🍁Kebodohan Zeevan🍁

975 43 4
                                    

🍁"Jangan pernah percaya pada cinta, karena itu akan menjajah hidupmu."🍁
Aletha Queenby Elvina.

"Sudah saya bilang berapa kali! Jangan suka menyontek zeevan!"

"Kamu apa tidak belajar lagi?"

"Nyontek itu tidak baik zeevan! Dosa!"

Suara teriakan pak caka terdengar cukup kencang, bahkan sampai ke telinga Aletha. Aletha menoleh ke arah suara tersebut, dari kejauhan dia melihat pak caka menarik dasi zeevan.

Zeevan  terlihat meringis memegangi lehernya. Zeevan hanya bisa pasrah dan berjalan dibelakang pak caka.

Zeevan melirik ke samping, sadar keberadaan Aletha di pinggir lapangan, gadis itu menatapnya dengan raut sangat datar dan tenang.

Zeevan menahan tangan pak caka, menghentikan langkahnya cepat.

"Bentar pak," pinta zeevan, kedua matanya tak bisa beralih dari Aletha, meskipun gadis itu sudah tidak lagi melihatnya.

Pak caka terpaksa ikut menghentikan langkahnya. "Ada apa?"

Zeevan memberikan jurus senyuman "maut" nya ke pak caka, perlahan melepaskan tangan pak caka dari dasinya.

"Pak satu menit aja, sebentar aja. Ada urusan mendadak."

"Hai Aletha," sapa zeevan.

Aletha sedikit terkejut dengan keberadaan zeevan yang sudah disampingnya. Kapan nih cowok Datang nya? Bingung Aletha.

"Lagi apa disini? Gak ikut olahraga?" Tanya zeevan lagi karena Aletha diam saja.

Aletha membuang mukanya, tidak berniat menjawab pertanyaan zeevan. Zeevan berusaha untuk sabar menunggu, dia berfikir kemungkinan-kemungkinan yang menyebabkan Aletha tidak ikut pelajaran olahraga.

"Lo sakit Aletha? Sakit apa? Perlu gue anter ke UKS?"

Kali Aletha menjawab dengan gelengan singkat tanpa menoleh sedikitpun ke zeevan. Memilih mengalihkan pandangannya ke lapangan.

"Kalau gitu kena--"

"ZEEVANDRA!!!"

"Arghh...."

Zeevan meringis, tiba-tiba pak caka datang dan langsung menjewer telinga zeevan. Aletha terkejut untuk yang kedua kalinya. Aletha buru-buru berdiri dan mengangguk sopan ke pak caka.

"Kamu ini sudah di hukum masih sempat-sempatnya godain Aletha!" Omel pak caka.

"Namanya juga lagi usaha pak," balas zeevan santai.

"Aletha gak akan mau Sama kamu! Aletha itu anaknya pintar mana mau sama tukang nyontek kayak kamu!" Cerca pak caka. "Iya kan Aletha?" Lanjut pak caka meminta dukungan dari Aletha.

Aletha bingung harus merespon bagaimana. Dua pasang mata menatapnya, menuggu jawaban darinya.

"I...ya pak," Jawab Aletha canggung. Toh, jawabannya tidak bohong. Mana mau dia pacaran dengan cowok bodoh yang suka nyontek! Bukan type cowoknya! Akan sangat merepotkan jika dia memiliki cowok seperti ini.

Pak caka tersenyum puas mendengarkan jawaban dari Aletha, sedangkan Zeevan langsung terlihat sedih mendengarnya.

"Tha, gue nyontek juga baru dua kali kok," ucap zeevan mencari pembelaan.

"Di Pelajaran guru-guru yang lainnya? Sudah berapa kali?" Tegas pak caka.

"Saya juga gak mau jadi bodoh pak , tapi kalau di kasih otaknya segini ya gimana?" Lirik zeevan pasrah. "Masa harus beli otak baru?"

"Ya kamu belajar! Biar gak bodoh zeevan," gemas pak caka. "Sudah! Sudah! Ayo ikut ke ruangan saya!"

Zeevan mengangguk pasrah, ia menarik dasinya, mengarahkan ke pak caka.

"Ini pak dasi saya, silahkan di tarik lagi," ucapnya lebih pasrah."

Pak caka sedikit terkejut kaget, namun segera menerima dasi zeevan dan menariknya. "Ayo!"

Zeevan mengangguk lemah. Pernyataan pak caka bahwa Aletha tidak akan suka dengannya terus terngiang di kepalanya, membuatnya sedikit tidak semangat.

"Sampai ketemu lagi Aletha."




TBC .
jangan lupa untuk kasih BINTANGNYA...!!
KOMENTAR sebanyak banyaknya...!!
Dan maaf banget baru bisa up date cerita MY COLD PRINCESS. tugas semakin banyak jadi baru bisa up date sekarang.....😭😭😭




MY  COLD PRINCESS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang