GLOW & GROW [HyunChang / ChangJin]

Es Teh Sisri

Baca aja langsung ya.

Sekian.

.

.

.

"Halo?"

"Iya gue tau. Terus?"

"Oooh oke yang goceng. Besok bayar ya"

'biiiiiiiip' telpon di tutup sepihak oleh kang pulsa.

Han Ji-Sung, pedagang serba serbi profesional dari dunia waralaba. Menduduki peringkat satu dalam urusan jual-jualan dan tawar menawar, kecepatan bicaranya dengan nada menghasut yang mantep ketika promosi barang baru mengalahkan rapper boygroup Korea Stray Kids.

"Jisung !!! Ada yang pesen martabak mini 25 biji !! Jisuuuuuuung !!" Teriak satu makhluk dari arah depan rumahnya sore itu.

"Buat kapan min?" Jawab Jisung sambil mengetikkan kode pulsa.

"Buat hari Minggu, arisan emak emak komplek di rumah mamanya Jeongin" Kim Seungmin, asisten dagangnya Jisung. Mau kerja asal digaji sesuai UMOG. (Upah Maksimum Orang Ganteng). Serah lu min_- (seungmin yaa bukan Mimin)

"Yodah besok belanja bahan2 nya dulu yak min ?"

"Ashiyaaaaap" Iya. Kadang seungmin kaya punya kepribadian bercabang. Serah dia aja pokonya.

=======

'brakkk' seonggok manusia tanpa ekspresi terjatuh dengan tampang tetep ganteng.

"Eh Lino hyung gapapa?" Tanya Adek adek.an di sebelahnya yang refleks ngulurin tangannya.

"Gapapa_- aduh basah_- baju gue_-." Balas sosok bernama lengkap Lee Minho yang gak mau mengakui namanya Lee Minho karena dia merasa jauh lebih ganteng daripada Lee Minho mantannya mbak suji itu, jadi dia bikin nickname sok keren 'i know, you know, Lee know imnidaaa' begitu singkatnya.

p.s : Jangan lupakan ekspresi datar di tiap hurufnya ketika Lino berbicara.

p.s.s : Lino abis beli es sisri, makanya baju dia basah.

"Yah basah hyung. Gimana dong?" Lee Yongbok atau kerennya Felix. Orang yang punya karakter 7 8 sama patung selamat datang. Kerjanya cuma ngomong singkat, senyum, nyengir dan dadah dadah. Gatau kenapa, tanyain sama emaknya yang di Australia sono dulu dia ngidamin apa.

"Gue bolos lix_- bilangin ke Chanie hyung sama Woojina Hyung ya_- tolong_-" Lino balik, mau beli es sisri lagi terus maraton novel misteri aja di rumah.

Felix ditinggal sendiri di pinggiran jalan. Sedetik kemudian dia jongkok dan nangis sesenggukan, megangin tas sekolahnya erat erat. Dia gak bisa ngomong dalem batin, pembendaharaan katanya masih minim, kalo ngebatinnya pake bahasa Inggris tar author yang bingung nggak ngerti. Jadi biar Felix dan Lee Yongbok aja yang tau kenapa dia nangis.

=======

'teeeetttt teretet teteteteeeeeeet jam keempat jam keempat' tanda bel masuk istirahat pertama sudah berkumandang.

Dan di kelas 11 IPS 3 masih ribut dengan khusyuknya. Pojokan sana ada dua muda muda yang lagi suap suapan, tepat di tengah kelas ada geng ciwi ciwi yang sibuk touch up karena abis makan gorengan. Dan tokoh utama kita lagi asik molor di meja deket pintu. Seo changbin, yang walaupun rajin olahraga tapi gak pernah tumbuh berkembang.

"Woy ada murid baru di kelas kita woyyy !!!" Teriak wakil ketua kelas sambil nyeruput es kelapa yang bikin kesel karena kelapa sama sedotannya malah gedean kelapa.

"Cewe apa cowo dam?" Tanya salah satu dari dua muda muda yang tadi lagi mesra mesraan.

"Cowo Hyung..." Jawabnya yang masih fokus nyedotin es kelapa. Bang Yedam namanya.

"..... Lah Hyung ngapain disini?" Lanjutnya ketika menyadari yang nanya itu ternyata kakaknya sendiri.

"Lah emang salah?" Jawab si kakak yang sudah kita tahu bernama Bang Chan. Mereka saudara se marga.

"Hyung plis deh, jangan jadiin kelas gue tempat mojok kalian dong. Kelas Lo kan di seberang doang, apa susahnya jalan kesono.... Anjing !!" Yedam murka teman teman.

Bukan karena kakaknya yang sering nunjukkin adegan 15++ bersama pacarnya Woojina Hyung di pojokan sini padahal di kelas ini isinya jomblo semua, bukan.

Tapi karena es kelapa yang sekarang tinggal kelapanya yang dari tadi dengan sekuat tenaga dia sedot sampe pipinya tirus dan bibir extra monyong malah di rebut Changbin yang baru bangun tidur dan dengan enaknya nenggak semua kelapa di plastik itu sampai kandas.

Jadi umpatan di akhir kalimatnya tadi ditujukan khusus buat Baby Changbin tersayang, sayaaaang banget sampe pengen tenggelemin di limbah beracun.

Baru aja Yedam mau mukul kepala Changbin pake emergency fire di pojok kelas, tapi gurunya keburu datang. Terpaksa deh duduk dengan tenang layaknya wakil ketua kelas yang baik dan benar.

"Anak-anak kalian sudah dengar kan dari Yedam kalau hari ini ada murid baru di kelas kita?"

"Sudah bu."

"Tapi sayang tidak jadi hari ini, diundur jadi besok ya kedatangan murid baru nya." Ada ya begitu? Ada, di kelas ini.

"Loh kenapa Bu? Saya bahkan udah hack data sekolah biar tau seluk beluk murid baru itu. Namanya Lee Felix asal Australia, saudara jauh dari Lee Minho yang di nobatkan sebagai kakak kelas terganteng 2020 menurut situs candler itu, bener kan Bu?" Cewe berhoodie abu itu memang hacker handal, heran kenapa dia malah masuk IPS bukannya jurusan teknik penghackeran aja.

"Saya juga tidak tau kenapa diundur, yang jelas besok kalian kedatangan murid baru, yeeeeeyyy" ucap guru itu sambil memasang muka pura pura bahagia.

"Yeeeeeyyy !!" Dan dengan tololnya sekelas juga ikutan masang muka pura pura bahagia.

...다음...

Saya gak berniat mengakhiri fanfic ini dengan cepat, wkkwk.
Makanya alur nya lambat lambat aja yaa biar yang baca juga santai.
Kalo ada yang mau ngasih saran dan kritik, jangan segan.
Hujat juga gapapaaaaa, saya masokis teman teman.

Note : Ada spesial GIF di tiap chapter.

Voment juseyooooo (~‾▿‾)~