-
"K-kamu apa kabar?" Tanya Kiara,
"Apasih Ki sampe gugup gitu, gausah basa-basi deh," Jawab Winwin sambil sedikit tertawa,
"Ya lagian tiba-tiba telfon,"
"Bang Sehun ga ngasih tau kemarin aku telfon?"
"Oiya!! Tadi Sehun ngasih tau tapi aku lupa ehehehe,"
"Ga berubah ya setahun ditinggal,"
"Emang Power Rangers berubah. By the way, gimana Aussie?"
"Aku lagi pulang, Ki."
"Ohh— EH APA?"
"Biasa aja jangan ngagetin! Nih aku dirumah nenek, besok baru pulang ke rumah."
"Beneran ga sih?"
"Beneran lah, nomor nya aja nomor Indo." Jawab Winwin gemas, Kiara menjauhkan ponselnya untuk melihat nomor panggilan tersebut.
"Oiya ya, tapi kok ganti? kamu kapan sampe?"
"Nomor ku yang lama ilang. Kemarin malem, aku langsung telfon kamu eh tapi kamunya malah tidur."
"Ehehehe maaf,"
"Maafin ga ya?"
"Ih apa banget deh Win,"
"Hahahaha iya dimaafin, oiya kamu kapan libur? Sekolah udah pulang cepet kan?"
"Abis ujian liburnya, iya udah."
"Pergi yuk, kamu bisanya kapan?"
"Lusa gimana Win? Besok sama lusa aku ada tryout,"
"Yah kelamaan,"
"Kamu mau nilai aku jelek?!"
"Yaudah iya, selesai tryout aku jemput ya!"
"Ketemuan aja,"
"Gamau, harus aku jemput."
"Terserah!!!"
"Nah gitu dong, kamu lagi dimana?"
"Dasarr, sekolah nih baru mau pulang,"
"Sama?"
"Mark. Eh Win aku tutup dulu ya, kasian mereka nungguin."
"Nanti aku telfon lagi ya, bilangin Mark tiati di jalan. Sekalian salam buat yang lain."
"Iyaaa, byee!"
"Byee," Kata Winwin dan Kiara langsung menutup sambungan telfon itu, ia bergegas berjalan menuju parkiran belakang.
Kiara yang baru sampai parkiran melihat teman-temannya berdiri disamping mobil Jaehyun dan sedang tertawa. Perlu diakui sekali lagi, Jaehyun memang se-tampan itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAUDADE || JJH
FanfictionHidup bahagia nya seketika runtuh, dihujani badai kehilangan dan kesedihan sudah menjadi hal yang sering ia jumpai. Bertemu seseorang yang kembali membawa kembali kedalam bahagianya, yang sementara. Cerita tentang seseorang yang harusnya menjadi pe...