🔞🔞🔞🔞⚠️⚠️⚠️
Gxg 100%
No futa or' genben!!!
•) Kim Jisoo gadis kurang beruntung yang terlahir di tengah² keluarga yang serba kekurangan. Namun demi kelangsungan hidup keluarga, membuat gadis itu harus menelan pil pahit. Bukan hanya di rendah kan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cerita nya mereka baru pulang honeymoon dan pengen cepat² punya momongan guy's. Doa kan yaa🤣🤣🤣
°°°
Terik nya sinar matahari yang masuk dari jendela benar² mengusik tidur Jennie. Ntah sudah yang keberapa kali nya makian keluar dari bibir nya.
"ngghhh..."
"Selamat pagi nona Jennie.." Jennie memicingkan matanya, mencari sumber suara tersebut.
"Jam berapa sekarang.." "Sepuluh nona.."
"What?? Sepuluh? Apa kau gila Jisoo? Aku ada meeting jam 8 dan kau baru membangun kan ku jam 10. Kau benar² gila?"
Jennie seketika melompat dari tempat tidurnya.
"Maaf nona. Semalam nona sudah bekerja sangat keras. Jadi saya pikir nona pasti kelelahan."
"Arrgghh... Telepon sekretaris saya. Katakan saya akan ke sana 15 menit lagi. Pastikan kau bisa menyetir dalam 5 menit. Kau paham?" Jennie seketika menyambar handuk nya. Mandi dalam keadaan buru² bukan lah gaya Jennie. Namun karena Jisoo lagi² dia harus menghadapi kesulitan ini.
Dalam lima menit Jennie sudah selesai mandi. Dia benar² melakukan segala nya dalam mode cepat. Termasuk berganti pakaian. Sebab Jisoo tidak ada di dalam kamar nya.
Begitu selesai, Jennie segera keluar. Namun seketika emosi Jennie mencuat saat melihat Jisoo berpelukan dengan Soojo.
"Terimakasih Soojo-ya. Berkat kompresan mu aku bisa sehat lebih cepat. Tapi selama dua hari ini kau kemana?"
"Ohh i-iya Jisoo. Lain kali kau jaga kesehatan ne. Aku ada observasi kuliah. Jadi tidak di rumah deh."
"Syukur lah. Ku pikir kau dibusir dari sini."
"Ekhhmmm... Aku tidak membayar mu untuk berpelukan dengan nya Jisoo.." Jisoo mengalihkan tatapannya saat mendengar ucapan pedas Jennie.
"Come on..." Jennie dengan angkuh nya melemparkan kunci mobil nya pada Jisoo yang dengan cekatan di tangkap oleh nya.
Jisoo kemudian membuka pintu rumah dan kemudian pintu mobil Jennie.
"Maaf nona,, tadi saya..." "Apa kau sudah menelpon sekretaris ku?"
"Sudah nona. Dan Chaeyoung bilang akan mengatur ulang schedule meeting nona."
"Ehmm,, itu,,, yang tadi pacar mu?"
"Soojo? Hahahaha bukan nona. Dia teman adik ku sejak kecil. Jadi aku sudah menganggap nya adik ku sendiri."
"Ohh bagus lah kalau begitu..."
"Memang nya kenapa, nona? Nona Jennie cemburu?"
"Yak!! Pabo-ya!! Apa kau sudah gila Jisoo? Jangan membuat ku marah.."
