Raina menatap jalanan yang begitu padat, dia sebenarnya malas menatap kejalanan, tapi mau gimana lagi, nggak mungkin kan dia memejamkan matanya. Raina sampai di sekolah barunya pukul 7.30 ia terlambat setengah jam. Masak di hari pertamanya sekolah terlambat, tapi Itu bukan salah Raina, salahin tu macet.
"Pak bukain pintu dong pak." ucap Raina memohon kepada satpam SMA mentari yang Raina lihat nametag nya dadang.
"kamu kenapa talat?" tanya pak Dadang.
"Maaf pak, bapak tau sendiri jakarta macet pak" ucap Raina tidak berbohong. "Lagian ini pertama saya masuk sekolah lo pak" sambung raina.
"Yaudah deh, kamu udah tau kantor kepala sekolahnya?" Tanya pak dadang.
"Eh iya, belum pak! Emangnya dimana pak?" Tanya raina sopan.
"Kamu lurus aja, nantik dekat koridor kamu belok dan kamu nemu bacaan wakil kesiswaan dan di sebelahnya kartor kepsek" ucap pak Dadang sambil memainkan tangannya.
"Makasih pak"
"Sama-sama"
"Dimana sih ruang kepseknya? Dari tau gue mutar-mutar, perasaan sini-sini mulu deh." gerutu Raina yang dari tadi mutar-mutar di situ aja.
"Gue tanya orang aja kalik ya" ucap raina." Nah itu ada orang" sambung raina.
"Hm, permisi kalau boleh tau ruang kepseknya dimana ya?" Tanya raina sopan.
"Lo anak baru ya?" Tanya seseorang
"Iya, lo tau dimana ruangan kepsek?" Tanya raina balik.
"Ayok gue antar" ucap alex, ya dia alex anak kelas XI IPS 5.
"Ok, btw nama lo siapa?" Tanya raina basa-basi sambil berjalan ke ruangan kepsek.
"Alex dirgantara, lo sendiri?" Tanya balik alex.
"Raina keylani skylar"
"Kita udah sampai di ruangan kepsek" ucap alex
"Iya, makasih ya lo udah mau nganterin gue sampai ruang kepsek"
"Santai aja rain" ucap alex sambil mengacak rambut Raina membuat raina menegang, karena cuman ada satu orang yang selalu mengacak rambutnya.
"Eh, sorry gue nggak sengaja" ucap alex yang tau apa yang di rasakan Raina.
"Nggak papa kok, yaudah gue masuk dulu ya" ucap Raina sambil mengetuk pintu kepsek.
"Iya, gue pergi dulu, sampai ketemu lagi" ucap alex dan melangkah menjauh.
*
*
*Langkah kaki yang membuat penghuni kelas XI IPA 5 sontak mencari tempat duduk mereka, sampai-sampai ada yang melompat meja karena jaraknya dan kursi terlalu jauh.
"Pak Robby datang guys" teriak sang ketua kelas. Semua langsung menuju meja masing-masing.
"Assalamualaikum." ucap pak Robby.
"Waalaikumsalam." ucap serentak siswa/i yang berada di kelas XI IPA 5.
"Wah ada cewek cantik nih."
"Cantik banget tu cewek."
"Udah punya pacar belum"
Itulah yang pertama kali Raina dengar saat masuk ke kelas XI IPA 5.
"Diam!!!! lihat yang bening aja langsung sigap" ucap pak robby yang mengundang gelak tawa semua yang berada di kelas.
"Perkenalkan diri kamu" ucap pak robby kepada Raina. Raina hanya mengangguk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rain
Teen FictionRaka adalah cowok yang memiliki rambut coklat dan iris mata coklat, bibir yang berwana pink untuk seukuran cowok terlihat mencolok di kulit putihnya. Sebutannya juga Most Wanted Boy! Dia terlalu parah di bilang badboy dan juga terlalu sederhana di b...