21-masih hidup?

228 15 1
                                    

Kini hari sudah sangat malam,mereka masih duduk di kursi panjang sambil meminum segelas wine,mungkin bukan segelas lagi,melainkan sudah sebotol wine mereka habiskan.

"Sebentar aku ingin ke toilet" Syerin berdiri dan langsung berjalan ke arah toilet.

Sehun memandangnya hingga Syerin memasuki toilet,Sehun benar-benar sangat waspada terhadap Syerin,ya karna dari sekian banyak wanita di ruang ini hanya ia yang paling mempesona.

Entah sudah berapa lama Syerin disana,yang jelas ia belum kembali dari toilet.

Saat Sehun ingin menghampirinya di toilet ada Seorang pria memakai jas hitam dan membawa sebuah totebag menyadari hal itu Sehun langsung menatap pria tersebut.

Ternyata ia adalah Na Jaemin,ia langsung memgeluarkan isi dari tas tersebut,ia mengeluarkan beberapa foto yang sebagian nya sudah terbakar ,dan ia langsung menunjukkan nya kepadan sehun.

"Apa ini?" Sehun langsung menatap gambar tersebut,yang didalamnya ada seorang wanita tua tertusuk pisau di vagina nya.

Melihat hal itu Sehun langsung berdiri dan segera menarik kera baju Jaemin.

"Kau harus tenang" Jawab Jaemin sambil berusaha menenangkan Sehun.

"Aku kemari hanya ingin membantu mu,aku tau,wanita ini?kau yang membunuhnya bukan?aku melihatnya di sebuah kotak yang separuh terbakar,dan aku mengambilnya" Ucap Jaemin lagi.

"Sialan" Sehun langsung merampas gambar tersebut.

Sehun segera mengeluarkan lipatan uang dari sakunya dan langsung melempar kepada Jaemin,ya Jaemin segara menangkap uang tersebut layaknya anjing kelaparan.

"Baik aku pergi" Jaemin langsung meninggalkannya pergi.

kini ekspresi wajah sehun berubah drastis ia mengerutkan dahinya sembari memikirkan kejadian keji yang ia lakukan saat itu
"arghh sudahla kenapa aku memikirkan hal bodoh ini"ucap sambil meneguk gelas berisi minuman yang ada di tangannya.

Entah berapa lama Syerin didalam sana akhirnya ia keluar dan langsung menghampiri sehun.

"Hai" Ucap syerin menghampiri sehun.

"Lama sekali" Sehun menatap syerin.

Syerin hanya tersenyum.

sehun menuangkan minuman beralkohol itu kedalam gelas syerin yang masih berisi minuman tersebut

"sudahla aku ingin pulang"ucap syerin sambil memegang kepalanya.

sehun tak menghiraukan pembicaraan syerin dia masih saja mengerutkan dahinya dan terus menerus memikirkan perbuatannya pada saat itu.

"aku tahu apa yang kau fikirkan"ucap syerin sambil berdiri meninggalkan sehun.

sehun pun langsung mengejar syerin dan merangkul wanita kesayangannya itu
"kau mau kemana"tanya sehun sambil mengecup kepala syerin.
.
.
.
waktu terus berjalan kedua pasangan tersebut masih sibuk bermesraan tanpa tau apa yang akan terjadi selanjutnya,mereka memarkirkan mobilnya di tepi laut.

disambut dengan ombak yang begitu deras dan angin yang berhembusan mereka duduk di atas mobil mahal milik sehun sambil menatap ke arah laut.

DDDUUARRR!! suara tenbakan pas mengenai kaca mobil belakang milik sehun.
lagi dan lagi suara ledakan selalu muncul di saat yang tidak tepat kedua pasangan tersebut langsung lompat dari tempat yang ia duduki sebelumnya dan langsung bergegas masuk kedalam mobil.

"sial kenapa aku harus berada di lingkungan manusia manusia seperti ini "ucap syerin sangat kesal yaa seperti yang kalian tau ia sangat kesal dengan lingkungan kehidupannya tidak ada waktu santai yang bisa ia jalani dengan mulus.

