"Kamu wartawan ?" Restu balik bertanya pada Reyhan. Reyhan tersenyum, dia mengeluarkan rokok dari saku kemejanya.
"Rokok ?" Restu menggeleng, Reyhan mengambil satu dan menyalakannya kemudian menghisap pelan.
"Iya, gue emang wartawan ! Emang kenapa ?" Jawabnya sambil menghembuskan rokoknya.
"Engga apa-apa sih cuman nanya doang !"
"Gue ditawarin berita mengenai pembunuhan seorang sosialita ! Ya gue ambil mungkin saja berita itu bisa menaikan oplah koran di perusahaan gue, tapi kayaknya tidak mungkin berita tv lebih cepat memberikan informasi di banding koran !" Jelas Reyhan.
"Tapi, tugas adalah tugas jadi tidak mau gue ambil ! Elu di kepolisian bagian apa ?" Tanya Reyhan. Restu menatapnya.
"Kriminal !" Reyhan tertegun.
"Oh ! Elu kesini tugas atau bersenang-senang ?" Tanya Reyhan penasaran.
"Hanya fun doang !" Restu menjawab. Reyhan tersenyum dan mendekat ke arah Restu.
"Elu tau kan tempat apa ini ?" Bisiknya, Restu tidak perduli lagi dia mengangguk.
"Jadi ... !" Reyhan menatap Restu.
"Seperti kamu lihat !" Jawab Restu.
"Pernah pacaran ?" Restu menggeleng.
"Masih secret ! Kamu ?" Reyhan tertawa kecil,
"Menurutmu ?" Dia balik bertanya.
"Bisex !" Jawab Restu singkat.
"Elu juga, walau hanya sekedar menutupi orientasi !" Reyhan menghisp rokok dan kemudian mematikan rokok. Dan berdiri.
"Sorry, gue lelah banget baru balik dari Surabaya tapi karena tugas ya kesini ! Selamat bersenang-senang !" Reyhan berdiri dan pergi. Restu hanya terdiam. Kemudian melirik jam tangannya dan dia pun bergegas pergi, karena besok masih ada tugas yang dikerjakannya.
Mobil Restu keluar dari parkiran sampai ia melihat Reyhan masih berdiri entah menunggu apa.
"Mau ku antar ?" Restu berhenti di samping Reyhan dia terdiam dan menatap.
"Elu pulangnya ke mana ?" Tanya Reyhan dan Restu menjawab setelah itu Reyhan masuk ke mobil Restu.
"Terima kasih atas tumpangannya ! Elu tinggal dimana ?" Tanya Reyhan menatap Restu.
"Apartemen ! Kamu ?" Restu balik bertanya.
"Kos-kosan maklum gajinya kecil !" Jawab Reyhan.
Mobil pun melaju membelah malam kota Jakarta yang tidak pernah tidur itu jam sudah menunjukan pukul 10 malam. Mobil tiba di depan kosan Reyhan.
"Sialan kunci kosan gue ketinggalan lagi di temen gue !" Ujarnya sambil mencari sesuatu di tas nya. Dia menghela nafas,
"Ya sudah nginep di apartemen aku saja !" Restu pun menjalankan mobilnya.
"Sorry !"
"Tidak apa-apa !" Jawab Restu.
Singkat cerita, mereka berdua tiba di apartemen milik Restu. Bagi dia ini pertama kalinya mengajak seseorang ke sini.
"Boleh juga tempat lu !" Ujar Reyhan melihat kesekeliling apartemen satu kamar itu Keadaannya hampir sama dengan hotel.
"Santai saja anggap rumah kamu sendiri !"
"Oh oke !"
"Kalau mau mandi, itu handuknya ! Dan kamu bisa pakai punyaku ambil saja di lemari !" Restu menunjukan tempat jemuran dimana ada handuk dan lemari pakaiannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
JAKARTA UNDERCOVER !
Misterio / SuspensoAda satu lagi cerita kosong jadi harus diisi, slow update ... karena yang lain belum beres 😁 ... ceritanya tentang kasus pembunuhan seorang wanita kaya yang melibatkan Suami, Selingkuhannya... dan kasus-kasus lainnya yang melibatkan seorang polisi...