Rosé Dan Jaehyun hanya berdiam diri dan tenggelam dalam fikiran masing masing. Amarah Rosé sudah sedikit mereda, namun kekecewaannya pada Jaehyun tak kunjung sirna.
Jungkook, Chaeyeon, Mingyu, dan Lisa terpaksa diam karena tak bisa membuka percakapan. Seperti ada suatu aura yang memaksa mereka semua untuk diam.
"Explain to me" ucap Rosé dengan tatapan kosong.
Suara Rosé bagaikan pemecah keheningan yang sudah terjadi sekitar 20 menit.
Jaehyun menoleh ke arah Rosé. Namun ia tak kunjung membuka mulutnya.
"Masih ga mau ngomong? Oke kalo gitu!" Decih Rosé sambil memukul kursi yang ia duduki dan segera beranjak pergi.
Namun Jaehyun menahannya.
"Rosé please..." ucap Jaehyun dengan wajah memohon.
"Kalo lo ga mau jelasin apapun, lebih baik gw ga usah ngeliat muka lo dulu!" Ucap Rosé dengan mata yang masih sembab karena menangis.
"Okay... Nanti malem gw ke rumah lo! Gw jelasin semuanya!" Ucap Jaehyun dengan segala kesungguhannya.
Rosé menjadi sedikit lega. Namun kemudian ia berfikir, kenapa Jaehyun harus dipaksa dulu baru mau menjelaskan semuanya? Apakah rahasia itu lebih penting daripada persahabatan mereka?
"Gw ga bakal mau ngomong lagi sama lo kalo lo ga beneran dateng ke rumah gw nanti" ancam Rosé.
Jaehyun mengangguk "Sekarang ayo pulang"
"Gw pulang sendiri"
"Apaan sih? Ga ada ya! Lo harus pulang sama gu–"
"Gw. pulang. sendiri." ulang Rosé penuh penekanan.
Jaehyun menghela nafas mengurangi kekesalan. Sepertinya Rosé benar-benar kecewa padanya.
"Okay... Kabarin kalo udah sampe rumah" ucap Jaehyun yang akhirnya menuruti ucapan Rosé.
Rosé tak menjawab apapun. Kemudian ia segera memakai tasnya dan berjalan keluar kelas untuk pulang.
Jaehyun mengusap wajahnya kasar "Capek hayati!!!"
Chaeyeon yang ada di sebelahnya langsung mengusap punggung Jaehyun
"Rosé hampir ga pernah kayak gini sama lo, Jae... Itu berarti dia udah bener-bener marah" ucap Chaeyeon.
"Iya gw tau... Tapi semua ini juga buat kebaikan Minjoo!" Jawab Jaehyun.
Mingyu langsung menyahut "Gw juga penasaran soal rahasia lo ini... Gw boleh tau ga?" Tanya Mingyu.
Jaehyun memutar kedua bola matanya
"Udah lah, kalian semua dateng aja ke rumah Rosé entar malem. GW JELASIN SEMUANYA!" Ucap Jaehyun
Kemudian Jaehyun segera mencari kontak Wonwoo untuk memberitahu semuanya.
Dan tiba-tiba ia merasa khawatir.
Bagaimana jika Sana diancam atau semacamnya?
—o0o—
Begitu Rosé sampai di rumah. Ia langsung disambut oleh ayah dan ibunya.
"Papa udah pulang?" Tanya Rosé sambil menatap ayahnya.
"Udah. Baru aja" jawab ayahnya.
"Minjoo mana?"
"Masih jalan jalan sama Taehyung. Paling bentar lagi juga pulang. Oh iya, Rosseane, tadi ada paket dateng. Papa udah taruh di kamar kamu" ucap Seojoon masih terfokus pada koran yang ia baca.

KAMU SEDANG MEMBACA
Éternal [Fin]
Fanfictie"Kalau menurutmu memiliki wajah cantik adalah kebahagiaan yang abadi, kamu salah besar!." Namaku Minjoo Park, lahir dari keluarga yang memiliki gen yang bagus. Sebenarnya bukan hanya keluargaku, tetapi semua orang yang ada disekitarku memiliki ketam...