NEBULA ANDROMEDA [END]

11. Kelinci Yang Terluka

"Jaemin. ."

Jaemin menghentikan langkahnya dan menatap gadis yang baru saja memanggilnya "hem ?"

"apa besok kau sibuk ?"

Jaemin menaikkan salah satu alisnya. Tumben sekali bertanya seperti itu "aku kerja paruh waktu di akhir pekan"

Gadis itu mendesah kecewa "apa kau benar-benar tidak ada waktu ?"

Jaemin hanya memutar bola matanya malas "aku bilang AKU BEKERJA PARUH WAKTU, itu berarti hanya separuh waktu dalam sehari aku bekerja Jung Yerim"

Ya, itu Jung Yerim

Kelopak matanya berkedip dengan cepat, dan secepat itu pula senyum cantiknya mengembang "apakah itu berarti kau punya waktu ?"

"menurutmu ?"

Tanpa sadar Jung Yerim melompat-lompat girang "bisa kau membantuku ? bisa kau membantuku ? bisa kau membantuku ?"

Jaemin jadi heran, ada apa demgan gadis di depannya ini ? apa dia salah makan ? kenapa jadi out of the box begini.
Setaunya, disekolah Jung Yerim itu sangat pendiam

"kau ini kenapa ?" tanya Jaemin heran

"ayolah Jaemin ayolaaaahh" mohon Yerim dengan puppy eyesNya

Mendesah lelah akhirnya Jaemin mengalah dengan meng-iyakan permintaan Jung Yerim. Walaupun dia sendiri tidak tau harus membantu apa.

Dan tentu saja jawaban dari Na Jaemin Vialectea membuat Jung Yerim girang bukan main.