|AWARE|Empat belas

18 6 0
                                    


Seorang gadis menginjakkan kakinya setelah ia pergi satu tahun lalu.

Tapi tampilannya beda sehingga membuat semua murid apalagi angkatannya nya dulu di sekolah itu tidak mengenalinya.

Ia memang menjadi murid baru plus kakak senior karena masuk kelas 12.

Ia pun berjalan menuju gerbang dan berhenti sejenak.

Kemudian ia menengadah melihat tulisan SMA PURNAMA di tembok atas sekolahnya.

Ia tersenyum saat melihatnya dan berjalan kembali memasuki area sekolah.

Suasana sekolah sangat sepi karena sudah memasuki jam pelajaran pertama.

Ia tidak perlu menanyakan dimana ruang kepala sekolah karena ia sudah tahu.

"Permisi pak boleh saya masuk?"tanya gadis ramah.Ia masih berdiri di luar tanpa masuk kedalam karena ia belum di perbolehkan untuk masuk ke dalam ruangan itu.

Pak kepala sekolah menengadah dan mempersilahkan gadis itu masuk.

"Silahkan duduk.Kamu murid baru kan?"tanya pak kepala sekolah.

Ia pun duduk.

"Iya pak."balas gadis itu singkat sambil tersenyum.

"Kamu masuk ke kelas 12 IPA 1"ujarnya yang membuat ia sedang karena masuk kedalam kelas yang dulu ia tempati bersama ketiga temannya.

"Mari saya antarkan"ucapnya dan gadis itu tersenyum.

Kemudian ia mengikutinya dari belakang,dan sampailah di depan kelasnya.

"Kamu masuk ya lagian udah ada guru"ujarnya.

"Makasih pak"ucapnya sambil tersenyum ramah ke arah pak kepala sekolah.

Pak kepala sekolah mengangguk dan tersenyum kemudian melenggang pergi dari sana.

Tok tok tok

"Permisi bu"

"Oh kamu murid baru ya,silahkan masuk"katanya mempersilahkannya masuk.

Gadis itu masuk dan pertama yang ia tatap adalah ketiga temannya yang tersenyum kepadanya.

Benar saja,suasana kelas menjadi ribut dan banyak celotehan yang mereka ucapkan juga teman teman kelasnya tidak mengenalinya.

Gila cantik banget

Duduknya di sebelah abang aja neng,di sebelah abang kosong

No wa nya dong

Geng Vaisa punya saingan nih,bahkan lebih cantik yang ini

Gue gebet ah

Biasa aja

"Sudah diam diam"teriak sang guru.

Mereka pun diam dan Bu guru mempersilahkan gadis itu untuk memperkenalkan diri terlebih dahulu.

"Perkenalkan nama saya Resta Tiffany Refarin panggil aja Resta atau Fany pindahan dari Singapura.Terima kasih"jelas gadis itu.

Ya,gadis itu adalah Rea Resta gadis gemuk yang dulu sering dihina tetapi sekarang ia jauh lebih baik dari orang yang menghinanya.

Ia sengaja menyamarkan nama Rea Resta,karena kalau ia memperkenalkan nama aslinya mereka akan tahu sebab ia selalu mendapatkam juara di kelasnya dulu.

Ia menghilangkan nama Rea dan menambahkan nama Tifffany Refarin.

Nama Refarin itu adalah nama ketiga sahabatnya yaitu Refa Riffany dan Ririn.

"Silahkan kamu duduk di kursi sana"ujar Bu guru sambil menunjukkan kursi yang akan Rere duduki.

"Baik anak anak karena hari ini pelajaran sudah efektif.Kalian bisa buka Bab pertama di buku paket kalian"jelas hlguru menerangkan.

Murid murid menurut dan belajar seperti semestinya.

Saat suasana sepi karena mereka mencatat.

"Re"panggil Ririn pelan tetapi masih terdengar oleh Rere.

Rere pun menoleh ke arah Ririn sambil mengucapkan kata'apa' tanpa suara.

"Jadi?"tanya Ririn.

Kemudian Rere mengangkat tangannya sambil menunjukkan tanda oke.

Ririn pun tersenyum sambil kembali mencatat.

Assalamu'alaikum teman😊
Rere kembali dengan penampilan yang beda juga rencana yang ia susun bersama ketiga temannya.

Mau tahu kelanjutkannya?
Lanjut aja ke part berikutnya
Semoga suka😊

AWARETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang