"Gelapnya misteri kejahatan bisa dibongkar ilmu pengetahuan. Forensik dapat menjelaskan yang buram, mengangkat bukti-bukti yang karam"
●
"Jika dia memang cintamu, maka dia akan kembali dengan sendirinya"
Kali ini hira tahu, mereka sedang berada dimana. Tentu saja di sebuah cafe favoritnya bersama taehyung. Cafe tersebut tidak jauh dari apartemen taehyung.
Sinchon Di kawasan ini terdapat banyak cafe. Cafe dengan desain interior. Sungguh, itu benar benar lucu. Bahkan jarak satu cafe, dengan cafe lainnya cukup berdekatan.
Di cafe ini menyediakan berbagai macam coffie, teh, smoothies, serta makanan ringan seperti, roti dan cake.
Hira menatap taehyung yang foqus pada handphone nya.
"Sepertinya kau sangat serius, apa yang kau lakukan?"tanyan hira. Dia benar benar penasaran.
Yah, jujur saja. Dia tidak tahu, pekerjaan apa yang di lakukan pria itu. Prianya itu selalu saja pergi entah kemana. Dan tidak pernah memberi tahu hira.
Tentu saja dia menjadi penasaran. Dan karena itu, mereka jarang menghabiskan waktu bersama. Baru kali ini saja mereka berjalan bersama lagi sekian lamanya.
"Hm? Tidak. Aku tidak melakukan apapun" ucap taehyung. Sambil menyimpan hp nya.
Yups, jawaban itu yang selalu taehyung lontarkan, pada pertanyaan hira. Hira? Hanyan pasrah saja. Bisa jadi, itu privasi nya. Dan bukan berarti dia harus tahu segala hal tentang pria itu bukan? Termasuk privasi pria itu?
"Hm," dehem hira.
"Lalu, apa rencanamu besok?" Tanyan taehyung
"Yah, seperti biasa. Bekerja di cafe. Memangnya kenapa?" Tanyan hira
"Mungkin saja, besok aku akan berkunjung ke cafe itu. Aku ingin bertemu denganmu, chagii"
"Jam berapa?" Tanyan hira
"Hm, sepertinya jam.. 1 siang?"
"Jam 1 siang? Aku sudah berganti bekerja dengan temanku yang lain. Tapi, karna kau akan bertemu denganku disitu. Jadi, yeah. Baiklah. Aku akan menunggumu. Lagi pula, jam 1 siang sampai jam 3 sore itu juga jadwal bekerja hana." Jelas hira. Dan mendapatkan anggukan dari taehyung.
Kemudian, pesanan mereka datang. Dan mereka pun menikmati nya, sesekali mereka berbincang bincang masalah hal hal yang tak berfaedah.
¤¤¤
Keduanya berjalan kaki dari cafe tadi, ke rumah hira.
Jarak apartemen taehyung, dan rumah hira tidaklah jauh. Hanyan berjalan kaki beberapa meter saja.
Hira dan taehyung kini berjalan kaki di sebuah trotoar. Dimana cuaca malam benar benar sangat dingin.
Membuat hira menggosok telapak tangannya bekali kali, guna mencari kehangatan.
Sedangkan taehyung, memasukkan kedua tangannya ke dalam saku celananya.
"Kau kedinginan?" Tanyan taehyung, saat melihat gadisnya yang sedikit tidak nyaman.
Taehyung tahu, gadisnya itu benar benar orang yang tidak bisa berada di suhu yang sangat dingin. Oleh karena itu, hira sangat jarang keluar malam. Itupun juga, harus menggunakan mantel tebal/ pakaian hangat.
Hira mengangguk, sebagai jawaban dari taehyung.
Taehyung menarik satu tangan hira, dan di masukkannya ke dalam saku yang sama, dimana tangannya sedang mencari kehangatan.
"Lalu, bagaimana dengan tangan satunya?" Tanyan hira, dengan rawut wajahnya yang menggemaskan.
"Apa kau tidak memiliki saku?" Tanyan taehyung.
Hira menggeleng pelan.
Taehyung menghembuskan nafasnya kasar. Dia benar benar ceroboh, tidak menyiapkan mantel untuk kekasihnya.
"Sembunyikan tanganmu, di dalam bajumu" ucap taehyung. Taehyung tahu itu adalah sebuah rencana yang konyol, tapi apa yang harus dia lakukan, agar gadisnya tidak kedinginan?
Bukannya, hanyan cara itu saja yang bisa?
Hira pun melakukan kata taehyung.
"Bagaimana, apa kau masih merasa kedinginan?" Tanyan taehyung. Dan hira menggeleng pelan.
Taehyung tertawa pelan melihat hira yang berjalan dengan kaku, akibat kedinginan. Benar benar menggemaskan, gadisnya itu.
Taehyung merangkul gadis nya dari samping. Bertujuan untuk memberikan kehangatan pada sang gadis.
"Apa hari ini kau bahagia?" Tanyan taehyung
"Tentu saja aku bahagia" jawab hira dengan semangat.
"Maafkan aku, chagi. Kalau aku tidak bisa membuat kencan kita dengan sangat romantis, dan di tempat tempat mahal. Maaf, aku hanyan pria biasa. Yang bahkan, tidak tahu apa apa tentang cinta. Aku hanyan mengetahui dirimu,dan aku bodohnya bisa jatuh cinta pada gadis sepertimu" ucap taehyung
"Tidak! Aku tidak butuh sesuatu yang mahal, tidak butuh sesuatu yang romantis. Aku hanyan mau, kau dan aku saja. Kita menghabiskan waktu bersama. Dimana kau dan aku saling bahagia. Itu sudah membuatku sangat merasa puas. Aku bahkan berterimakasih sekali padamu, karna telah membuatku bahagia seharian ini"
"Aku mencintaimu, chagia~"
"Aku juga" balas hira sembari tersenyum tulus.
●●●
[Fake love - bts]
Tertawa, katakan aku mencintaimu 웃어봐 사랑해 말해봐
Lihat aku, bahkan aku, meninggalkanku 나를 봐 나조차도 버린 나
Aku bahkan tidak bisa mengerti kamu 너조차 이해할 수 없는 나
Aneh, saya berubah menjadi yang Anda sukai 낯설다 하네 니가 좋아하던 나로 변한 내가
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.