Chapter Fourteen
Haruto & MashihoHaruto permisi ke orangtuanya kalau dia mau keluar bareng temannya. Waktu ditanya temannya yang mana, Haruto jawab kakak kelasnya. Kan bisalah muka Mashiho diajak kompromi, soalnya anak ini awet muda, ditambah tingginya menjamin.
Haruto diantar pakai motor sama papanya. Janjinya Haruto dan Mashiho ketemunya di perpustakaan. Pas udah sampai, Haruto pamit ke papanya dan langsung masuk ke perpustakaan itu.
まし法さん
Gue di lantai dua, naik lift langsung keliatan.私
OkeHaruto melakukan apa yang disuruh oleh Mashiho. Dan benar, memang langsung keliatan si Mashiho kalau naik lift. Anaknya lagi baca buku yang menurut Haruto tidak penting karena bukunya bukan tentang cara menjadi tampan selamanya.
Haruto jalan ke arah meja Mashiho dan duduk di depan Mashiho. Mashiho awalnya gak gubris sampai dia rasa ada kepala yang duduk di depan dia.
"Oh Haruto. Kapan sampainya?" Tanya Mashiho setelah mendapati eksitensi seorang Haruto.
"Gak lama sih, barusan malah"
Mashiho mengangguk sebelum melanjutkan kegiatan membacanya. Dapat dilihat Mashiho menggunakan kruk. Kasian sih, belum sembuh udah maksain diri ngajak ketemuan. Kan Haruto bisa jenguk Mashiho di rumah sakit.
"Haruto, menurut lo kita bakal mati gimana?" Tanya Mashiho tiba-tiba.
Haruto masih muda. Sebenarnya kasian juga nasib Haruto. Masih muda udah kayak gini. Jadi mendapatkan kesempatan kedua merupakan hal yang paling diinginkan oleh Haruto.
"Gue gak mau mikir tentang itu sekarang" jawab Haruto. Kasian Haruto-kun kebawa esmosi.
"Takdir memang gak bisa diubah Har, kita tetap bakal ending kayak skenario asli kita di dimensi yang sebenarnya"
Haruto tau itu. Cuma Haruto mau merasakan kembali hidup walaupun gak lama. Setidaknya ketika jadi roh Haruto tetap tampan dan menawan kayak Morgan Smash.
"Terus niat lo ngajak gue ke sini cuma mau bilangin itu doang?" Tanya Haruto yang udah mulai naik darah.
"Bukan. Cuma mau ngasih tau, gue liat Seunghun hyung kemarin di rumah sakit"
Haruto bingung asli. Mashiho letakin buku yang tadi dibacanya dan natap ke arah Haruto. Gak intens, Mashiho tipe anak yang laid back. Gak pake mikir.
"Lah gue nampaknya Gon hyung. Kok lo bisa nampak Seunghun hyung sih bang?"
"Mungkin waktu gue udah dekat, tapi gue gak sekedar ngeliat Seunghun hyung. Gue juga bicara sama dia!"
"Woah! Serius? Apa katanya?"
Mashiho mencondongkan badanya terus natap Haruto dengan mata yang terbuka lebar. Haruto pun ikut melotot. Mereka kayak lagi adu mata. Bahkan ada anak-anak yang udah taruhan siapa yang bakal menang. Haruto atau Mashiho.
"Katanya kalau kita mati dibunuh, roh kita gak bakal pergi ke tempat yang kayak sekolah Treasure. Kita bakal terjebak di dunia ini juga sambil nyari siapa pembunuh kita. Kalau kita gak dapat sesuai dengan waktu yang dijanjikan....."
KAMU SEDANG MEMBACA
Walking Dead | Treasure13 🔚
FanfikceSetelah kembali dari kematian, para anak murid sekolah Treasure yang tersisa harus dihadapi dengan fakta-fakta baru tentang dimensi baru mereka. Genre : mystery, paranormal, comedy Status : completed Ps : Kalau kalian suka konspirasi...