MARRIED WITH REVAN

2

Sejak kejadian semalam yang dimana Sabrina telah mengotorkan baju baru nya ia pakai , semalam Revan benar benar kesal karna ulah tetangga nya yang kurang ajar dan gara gara semalam ia jadi tak ada mood untuk makan ketoprak yang ia beli .

Revan menghembuskan nafas nya kala pusing dengan kerjaan yang saat ini bikin ia ingin makan orang , karna sudah jam makan siang jadi Revan memutuskan untuk pergi ke kantin karna ia suka makan disana. 

“ Pak , mau kantin ? ,” Tanya Nadia pada Revan .

“ Iya , kenapa mau ikut ? ,” Tanya Revan pada sekretaris nya .

“ Sebagai sekretaris yang baik , saya harus ikut karna kesehatan bapak dikantor tanggung jawab saya ,” Ucap Nadia .

“ Halah bilang aja pengen di bayarin , ayo ikut saya mumpung lagi baik hati ,” Ucap Revan .

“ Baik Pak  ,” Ucap Nadia yang merasa senang , akhirnya makan siang kali ini aman .

Sesampainya di kantin tadi Nadia sudah pesan makanan buat Revan , jangan heran ya kalian karna Nadia sudah jadi Sekretaris Revan hampir 5 tahun dan mereka sudah sering makan di kantin ini .

“ Lama amat , sana kamu bilang lagi biar cepet ,” Ucap Revan yang sudah lapar .

“ Ba---, ”

“ Pak ini pesanan nya ,” Ucap Lisa pelayan yang membawa makanan mereka .

“ Makasih ,” Ucap Nadia yang langsung menyiapkan makanan di depan pak bos nya .

“ Lain kali jangan lama ,” Ucap Revan. 

“ Baik Pak , kami tidak akan mengulangi nya lagi ,” Ucap Lisa .

“ Kamu bisa kerja lagi ,” Ucap Revan .

“ Saya permisi ,” Ucap Lisa meninggalkan meja mereka .

Revan mulai melahap makanan nya begitu pun dengan Nadia , Nasi goreng seafood adalah makanan kesukaan Revan di tambah dengan kerupuk serta minum nya es teh manis , behh seger banget menurut Revan .

“ Besok saya ada rapat ? ,” Tanya Revan .

“ Untuk besok bapak gak ada rapat , hari Jum'at bapak ada rapat dengan PT Cordon di Bekasi ,” Ucap Nadia  .

“ Hanya itu ? ,” Tanya Revan .

“ Iya Pak ,” Ucap Nadia .

“ Umur kamu sekarang 27 tahun , gak ada niat buat nikah ? ,” Tanya Revan yang tak lagi membahas pekerjaan. 

“ Bulan lalu saya tunangan dan sekarang lagi proses menuju pernikahan ,” Ucap Nadia .

“ Kenapa kamu menikah ? , kalau kamu nikah apa tetap ingin kerja jadi sekretaris saya ? ,” Tanya  Revan .

“ Saya sih mau nya tetap jadi sekretaris bapak , tapi kan waktu pertama kali saya kerja syarat nya belum menikah ,” Ucap Nadia .

“ Lah itu tau , kalau saya belum nikah kamu jangan nikah juga ,” Ucap Revan. 

Eh ?

Kok dia gak boleh nikah , kalau bos nya jadi perjaka tua otomastis dia juga perawan tua dong .

Mau resign aja rasanya tapi gaji di perusahaan ini gede , gimana dong  .

“ Emang bapak kapan nikah ? ,” Tanya Nadia .

Revan menatap tajam Nadia , kenapa harus bertanya seperti itu , Revan pun juga tidak tau kapan ia menikah .

“ Kamu nanya sama saya ? saya nanya sama siapa ? bapak kamu ? ,” Tanya Revan .