"Hyun, kenapa tzuyu jadi kasar gitu sih?"
Dahyun senyum, "Gue kan dah bilang, semuanya berubah."
"Tapi perubahan tzuyu itu kejauhan.."
Chaeyoung natap langit-langit kamar dahyun.
"Ce, sewaktu di Amerika, lo dapet pacar ga?"
Chaeyoung noleh kearah dahyun kan, "Engga, kenapa emang?"
Nyadar ada hal yang ga biasa dahyun omongin, senyum jail chaeyoung terpatri.
"Ohh, lo lagi deket sama cowok, siapa? Cakep ga?"
"Ish bukan! Gue cuma nanya, cara berfikir lo negatif banget anjir."
Chaeyoung ngakak, "Ya siapa tau.."
"Btw eunwoo cakep ya"
"Hayoo siapa eunwoo? Gebetan lo yaaa?"
Bukan cuma senyum jail, chaeyoung juga mraktekin gerakan 'haha tak tau' pake backsond lagu kamu ketawan pacaran lagi.
"Kagaaa! Maksud gue ya- gitu lah"
"Oohh, gitu. Oohh maksudnya gitu ya" abis ngomong itu chaeyoung ketawa ngakak.
Bub!
Dahyun ngelempar bantal ke chaeyoung.
"Diem diem!"
"Hm hm, btw eunwoo ganteng ya Hyun? Awkwokwow" Chaeyoung ngakak lagi.
"CHAEYOUNG!!"
"Oke maap, hehe. Gue cuma seneng aja, ternyata lo dah puber. Rasanya gimana hyun?"
"Rasanya apa?"
"Pubertas."
"Ga ada rasanya."
Chaeyoung senyum, "Ngomong ngomong soal pubertas.. sekarang jihyo gimana ya? Dia masih bersikap ke-ibuan ga? Trus gimana sana? Dia masih kea anak kecil ga? Masih lucu ga? Masih Kawai ga suaranya? Ohh iya, nayeon masih imut atau ga? Atau malah keliatan dewasa?"
"Gue kangen mereka.." Chaeyoung nutup matanya, trus ngebuka matanya lagi.
"Mereka semua ga ngelupain gue kan?"
Dahyun natap chaeyoung iba.
"Gimana kalo kita kumpulin mereka di dorn besok? Pasti mereka juga mau liat lo"
"Besok, ya?"
***