25. Dia dan Aku?

3.8K 183 50
                                    

Bad Boy and Bad Girl.

“Mama?” panggil sarada.

Sekarang mereka tengah berada di Kamar sarada, Sarada mengyingitkan alisnya bingung.
“mama? Sebenarnya boruto itu..” ucap sarada terpotong.
“Sara.. Apa kau ingat anak kecil yang selalu bersama mu dulu?” tanya Sang mama.
“Anak kecil...—

Flashback#

Sarada Uchiha harus masuk kedalam rumah sakit, karena trauma nya, ia menjadi dingin, dan kasar, terutama pada mama, papa dan adiknya.

Sarada berada di dalam ruangan sebra putih, malas rasanya beranjak dari kasur, tapi ia paksakan, sarada keluar dari ruangan tersebut, menelusuri lorong lorong rumah sakit.

Sampai melihat anak laki laki bersurai Kuning yang tengah menangis.

“Hei lemah” ucap sarada dingin, anak laki laki itu melihat kearah sarada.
“Ck! Siapa yang kau bilang lemah! Dasar mata empat!” ucap Laki laki kecil itu.
“hahaha.. Biar saja mata ku empat, dari pada kamu, mata mu cuman dua, tapi lemah” tawa Sarada hambar.
“Kau! Gadis menyebalkan!” Ucap Laki laki kesal.
“Terserah Blee, Lemah-kun Lemah-kun” ucap sarada mengeluarkan lidahnya dan berkali kali berteriak 'Lemah-kun', lalu anak laki laki itu pun mengejar sarada, sampai akhirnya mereka berteman dekat.


Beberapa Bulan kemudian..

Sudah Delapan Bulan mereka berdua selalu bersama, bahkan Dia 'Lemah-kun' selalu ada untuk sarada, membuat sarada nyaman padanya, namun suatu hari...

"Apa yang kau bilang lemah-kun?" ucap sarada kecil sedikit terkejut.
"Nee.. Salad, gomendnasai" ucap Anak laki laki itu, menahan Air matanya, Sarada menggeleng, lalu menatap Anak laki laki di depannya.
"Tidak! Enggak kan! Lemah-kun bohong" ucap Sarada lantang, dia menggelengkan kepalanya, menatap Anak laki laki bersurai kuning itu dengan sendu.
"Gomende.. Gomende.. Salad.." ucap Anak laki laki itu Lirih.

Sarada terjatuh.
"Hikd- Hikd-" sarada menutup wajahnya, Keristal bening, dan Cair keluar dari matanya, membuat anak laki laki itu panik, karena sebelumnya ia tak pernah melihat sarada menangis sekali pun.
"Salad.." lirihnya, sarada menunduk.
"Hiks.. Hiks.. Hiks.. Berarti salad gak bisa ketemu Bolt lagi?.. Hiks.. Hikd.." tangis sarasa sembari Isak.

Anak laki laki itu memeluk sarada
















Flashback off

Tunggu jangan bilang” ucap sarada langsung melihat mamanya terkejut, sang mama tersenyum lalu mengangguk.
“Jadi? Selama ini?? Boruto?? Adalah...” ucap Sarada terkejut, menutup mulutnya menatap sang mana yang tengah tersenyum.









Tbc~

Bad Boy and Bad Girl; borusara (✔️)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang