Meet

826 106 82
                                    

Happy reading, (^_^)*****

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy reading, (^_^)
*****

Happy reading, (^_^)*****

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Flashback on.
Beberapa bulan yang lalu.

Sebuah mobil lamborghini berwarna silver berhenti di sebuah halaman rumah berlantai dua di kawasan UN Village. Seorang wanita mengenakan mini dress berwarna maroon terlihat keluar dari dalam mobil dengan angkuhnya, berjalan menuju teras rumah yang tampak sepi. Satu tangannya terangkat bebas menekan bel di sebelah pintu. Sedangkan tangan lainnya tengah sibuk menekan layar ponsel.

Beberapa menit kemudian, pintu dibuka, memperlihatkan seorang pemuda berkaus oblong dengan alis berkerut---memperhatikan sosok wanita yang berdiri di hadapannya dari ujung kepala hingga ujung kaki. Di depannya, wanita itu tersenyum manis.

"Eoh...! Kau pasti Jeon Jungkook?"

Kalimat pembuka yang cukup hangat. Namun, pemuda bermarga Jeon itu tetap berekspresi datar.

"Ternyata kau mengetahui namaku," ketus Jungkook dengan sorot mata tak bersahabat.

"Tentu saja aku mengetahui namamu, Taehyung sering menceritakan tentangmu kepadaku. Ternyata adik Taehyung tidak kalah tampannya," ujar Ji-won dengan kerlingan menggoda.

Jungkook tampak jengah setelah mendengar perkataan wanita yang usianya terpaut tujuh tahun lebih tua darinya.

"Taehyung oppa sedang tidak ada di rumah. Sebaiknya anda datang lain kali saja," ketusnya sembari hendak menutup pintu.

"Yaahhh....! Sayang sekali. Waktuku terbuang sia-sia. Taehyung! Mengapa dia selalu menghindariku belakangan hari ini?" gerutu Ji-won sambil mengecek ponselnya. Berharap ada notif dari sang pacar yang sedari tadi tidak membalas pesan darinya.

Ia lantas menoleh ke arah Jungkook yang masih bersikap dingin kepadanya. "Dia sama sekali tidak tertarik dengan keberadaanku. Aneh sekali pemuda ini." Batinnya bermonolog.

Fall With (in) You [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang