Manusia sering menjadikan sifat sebagai topeng untuk mengelabui orang lain.
~ Alka Gyofano
****
Hari ini adalah hari senin, dimana Keyra tidak masuk sekolah karena ingin menjemput abangnya.Setelah tadi bersih - bersih, sekarang Keyra akan turun untuk makan bersama keluarganya
" Pagi ma! " Sapa Keyra
" Pagi! Gimana kemarin di puncaknya seru?! " Tanya Dwi sambil fokus menata makanan di meja
" Seru banget ma! Gak kebayang deh nyeselnya Ara kalo gak ikut. " Ucap Ara sambil melirik sinis ke arah papanya
" Terus kenapa sekarang kamu gak masuk sekolah? " Tanya Dwi sambil menatap Keyra
Keyra nyengir " Ara mau jemput abang, boleh? "
" Emang Ara mau naik apa? "
" Mobil Ara kan ada. "
" Nggak, mama gak mau kamu bawa mobil jauh - jauh. "
" Loh kenapa ma? " Tanya Keyra heran
" Mama takut kamu kenapa napa. "
" Yaudah kalo gitu Ara naik taksi aja. "
" Kamu sama supir papa aja mau? " Tanya Ernan
Keyra menatap Ernan sebentar
" Maa... " Keyra menatap memohon ke arah Dwi" Yaudah terserah kamu aja " kata mama. Keyra tersenyum kemudian pergi ke kamar.
Saat dikamar, Keyra mengambil buku diary nya dari laci. Kemudian dia duduk diatas kasur sambil membuka lembaran diary nya dan menulis.
♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧
Huft, ada apa dengan hari ini tuhan?. Mengapa begitu menyakitkan! seseorang dari masa laluku hadir kembali, kenangan yang sekian lama aku kubur terkoyak kembali, dan duka lama yang belum sembuh terasa lagi dan lagi!!.
Mau sampai kapan wajah ini bahagia dan hati ini sakit??? Raga yang selalu kutunjukan kepada dunia menyimpan banyak rasa sakit. Hati begitu sesak, jiwa mulai memberontak dan hasrat mulai hilang untuk yang kesekian kalinya.Terkadang air mata adalah tanda kebahagiaan yang sulit diucapkan. Dan senyuman adalah tanda rasa sakit yang mencoba untuk bertahan.
Sudahlah Key:)
Istirahat saat dirimu mulai penat, jangan paksakan diri untuk tetap kuat !
Kalau lelah, akui saja. Kita tidak dapat apa-apa dari "berpura-pura kuat" selain "nyakitin diri sendiri".♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧♧
~Keyra
Jakarta, selasa 17 Desember 2019Kemudia Keyra menutup kembali diary dan tidur sejenak. Karena dia berangkat nya nanti jam 10
****
" Keyra kemana sih? Gak biasanya bolos hari senin. Mana gak ngasih kabar lagi! " Kesal Ale mondar mandir di depan toilet" Kenapa lo gak coba telpon mamanya, ngab?! "
" Anjir gak kepikiran gue! "
" Dari sini udah keliatan, kalo gue lebih pinter dari pada lo. "
" Sombong lo?! " Cibir Ale sambil menelpon mamanya Keyra
" Gak mau ngakuin lagi. " Gumam Ana pelan
" Hallo, tan. "
KAMU SEDANG MEMBACA
EUPHONIOUS : Family Hug
Teen FictionKehidupan memang sangat rumit. Seperti ombak yang selalu pasang surut, seperti layangan yang selalu tarik ulur. Namun, percayalah, tak ada kehidupan yang benar - benar mulus. Semuanya mengalami bebatuan, dan pahitnya kehidupan. "Keyra, aku mau nikah...