"Kau jatuhkan airmata ini, kau hancurkan semua rasa ini. Ku terdiam dan membisu, telah kurasakan sakit yang sungguh luar biasa. Kau tega begini kepadaku, kau tega khianati cintaku. Ku tau kau pergi, relakan cinta ini. Kau pergi dengan orang yang aku...
Tak terasa Seokjin dan keluarga telah menetap kembali di Seoul, mereka memulai aktivas disana.
Seperti biasa, Seokjin mengantar Hyunjin ke sekolahnya sebelum berangkat bekerja barulah setelah itu dia pergi ke kantor.
Seokjin menemui Namjoon untuk menagih informasi yang didapat oleh sahabatnya itu. "Ini sudah seminggu, tapi kau belum dapat informasi tentang yeoja bernama Bae Joohyun itu?"
"Hyung, sebenarnya apa yang kau cari dari yeoja itu? Dia seorang penggoda, rumah tanggamu juga hampir dia hancurkan." timpal Namjoon terdengar enggan untuk memberitahu informasi tentang Bae Joohyun.
Seokjin benar-benar kecewa. "Baiklah kalau kau tak mau, aku akan mencari infonya sendiri." putusnya lalu melangkah keluar dari ruangan Namjoon.
Bergegas Namjoon menghentikan langkah Seokjin, karena tak mau sampai sahabatnya itu mencari keberadaan Joohyun dan mereka bisa saja kembali bersama.
Namjoon menganggukkan kepala, setuju untuk membeberkan info mengenai Joohyun. "Baiklah, aku akan memberitahumu." putusnya untuk mengambil tindakan.
"Kalau begitu berikan padaku." pinta Seokjin, mengulurkan tangan untuk mengambil apa yang akan Namjoon berikan.
Namjoon mengambil berkasnya untuk diberikan pada Seokjin. "Kalau kau sudah mengetahuinya, tolong jangan temui wanita itu lagi." pesannya setelah memberi seberkas informasi mengenai Bae Joohyun.
Seokjin membawa berkas-berkas itu ke ruangannya untuk ia baca dan ketahui. "Bae Joohyun, kau pernah menjadi selingkuhanku?"
Bae Joohyun
Melahirkan seorang anak diluar pernikahan bulan Desember 2015.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pernah menjadi salah satu wanita penghibur di sebuah bar tahun 2019.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
