17

3.8K 467 30
                                    

Kenapa mulai berbeda ?

.
.
.

Happy reading ^•^
.
.

Malam yang terlalu sunyi untuk pemuda kelahiran Shanghai ini. Chenle duduk sendirian di balkon kamarnya untuk sekedar menikmati suasana malam yang tenang. Semua kesunyian itu terhenti saat ada suara dering telepon dari ponselnya. Alis chenle mengerut bingung karena nama yang tertera disana.

Mark 🦁 calling

Ini terlalu aneh. Mark tidak pernah menelepon sebelumnya. Tapi dia menepis semua itu lalu menggeser tombol hijau untuk menerima telepon.

"What ?"

"Chenle Lo dirumah sama siapa ?"

"Sendiri. Emang kenapa ?"

"Haechan sama renjun bakal kesana. Mau nginep katanya. gue gak bisa ikut. Orang tua gue baru aja sampe dari kanada. Ntar aku kirimin makanan deh biar kalian berisi."

"Renjun noh yang di isi. Diakan kurus. Ya udah. Ntar kabarin kalo udah didepan rumah. Soalnya gue sendirian banget gak ada yang bukain pintu. Btw salam buat bokap nyokap lo ya"

"Oke lah. Mereka udah berangkat dari tadi sebenarnya. Tapi mereka malah nyuruh gue buat kabarin elu. Repot emang"

"Biasa, mereka tuh rakyat jelata. Pasti gak punya pulsa" ujar chenle disela tawanya.

"Tau tau aja kerdus indomie. Udah dulu ya. Nyokap gue manggil tuh"

"Ulululu nurut banget sama nyokap. Jadi sayang"

"Najis le. Sayang lo tu cuma buat jisung"

Chenle tak menjawab dan hanya tertawa canggung.

"Gue tutup ya le. Night"

"Night mark. Makasih"

"Hng"

Pip.

"Siapa ?"

"Anj*Ng ?!" Chenle terlonjak sambil mengelus dadanya kaget. "Ngagetin Lo bangsat. Bisa gak sih Dateng tuh dengan cara yang normal ?!"

Jisung malah ketawa liat penderitaan chenle lalu mengusak rambut itu lembut. Tak lama jisung duduk disebelah chenle dan ikut memperhatikan bintang yang berkelip di atas sana.

Chenle melirik ke arah jisung yang masih diam
"Ada apa ?"

Sedangkan yang ditanya hanya menatap mata chenle lalu tersenyum
"tadi yang nelpon lu Siapa ?"

Chenle bingung. Kenapa balik bertanya ?
"Mark"

"Kenapa ?"

"Dia bilang haechan sama renjun bakal nginep disini"

"Kenapa bukan Haechan atau renjun yang nelpon langsung ke elo"

"Ya mana gue tau" jawab chenle dengan nada acuh

Jisung kembali tersenyum.
"Dulu. Waktu kita umur 14 tahun Lo ninggalin gue ke Shanghai" chenle mengangguk
"Apa aja yang Lo lakuin selama 2 tahun disana ?"

Because Of You(Chensung) {END} ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang