku gak jauh kok dari sini." Dailan menganggukkan kepalanya.
"Kalau gitu gue anterin deh."
"Gak usah." tolak Keyla.
"Gak papa Key. Gue maksa nih,lagian lo kan cewek gimana kalau pas di jalan lo ketemu sama mbak kunti kan berabe." ucap Dailan.
"Ih Dailan gak usah nakut-nakutin ah. Ya udah deh kamu anterin aku." Ucap Keyla. Motor Dailan mulai melaju di jalan dengan kecepatan sedang.
"Rumah lo yang mana?" Tanya Dailan.
"Itu di depan. Yang pagar nya warna putih."
Motor Dailan berhenti tepat di depan gerbang rumah Keyla. Keyla turun dari atas motor.
KAMU SEDANG MEMBACA
COOL BOY [COMPLETED]
Teen Fiction[FOLLOW SEBELUM MEMBACA!] -REVISI SEDANG DILAKUKAN- "Kamu tau apa itu definisi cinta?" "Menurut gue cinta itu gak ada definisinya, hanya orang bodoh aja yang percaya adanya cinta, kaya lo." "Percaya deh sehebat-hebatnya ahli fisika di manapun, pasti...