"maaf"sehun menatap syerin dengan penuh rasa bersalah dan ia langsung menghidupkan mobilnya dan bergegas pergi ke mansion.

saat perjalanan sehun hanya sibuk menghubungi kepala pengawal jung yang sampai pada saat kejadian seperti ini masih belum menghubunginya.

setelah beberapa lama akhirnya suara ponsel sehun berbunyi "halo apakah kalian baik baik saja,baru saja ada ledakan yang terjadi di daerah pantai aku mencurigai semua ini adalah ulah chen" ucap seorang lelaki dari ponsel tersebut yang ternyata adalah xiumin kakak dari syerin.

"ya kami baik baik saja"ucap sehun sambil bergegas pulang ke mansion miliknya.

sesampai disana sudah ramai pengawal pengawal sehun disertai dengan kepala pengawal jung,sekretaris kim,chanyeol,xiumin dan dhaniel.

plakk!!
benar benar sambutan yang sangat hangat baru sedetik sehun turun dari mobil miliknya langsung disambut dengan tamparan di pipi kanannya,semua orang terkejut siapa yang berani menampar pipi seorang mafia kecuali ayahnya.

"kau tahu perbuatan kejimh di masa lalu menyebabkan apa!! berengsek"ucap ayah sehun sambil menunjukkan rekaman dari ponsel genggam miliknya.

ya pada rekaman dari ponsel genggam miliknya ada seorang pria terbaring dengan tidak sadarkan diri

"ssiall aku tidak tahu jika akan terjadi seperti ini "ucap sehun dengan penuh rasa bersalah.

semua pengawal sangat penasaran siapakah pria di dalam rekaman video tersebut,termasuk syerin ia sangat amat ingin tahu apa yang sedang terjadi saat ini yang ia tahu hanyalah tragedi tembakan yang hampir mencelakai nyawanya.

"kenapa apakah kalian mengrahasiakan pria dalam rekaman tersebut?"tanya xiumin sambil menghampiri syerin.

kepala pengawal jung tidak meperdulikan apa yang dibicarakan oleh orang orang itu dan langsung bergegas memerintahkan pengawal pengawalnya "aku perintahkan kalian masing masing menyesuaikan titik tumpu yang sudah aku bicarakan pada saat itu semua sudut harus terjaga jangan biarkan satu sudutpun mengerti!!"perintah kepala pengawal jung kepada seluruh pengawalnya.

mereka pun langsung pergi sambil membawa senjatanya,kepala pengawal jung berjalan ke arah sehun sambil memebrikan selembar surat berisikan tulisan DO NOT FORGET ME

dengan panik syerin langsung merampas kertas tersebut, "a..aaku tau siapa dibalik semua ini"ucap syerin sambil menatap mata sehun.

"sial apa mungkin dia masih hidup?!"ucap chanyeol sambil memukulkan tangannya ke tembok.

"aku tidak ingin ikut campur masalah ini kalian urus saja masalah kalian,jangan cari aku sebelum semua ini selesai!"ucap ayah sehun dan langsung pergi masuk kedalam lift.

"hahah kenapa kalian semua panik seperti tidak pernah melewati masa masa seperti ini saja "ucap dhaniel sambil menepuk nepuk pundak sehun yang saat ini sedang berfikir keras.

"lalu apa yang harus kita lakukan sekarang"tanya sekretaris kim.

"kita biarkan saja dulu sejauh apa mereka berani mengusik orang orang ku,tunggu saja perbuatan mereka akan aku balas sampai tiada kata ampun sedikitpun"ucap sehun.

kini mereka hanya saling bertatap tatapan syerin masih memikirkan apakah yang ia fikirkan sama dengan yang mereka fikirkan.

***
hai gaiss udah lama banget ga lanjutin cerita ini sumpah aku lagi males ngetik gaiss plis tolong kerja samanya.

gimana pada penasaran ga pria dalam vidio itu siapaa???!!!

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 24, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Mafia Life With ME | OSHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang