My CEO Is My love

Part8: wanita panggilan

       

           "Hey!, pelankan suaramu itu dan apa yang kau katakan tadi gadis kecil hey perlu kau tau tuan aku ini sudah besar dan bila kau tanya aku masih perawan atau tidak kau bisa memandang postur tubuhku ini"sambil memainkan kedua alisnya

"Kau__"

"Ini pesanan anda tuan nona paket untuk pasangan benar?" Darrel yang ingin berbicara langsung berhenti ketika pelayan itu datang mengantarkan pesanan makanan yang ia pesan

"Terimakasih, oh iya maaf sebelumnya bila kau ingin menggoda jangan disini dan apa kau tidak bisa mengancing bajumu belahan dada mu terlihat dan kau tau pacarku risih melihat wanita yang mengobral tubuhnya" Darrel hanya diam dan mendengarkan pembicaraan gadis ini dan ia tersenyum simpul sambil memandang lalu lalang kendaraan dijalan

"Maaf nona, saya permisi silahkan menikmati makanannya"

" Selamat makan!"

"Aku tak pernah menyangka kau bisa berbicara seperti itu dan kau mengeklaim ku sebagai pacarmu"

"Aku benci wanita yang mengobral tubuhnya atau agar ia bisa dilirik oleh laki laki dan mengajaknya untuk sekedar cekin hotel dan paginya di tinggal pergi dengan beberapa lembar uang dan tulisan note"

"Apa kau pernah mengalaminya sampai kau tau detailnya"Darrel mulai mencari tau siapa gadis ini

"Aku tentu saja..... Aku membaca nya mana mungkin aku melakukannya sudah aku bilang sebelumnya aku benci wanita yang mengobral atau menjual tubuhnya"

"Tidak semua wanita menjual dirinya untuk kesenangan semata tapi bila itu adalah pekerjaan karena mereka sebagai tulang punggung keluarga nya"

"Dan mereka memberikan uang haram tersebut untuk kebutuhan sehari hari untuk keluarga apa dia tidak menyesal"

"Di dunia ini banyak lowongan pekerjaan yang membutuhkan lulusan dari universitas dan mereka hanya tamatan dari kelas atas atau menengah mana bisa mereka mendapatkan pekerjaan yang pantas dan menjujung harga diri mereka"

"Kau membela wanita yang menjual dirinya"

"Tidak juga, tapi bila kita berada di posisi mereka bayangkan bila kau hanya tamatan dari kelas menengah tidak ada yang mau menerima dirimu menjadi pegawainya ada juga wanita yang menerimanya tapi mereka melakukannya bukan demi kesenangan melainkan ada seseorang yang sangat membutuhkannya membiayai kebutuhannya"Darrel menjelaskan secara runtut

" Sayangnya nasibku tidak seperti  mereka dan bisa kita hentikan pembicaraan kita tentang hal yang tidak penting ini aku sudah lapar"

" Kau yang memulai"

"Okey, aku yang salah maaf bisa kita hentikan pembicaraan kita dan mulai makan siangnya"

Mereka benar benar berhenti membicarakan tentang masalah wanita panggilan tapi memang benar tidak semua wanita dengan senang hati menerima pekerjaan ini tetapi ini demi keluarga pasti akan melakukan segala cara agar ia bisa membuat keluarga nya senang dan tidak susah mencari makanan

"Setelah ini kita mau kemana"saat sudah selesai memakan makanan nya Alexa membuka suaranya

"Apa aku tidak salah dengar, seharusnya kau pulang kerumah mu bertemu dengan keluarga mu"

"Aku malas pulang"

"Ayahku selalu mengekang dan menuntut ku agar aku selalu menjadi bayangan dari dirinya , aku ini yang aku, aku tidak pernah suka menjadi bayangkan yang tidak pernah dianggap oleh orang dan bila bertemu dengan teman ayah selalu mereka berbicara "ooo ini anaknya itu ,wah aku juga mau jadi anaknya itu,dan blablabla masih banyak lagi "
Terang Alexa sambil menirukan pembicaraannya dengan teman ayahnya

"Lalu dimana ibumu apa ia tidak membela dirimu"Alexa hanya diam dan ia menghela nafas dengan berat

"Aku bahkan tidak tau kemana ibuku pergi, ia pergi saat aku masih kecil dan kata ayah dia pergi bersama laki laki lain karena dari awal hubungan ayah dan ibu terjalin karena kesalahan itu kata ayah"

Sekian dan terima kasih
Jangan lupa vote and komen aku hari ini tripel up date walau sedikit lumayan lah aku baru dapet inspirasi

Selamat malam
22:26
Yang hari ini ulangtahun selamat ulang tahun

Bye jumpa lagi

Note:langsung publis bila ada kesalahan penulisan atau EYD silahkan komen walau hanya satu huruf terimakasih