Thirteenth

459 86 1
                                    

Selamat datang di ff

Is you

Happy reading yah

Salam dari adm tata
****************************************************************
**************
******










      "Wae kyungie?? Wae??!"  Chanyeol sedikit emosi,  Kyungsoo terus saja diam.  "wae kyungie!!! Jawab aku!! Wae!!"  Chanyeol lepas kendali,  emosinya meluap.

         Kyungsoo menatap tajam menantang kearah Chanyeol "karna kau pria miskin! Bahkan kau tak punya uang banyak, pekerjaanmu saja tidak jelas"  Kyungsoo menaikkan nada bicaranya beberapa saat kemudian ia menurunkan nada bicaranya.

    
       Menghela nafasnya kasar "aku butuh pria yang memiliki banyak uang untuk membuatku bahagia" lanjut Kyungsoo dengan suara agak pelan namun masih bisa didengar oleh Chanyeol.

      Ekspresi Chanyeol begitu terkejut mendengar perkataan yang keluar dari mulut Kyungsoo.  Ia kecewa bukan main.

       "aku pergi  dan selamat siang Chanyeol ssi"  Kyungsoo berjalan keluar dari cafe itu setelah dirasa genggaman Chanyeol melemah.

    "Jadi bagimu hanya uang yang paling berharga.. Bukan cinta kita kyungie"  Chanyeol berucap cukup jelas untuk didengar oleh Kyungsoo yang masih betada dibalik dinding yang menyembunyikan tubuh mungilnya yang mulai terisak.

      "Channie MIANHAE hiks... Appa.. Aku kehilangan pria yang kucintai lagi.. Hiks.. Appa" Kyungsoo menangis tertahan,  ia tidak ingin Chanyeol tau dia masih disana. "Channie MIANHAE hiks"

      "Channie maafkan aku hiks"

       














***

           "Chagi ya.. Ayolah,  aku ingin menemui Kyungsoo ku"  siapa lagi yang merengek kalau bukan Irene,  istri tercinta sang Kim Suho.

         "Besok kita pergi.. Nee?"  hari ini Suho memang agak sibuk dengan urusan Perusahaannya.  Ditambah lagi dengan rapat yang akan ia hadiri besok,  ia harus mempersiapkan yang terbaik.

         "ani-ya!! Aku ingin sekarang Chagi.. Aegy yang meminta"  ucap Irene mengusap perutnya yang mulai sedikit membuncit. 

      "Aegy??" tanya Suho yang di angguki oleh Irene sebagai jawaban. "Gurae... Kita akan ke sana kalau begitu"  putusnya.

         "benarkah? Kalau begitu aku akan bersiap siap"  Irene berdiri lalu segera berjalan ke kamar.

30 menit kemudian

         "Chagi!! Cepatlah atau aku batalkan saja kepergian kita ke rumah Kyungsoo?!"  Suho sedikit meninggikan suaranya sebab Irene masih berada di kamar, mungkin masih bersolek. 

        "jika kau batalkan jangan harap tidur denganku malam ini!!" teriak Irene masih di dalam kamar.

        "Aigo... Masih saja mengancamku seperti itu" Suho menuju pintu utama ,  "Chagi-ya!! Aku tunggu diluar Nee...!!" .

Is YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang