#Rosé's Birthday Party
Tempat ulangtahun Rosé dirayakan di sebuah restoran yang tak jauh dari pusat kota.
Tadinya akan dilakukan tema outdoor, tapi ternyata cuaca tidak mendukung.
Teman-teman Rosé sudah berada disana sejak lama. Meskipun Minjoo tengah sedih, tentu saja ia tetap harus datang ke pesta ulangtahun kakaknya.
Ia dan Jaehyun tak kunjung berbaikan. Bahkan mereka tak saling bicara.
"Happy Birthday eonni!!" Ucap Somi sambil memeluk Rosé dan memberikan sebuah kado padanya.
"Thank you... Where's Guan?" Tanya Rosé sambil memeriksa sekitar.
"Bentar lagi juga dateng, tadi ketemu Felix sama kak Hyunjae di depan. Lagi ngomongin basket kayaknya" jawab Somi.
"Ouuu... Umm, makan yuk! Disana ada Minjoo, sekalian hibur dia ya, lagi sedih kayaknya" ucap Rosé sambil menuntun Somi menuju Minjoo.
Kemudian Wonwoo datang. Ia sudah lama ada di tempat ini, namun ia belum mengucapkan secara resmi selamat ulangtahun untuk kekasihnya itu.
"Hai" ucap Wonwoo kaku.
"Kamu kenapa deh?" Tanya Rosé sambil tertawa.
"Happy Birthday Rosseane... May you like it" Ucap Wonwoo sambil memberikan sebuah kotak sebagai hadiah.
"Thank you!!" Ucap Rosé sambil mengambil kotak tersebut.
"I have two more presents" Ucap Wonwoo sambil tersenyum
"Kok banyak banget???" Tanya Rosé yang kebingungan.
Wonwoo tersenyum. Kemudian ia mengeluarkan kotak yang lebih kecil dibandingkan sebelumnya. Kemudian ia membukanya dan nampaklah sebuah cincin yang sangat cantik.
"Wonu... Ini..." Rosé tidak bisa melanjutkan kata-katanya.
"Nanti aku bakal beli yang lebih bagus dari ini... Tapi nanti, saat aku bisa ganti nama kamu jadi Jeon" ucap Wonwoo.
Rosé tidak pernah merasa sebahagia ini. Sampai tak terasa air mata meluncur lurus dari matanya.
"I love you to Neptune and back" ucap Wonwoo.
Lalu sebuah ciuman lembut mendarat di bibir Rosé. Percaya atau tidak, tapi itu adalah ciuman pertama Rosé bersama Wonwoo.
Jaehyun melihat itu semua. Kemudian tanpa sadar, senyuman di bibirnya terukir tipis.
"Can you just stop being so pathetic?" Ucap Hyunjae.
Jaehyun melipat kedua tangannya di depan dada "No. Cuz I'm happy for being pathetic" Jawab Jaehyun.
Hyunjae menggeleng "No you aren't" ucapnya acuh.
Jaehyun mendengus kesal "And you? Can you just stop being so annoying?" Tanya Jaehyun sambil mengulang nada yang sama dengan yang digunakan Hyunjae.
Hyunjae meminum sirupnya "No, Cuz I'm happy to annoy you" Hyunjae pun mengikuti cara bicara Jaehyun.
Hyunjae dan Jaehyun. Benar-benar dua orang yang tidak bisa akur.
"Tadi gw liat Minjoo sedih, kenapa?" Tanya Hyunjae mengganti topik.
"Putus kali sama pacarnya. Ga peduli juga gw" jawab Jaehyun.
Kemudian Hyunjae tertawa mendengar ucapan tidak masuk akal Jaehyun.
"Dih? Malah tawa! Dasar ayan" ucap Jaehyun kesal.
KAMU SEDANG MEMBACA
Éternal [Fin]
Fiksi Penggemar"Kalau menurutmu memiliki wajah cantik adalah kebahagiaan yang abadi, kamu salah besar!." Namaku Minjoo Park, lahir dari keluarga yang memiliki gen yang bagus. Sebenarnya bukan hanya keluargaku, tetapi semua orang yang ada disekitarku memiliki ketam...