Selamat Membaca*
**Sang Penggoda**
Joohyun Side*
Akhirnya aku sampai di Busan, ada acara disebuah pantai disana dan aku harus mendekorasinya dengan bunga-bunga dari tokoku untuk mempercantik acara itu.
"Yerim-ah, tolong bawa bunga ini ke sudut sana." perintahku mulai melakukan pekerjaanku disana.
Aku harap pekerjaan ini segera selesai agar bisa cepat pulang ke rumah dan menemani Seohyun yang kini masih bersama dengan Wendy.
Pekerjaanku memang agak sedikit melelahkan akan tetapi aku harus melakukan ini demi menghidupi putriku yang masih butuh biaya untuk pendidikannya nanti.
Aku juga ingin membuktikan pada Seokjin kalau aku bisa menghidupi putriku dengan layak meskipun tak mungkin menyamai kesuksesan hidupnya.
"Eonni, kita sudah selesai." lapor Yerim setelah kami mendekorasi tempat acara tersebut, kami akan langsung pulang ke Seoul setelah mendapatkan uang bayaran tuk pekerjaan kali ini.
Aku menemui penyelenggara acara untuk mendapatkan uang hasil pekerjaan kami. "Terima kasih." ucapku lalu membungkuk sopan padanya setelah mendapat bayaran.
Ketika mobil kami berada dalam perjalanan, melewati pemukiman masyarakat Busan aku sepertinya mengenali seseorang.
Seperti Kim Namjoon.
Aku meminta sopir untuk berhenti karena aku ingin memastikan, namja itu Kim Namjoon atau bukan.
Perlahan aku menghampirinya yang kini tengah melangkahkan kakinya, posisinya kini tengah membelakangiku.
Setelah kuamati, dia benar-benar Kim Namjoon. Tapi mengapa dia berada di Busan? Seharusnya saat ini dia berada di Seoul.
Apakah dia sedang ada kerjaan disini?
Lebih baik aku ikuti saja untuk memastikan, aku kemudian berhenti dan bersembunyi di sebuah tiang dengan jarak yang cukup dekat.
Namjoon kini berhenti didepan sebuah rumah, tengah berbicara dengan seseorang.
"Hari ini aku tak akan kembali ke Seoul karena Seokjin hyung tadi menghubungiku, dia tidak akan datang ke kantor." ucap Namjoon pada seorang yeoja yang berada di hadapannya.
"Iya, tapi bagaimana kalau nanti Seokjin oppa tau kau tidak berada di kantor? Dia pasti akan curiga." ucap yeoja yang diajak bicara Namjoon yang kini membuatku mengernyit.
Bukankah itu suaranya Jisoo?
Namjoon tampak merangkul yeoja dihadapannya. "Kita kan sudah menyembunyikan ini selama hampir 8 tahun dan tak pernah ketahuan." ucapnya yang membuatku semakin penasaran apa maksudnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sang Penggoda (Jinrene)
Fanfiction"Kau jatuhkan airmata ini, kau hancurkan semua rasa ini. Ku terdiam dan membisu, telah kurasakan sakit yang sungguh luar biasa. Kau tega begini kepadaku, kau tega khianati cintaku. Ku tau kau pergi, relakan cinta ini. Kau pergi dengan orang yang aku...