Part 4. Perjodohan

15.2K 656 8
                                    

Author pov's

Sudah satu bulan lexa mengurus baby Rian, dan lexa sangat menikmati perannya saat ini sebagai seorang ibu untuk Rian.

Okh ya soal keluarga lexa, mereka semua sudah tau tentang rian, lexa sudah menceritakan semuanya kepada seluruh keluarganya, mereka sama sekali tak keberatan atas kehadiran baby Rian d kehidupan putri satu satunya keluarga mereka mereka senang senang saja.

Tapi awalnya mereka khawatir kalau lexa tak dapat merawat baby Rian apalagi lexa yang pastu d disibukkan dengan skripsi nya, mereka menawarkan agar mereka yang merawat baby Rian terlebih dahulu selama lexa menyelesaikan skripsi nya tapi lexa menolaknya.

Lexa ingin merawat baby Rian sendiri tanpa bantuan kedua orangtuanya atau pun yang lainnya, lexa tak ingin baby Rian d rawat oleh keluarganya terlebih dahulu selama ia menyelesaikan skripsinya, dia ingin baby Rian selalu bersamanya karna menurutnya baby Rian adalah penyemangat hidupnya nya d saat ia sedang letih ataupun disaat ia mulai putus asa dalam mengerjakan skripsi nya.

Ya walaupun lexa termasuk kedalam orang yang cerdas tapi tetap saja ia adalah manusia yang pasti akan membuat salah, seperti skripnya yang berkali kali mendapatkan coretan dari dosen pembimbingnya, yang membuatnya seperti hampir botak memikirkannya juga.

Oke back to topik....

Karna penolakannya itu, akhirnya mau tak mau seluruh keluarganya menerima apapun keputusan lexa tentang baby Rian, tapi mereka juga mengirimkan mbak Rika salah satu pelayan kepercayaan d sana untuk bekerja d rumah lexa.

Awalnya lexa menolaknya tapi kedua orangtuanya memaksanya karna mereka tak ingin Alexa Sampai sakit kalau harus mengurus rumah, baby Rian serta kuliahnya secara bersamaan, apalagi nanti siapa yang akan menjaga baby Rian disaat lexa pergi ke kampus gak mungkin gak lexa membawanya.

Jadi mau gak mau lexa pun menerimanya, bukan hanya mbak Erika, tapi kedua orangtuanya juga mengirimkan seorang Supri pribadi untuknya katanya jika nanti lexa ingin jalan jalan membawa baby Rian gak mungkin kan lexa menyetir sambil menggendong baby Rian.

Ck padahal lexa tau bahwa itu hanya alasan kedua orangtuanya saja karna menang dari dulu saat lexa lebih memilih hidup sendiri kedua orangtuanya itu ingin mengirimkan seorang supir serta pembantu d rumahnya karna mereka gak ingin lexa sampai kesusahan nantinya saat hidup sendiri.

Dan sekarang keinginan mereka sudah terpenuhi walaupun harus menggunakan alasan baby Rian karna, mereka juga gak salah kan memberikan alasan itu semua karna mereka juga mengkhawatirkan baby Rian jikalau nanti lexa pergi ke kampus Gimana dengan baby Rian nantinya.

Okh ya, hari ini adalah hari Minggu, dan lexa berniat membawa baby Rian untuk pergi kerumah orangtuanya seperti biasanya karna kalau hari libur ia akan menginap d sana, sekaligus orangtuanya ingin mengajak makan malam d luar sebagai perayaan kecil kecilan karna akhirnya skripnya sudah selesai juga dan bulan depan dia sudah bisa melakukan wisuda, setelah kemarin ia melakukan sidang dan hasilnya sangat sangat memuaskan.

Sekarang lexa sudah siap dengan menggunakan celana jeans panjang belelnya, bukan belel karna warnanya sudah pudar dan celana nya sudah sangat lama tapi karna memang warnanya seperti itu, malah ia baru saja membelalakan celana jeans itu dan baru memakainya pertama kalinya, tengtop putih dengan d lapisi oleh jaket jeans warna senada dengan celananya, sepatu sneaker putih, jam tangan yang melingkar d tangannya kirinya d tambahkan dengan gelang gelang aksesoris d kedua tangannya bukan gelang dari emas, berlian atau yang lainnya tapi hanya gelang biasa yang terbuat dari kain dan yang lainnya berwarna hitam, kalung hitam yang menghiasi lehernya, tampak sangat mencolok karna warna kulitnya yang putih bersih, rambut lurus coklatnya yang panjangnya hanya sedikit d bawah bahunya, benar benar membuatnya terlihat cantik walaupun terkesan sedikit tomboi.

mommy for tripleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang