Pt. 18 - I'm Sorry

6K 583 28
                                    

Hyebi tak henti-hentinya menangis walau ia sudah berada di kamarnya.

Jungkook memasuki kamar sambil membawa secangkir coklat hangat untuk Hyebi.

Melihat Jungkook, Hyebi langsung membuang wajahnya kearah jendela kamar.

"Minumlah.. Bukankah kau sangat menyukai coklat panas.. Maaf.. Aku tidak sengaja memecahkan gelasmu"

Ucapan Jungkook pun berhasil menarik perhatian Hyebi. Gadis itu melihat kearah mug yang baru saja di letakan di meja.

"Kau pasti membenciku.. Aku begitu menjijikan.. Bukankah begitu? Hiks.."

Jungkook kembali mengembangkan senyumnya lalu ia duduk disebelah Hyebi sambil menggenggam tangan gadis itu.

"Dimana logikamu sebagai murid populer? Jika aku membencimu.. Aku tidak mungkin disini menemanimu.. Ku biarkan saja kau kehujanan"

"Tapi.. Bukan kah kau begitu membenciku? Kau begitu dingin, bahkan menabrak hidungku sampai berdarah tanpa rasa maaf sedikit pun.. Hiks"

Jungkook bergeser untuk mendekat kearah Hyebi lalu menarik gadis itu kedalam dekapannya. Membiarkan pundaknya sebagai sandaran kepala sang istri.

"Aku memang pria yang cuek dan dingin entah itu kepada wanita atau pun pria tua dan muda.. Tapi.. Aku tetap pria normal yang punya perasaan...."

Perlahan, Hyebi mulai tenang dari tangisannya.

"....jujur saja aku mencintaimu sejak pertama kali aku melihatmu tersenyum.. Aku menyukai senyum indahmu...."

Ini pertama kali bagi Hyebi mendengar seorang Jeon Jungkook berkata lembut seperti itu.

"...memang aku kecewa melihatmu begitu dekat dengan Jimin.. Aku mengekangmu hanya karena... Aku tidak mau kehilanganmu, Shin Hyebi"

Dan kini Hyebi berhenti menangis setelah mendengar ucapan Jungkook. Ia menegakkan posisi duduknya lalu menatap dalam Jungkook yang sekarang sedang tersenyum kearahnya.

 Ia menegakkan posisi duduknya lalu menatap dalam Jungkook yang sekarang sedang tersenyum kearahnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Apa.. Kau benar-benar mencintaiku?"

Jungkook mengangguk.

"Apa.. Kau janji tidak akan meninggalkanku?"

Kali ini Jungkook menghela nafasnya cukup kencang.
"Seharusnya aku yang bertanya seperti itu.. Aku tau seperti apa perasaanmu sekarang.."

Hyebi kembali menyandarkan kepalanya manja di pundak Jungkook sambil memeluk lengan kekar pria bersurai hitam tersebut.
"Tidurlah disini.. Temani aku tidur mulai sekarang.."

"Uhm.. Dengan senang hati, tuan putri"

Hyebi tersipu malu saat Jungkook menggodanya dengan memanggil dengan sebutan seperti itu.

Kemudian Jungkook mengambil gelas berisikan coklat hangat yang ia buat.
"Tidak mau? Aku sudah membuatkannya untukmu"

Dengan manja, Hyebi pun meminum coklat hangat dalam genggaman Jungkook.
"Aigo.. Aku tidak tau kau semanja ini.. Hyebi yang ku kenal adalah gadis pemberani yang jutek"

So That I Love You (JJK) [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang