All His 》 ft. Han Seungwoo ✔

▪︎Seize

"Jadi, ada hubungan apa lu sama bapaknya Dongpyo?" tanya kak Hayoung begitu kelas kami telah selesai, aku dan perempuan cantik ini sekarang ada di ruangan khusus untuk guru.

Kukira dia sudah lupa perihal aku dan kak Seungwoo, ternyata tidak.

"Gak ada apa-apa, kak."

"Halah jangan bohong ya Veylee, tadi pagi gue liat lu ciuman dalem mobil sama bapaknya Dongpyo."

Aku kaget tentunya, tapi sebisa mungkin kucoba untuk tenang dan mencari alasan, "ngarang lu, lagian kaca mobil kak Seungwoo kan item kalo dari luar."

Kak Hayoung memutar bola matanya, "kaca tengah dibuka sama Dongpyo, keliatan lewat situ. Untung sepi cuma ada gue doang."

Aku menepuk keningku, malu sekali rasanya. Aku bahkan samasekali tidak sadar kalau kaca di samping Dongpyo terbuka.

"Gak bisa ngelak lagi kan lu, hayo ada apa?"

Baiklah aku menyerah, "tapi jangan kaget ya?"

"Apa sih emang? Jangan bilang lu jadi sugar babynya dia?!"

"Lu pikir gue perempuan macem apa mau jadi sugar baby????"

"Ya terus apa dong cantik?"

"Gue juga gak paham sebenernya, tapi kak Seungwoo ngajakin gue nikah mulu."

"WHAT?!"

Aku menepuk bahu kak Hayoung, "berisiiik."

"Ya abis lu bikin shock aja deh, emang dia gak punya istri apa woy?"

"Enggak lah, kalo dia punya istri tu kejadian tadi pagi gak bakal mungkin lu liat. Gila kali gue ciuman sama suami orang."

"Ya siapa tau aja lu kepusingan mikirin biaya buat Yohan kuliah sampe ngambil jalan pintas."

"Gila kali lu kak."

Tapi sebenarnya tidak salah juga, tujuan utamaku menerima tawaran dari kak Seungwoo kan karena uang. Kalau tau jadinya akan seperti ini, aku akan berpikir seribu kali untuk menerima tawaran single dad tampan itu.

Hanya saja, yasudahlah. Toh semuanya sudah terjadi.

"Terus lu sama si Byungchan Byungchan itu gimana?"

"Long story short, we broke up."

Kak Hayoung membulatkan mulutnya sambil mengangguk.

"Eh kenalin gue dong ke bapaknya Dongpyo, siapa tau dia punya temen tajir juga kan." kak Hayoung memajukan wajahnya, menatapku sambil tersenyum jahil.

"Lah tu waktu itu bukannya lagi genit genitan sama bapaknya Dohyun?" aku balik tesenyum jahil.

"Sinting, punya istri dia," kak Hayoung memutar bola matanya malas, "lagian gue heran ya sama preschool ini kok banyak bapak-bapak muda ganteng kaya."

Aku mengangguk setuju sambil terkekeh, "bener ya sumpah haha, tuh bapaknya Jinwoo sama Hyungjun aja ganteng banget dong."

"Udah gitu jarang banget ibunya yang jemputin, rata-rata bapaknya terus."

"Gak tau ya," aku mengangkat bahuku, "lagian ni preschool udah kaya merangkap tempat titip anak, cocok banget buat om om tajir yang gak punya waktu buat ngurus anaknya karena kerja."

Kak Hayoung tertawa, "bener, padahal mahal banget juga bayarnya."

"Uang mereke unlimited kak, bayar sekolah segitu doang mah gak ada apa-apanya."

"Duhilah yang udah tau dan ngerasain duit unlimitednya om om mah beda."

"Sialan."

"Mamaaaaa." suara Dongpyo dari arah pintu masuk ruang kantor, membuat aku dan kak Hayoung kompak menoleh.