6. Part Six

7.4K 728 200
                                    

PS: cerita ini mengandung 100% gxg. No futa.

Kenapa? Karena gue memang beradaptasi untuk cerita yang mengandung unsur lesbian. Tanpa merubah kodrat apa pun.

Gue termasuk orang yang open minded. Teman² gue banyak yang gay. Jadi gue buat cerita gxg melihat dari sudut pandang mereka.

"Tidak ada manusia yang 100% straight. At least dia 70% normal dan 30% belok. Jadi jangan menilai buruk orang² yang masuk ke dalam kaum 'pelangi' 🌈🌈. Hati² dengan opini negatif mu, mungkin sekarang kau menghina mereka, tidak tau besok, mungkin aja kau merupakan salah satu dari mereka."

Kenapa gue nyinggung masalah ini di cerita gue? Gue mau ngajak readers gue supaya saling toleransi.

Salah satu teman kerja gue mengalami depresi tingkat tinggi. Bahkan sampe od karena minum obat tidur + alkohol yang bejibun. Karena apa? Lihat caci maki di salah satu postingan IG yang menyangkut ttg LGBT. Dan akhirnya berakhir di rumah sakit. Keluarga nya udah gadak yang perduli, dan akhirnya kami lah yang patungan buat bayar administrasi RS.

"Tidak ada anak yang ingin terlahir berbeda. Kalaupun kaum LGBT bisa memilih, mereka juga ingin terlahir normal."

Of course, Tuhan, agama dan negara menentang hal itu, tapi kita juga tidak bisa menghakimi mereka dengan caci maki. Kalo kita gk bisa nerima, ya uda jauhin. Mudah bukan?

Enjoy the chapter

Ruby💖💖

°°°

Karena RASA tak pernah bohong!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Karena RASA tak pernah bohong!!

°°°

Tampak nya Jennie sudah semakin terbiasa dengan kehadiran sinar matahari di saat tidur nya. Dan berbeda dari biasanya, Jennie tidak pernah menjadi kan Jisoo sebagai tumbal kekesalannya karena matahari pagi lagi.

"Selamat pagi nona..."

Dia memicingkan matanya menatap Jisoo yang masih menggunakan bathrobe nya.

"Pagi Jisoo.."
"Nona bisa berdiri?" Jisoo mengulur kan tangannya untuk membantu Jennie berdiri. Yang tentu saja di sambut oleh nya.

Namun bukan nya berdiri, Jennie justru menarik tangan Jisoo sehingga membuat tubuh bodyguard nya itu terjatuh tepat di atas tubuh nya.

"Kau harus bertanggung jawab Jisoo.."

(S)he is my bodyguard || ËÑD (✅)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang